Accounting standards issued but not yet effective

PT ELNUSA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Tanggal 30 September 2016 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain TIDAK DIAUDIT PT ELNUSA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of September 30, 2016 and for the Nine-month Period Then Ended Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated UNAUDITED 38

2. IKHTISAR KEBIJAKAN

AKUNTANSI SIGNIFIKAN lanjutan

2. SUMMARY OF

SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued y. Standar akuntansi yang telah disahkan namun belum berlaku efektif lanjutan y. Accounting standards issued but not yet effective continued - ISAK No. 31, “Interpretasi atas Ruang Lingkup PSAK No. 13, “Properti Investasi ””. ISAK No. 31 memberikan interpretasi atas karakteristik bangunan yang digunakan sebagai bagian dari definisi properti investasi dalam PSAK No. 13, “Properti Investasi”. Bangunan sebagaimana dimaksud dalam definisi properti investasi mengacu pada struktur yang memiliki karakteristik fisik yang umumnya diasoasiasikan dengan suatu bangunan yang mengacu pada adanya dinding, lantai, dan atap yang melekat pada aset. - ISAK No. 31, “Interpretation on Scope of PSAK No. 13, “Investment Property”. ISAK No. 31 provides interpretation on the characteristics of building used as part of the definition of investment property under PSAK No. 13, “Investment Property”. Building as mentioned in the definition of investment property refers to a structure with physical characteristics generally associated with a building which refers to the existence of wall, floor and roof sticked to the asset. Grup sedang mengevaluasi dampak dari standar akuntansi tersebut dan belum menentukan dampaknya terhadap laporan keuangan konsolidasian. The Group is presently evaluating and has not yet determined the effects of these accounting standards on its consolidated financial statements.

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI

DAN ASUMSI AKUNTANSI SIGNIFIKAN 3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGEMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mewajibkan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah- jumlah yang dilaporkan dari pendapatan, beban, aset dan liabilitas, dan pengungkapan liabilitas kontinjensi pada tanggal pelaporan. Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian nilai tercatat aset dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya. The preparation of consolidated financial statements, in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards, requires management to make judgments of estimations and assumptions that affect the amounts reported on income, expenses, assets and liabilities and disclosures of contigent liabilities at the reporting date. The estimation uncertainty may cause adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next reporting period. Manajemen berkeyakinan bahwa pengungkapan berikut telah mencakup ikhtisar pertimbangan, estimasi dan asumsi signifikan yang dibuat oleh manajemen, yang berpengaruh terhadap jumlah- jumlah yang dilaporkan serta pengungkapan dalam laporan keuangan konsolidasian. Management believes that the following represent a summary of the significant judgements, estimates and assumptions made that affected certain reported amounts and disclosures in the consolidated financial statements. a. Pertimbangan a. Judgements Pertimbangan-pertimbangan berikut dibuat oleh manajemen dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Grup yang memiliki dampak yang paling signifikan terhadap jumlah-jumlah yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian: The following judgements, made by management in the process of applying the Group’s accounting policies, have the most significant effects on the amounts recognized in the consolidated financial statements: PT ELNUSA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Tanggal 30 September 2016 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain TIDAK DIAUDIT PT ELNUSA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of September 30, 2016 and for the Nine-month Period Then Ended Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated UNAUDITED 39

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI

DAN ASUMSI AKUNTANSI SIGNIFIKAN lanjutan 3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGEMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS continued a. Pertimbangan lanjutan

a. Judgements continued

Penentuan mata uang fungsional Determination of functional currency Mata uang fungsional Perusahaan dan entitas anaknya adalah mata uang dari lingkungan ekonomi utama dimana setiap entitas beroperasi. Mata uang tersebut adalah mata uang yang terutama mempengaruhi pendapatan dan beban dari jasa yang diberikan. The functional currency of the Company and its subsidiaries is the currency of the primary economic environment in which each entity operates. It is the currency that mainly influences the revenue and cost of rendering services. Klasifikasi aset keuangan dan liabilitas keuangan Classification of financial assets and financial liabilities Grup menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan apakah definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 Revisi 2014 dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi Grup seperti diungkapkan pada Catatan 2g. The Group determines the classifications of certain assets and liabilities as financial assets and financial liabilities by judging if they meet the definition set forth in PSAK No. 55 Revised 2014. Accordingly, the financial assets and financial liabilities are accounted for in accordance with the Group’s accounting policies disclosed in Notes 2g. Tagihan restitusi pajak dan keberatan atas hasil pemeriksaan pajak Claims for tax refund and tax assessments under appeal Berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku saat ini, manajemen mempertimbangkan apakah jumlah tagihan restitusi pajak yang dicatat dalam akun pajak dibayar di muka dapat dipulihkan dan direstitusi oleh Kantor Pajak. Based on tax regulations currently enacted, the management judges if the amounts of claims for tax refund recorded under prepaid taxes account are recoverable from and refundable by the Tax Office. b. Estimasi dan asumsi b. Estimates and assumptions Asumsi utama mengenai masa depan dan sumber utama lain dalam mengestimasi ketidakpastian pada tanggal pelaporan yang mempunyai risiko signifikan yang dapat menyebabkan penyesuaian material terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya diungkapkan di bawah ini. Grup mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter yang tersedia saat laporan keuangan konsolidasian disusun. Kondisi yang ada dan asumsi mengenai perkembangan masa depan dapat berubah karena perubahan situasi pasar yang berada di luar kendali Grup. Perubahan tersebut tercermin dalam asumsi ketika keadaan tersebut terjadi. The key assumptions concerning the future and other key sources of estimation uncertainty at the reporting date that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next reporting period are disclosed below. The Group based its assumptions and estimates on parameters available when the consolidated financial statements were prepared. Existing circumstances and assumptions about future developments may change due to market changes on circumstances arising beyond the control of the Group. Such changes are reflected in the assumptions when they occur.