ASET TAKBERWUJUD lanjutan INTANGIBLE ASSETS continued PROPERTI INVESTASI INVESTMENT PROPERTIES

PT ELNUSA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Tanggal 30 September 2016 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain TIDAK DIAUDIT PT ELNUSA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of September 30, 2016 and for the Nine-month Period Then Ended Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated UNAUDITED 55 14. PROPERTI INVESTASI lanjutan 14. INVESTMENT PROPERTIES continued Nilai wajar properti investasi pada periode sembilan bulan yang berakhir pada tanggal 30 September 2016 dan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dihitung berdasarkan Nilai Jual Objek Pajak “NJOP” pada periodetahun yang bersangkutan masing-masing sebesar Rp276.220 dan Rp261.471. The fair value of investment property in the nine- month periods ended September 30, 2016 and the year ended December 31, 2015 is calculated based on taxable sale value “NJOP” for those respective periodyears amounted to Rp276,220 and Rp261,471, respectively. Penghasilan sewa dari properti investasi untuk periode sembilan bulan yang berakhir pada tanggal 30 September 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp1.400 dan AS945.301 dan Rp5.002 dan AS0. Rental income from investment property for the nine-month periods ended September 30, 2016 and 2015 amounted to Rp1,400 and US945,301 and Rp5,002 and US0, respectively. Pada tanggal 30 September 2016 dan 31 Desember 2015, beberapa properti investasi telah diasuransikan untuk semua risiko dengan nilai pertanggungan masing-masing sebesar Rp29.239 dan Rp6.706. Manajemen berkeyakinan bahwa jumlah asuransi tersebut telah memadai untuk menutup kerugian yang mungkin timbul. As of September 30, 2016 and December 31, 2015, certain investment properties was covered by insurance against all risks at a total coverage amounted to Rp29,239 and Rp6,706, respectively. Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses. Berdasarkan penelaahan manajemen Grup, tidak terdapat kejadian-kejadian atau perubahan- perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai properti investasi pada tanggal 30 September 2016 dan 31 Desember 2015. Base d on the review of the Group’s management, there were no events or changes in circumstances which indicate impairment in the value of investment property as of September 30, 2016 and December 31, 2015. 15. ASET LAIN-LAIN 15. OTHER ASSETS Aset lain-lain terdiri dari: Other assets consist of: 30 September 31 Desember September 30, December 31, 2016 2015 Barang konsumsi tahan lama - neto 30.685 49.745 Long-life consumable goods - net Biaya pemeliharaan tangguhan - neto 2.088 2.785 Deferred maintenance costs - net Lain-lain 3.927 1.581 Others Neto 36.700 54.111 Net 16. PINJAMAN BANK JANGKA PENDEK 16. SHORT-TERM BANK LOANS Pinjaman bank jangka pendek terdiri dari: Short-term bank loans consist of: 30 September 31 Desember September 30, December 31, 2016 2015 Dolar AS US Dollar PT Bank UOB Indonesia 129.980 95.875 PT Bank UOB Indonesia PT Bank ICBC Indonesia 115.682 68.975 PT Bank ICBC Indonesia PT Bank Mizuho Indonesia 64.990 - PT Bank Mizuho Indonesia PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia 51.108 - PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk - 53.443 PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk Total 361.760 218.293 Total PT ELNUSA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Tanggal 30 September 2016 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain TIDAK DIAUDIT PT ELNUSA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of September 30, 2016 and for the Nine-month Period Then Ended Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated UNAUDITED 56 16. PINJAMAN BANK JANGKA PENDEK lanjutan 16. SHORT-TERM BANK LOANS continued a. PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk a. PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk Berdasarkan perjanjian kredit tanggal 4 Juli 2012 yang terakhir kali diubah pada tanggal 22 September 2015, Perusahaan memperoleh fasilitas Kredit Tidak Langsung untuk keperluan penjaminan dan modal kerja yang terdiri dari Standby Letter of Credit “SBLC”Bank Garansi “BG”, Letter of Credit “LC”Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri “SKBDN”, Trust Receipt “TR”, dan kredit modal kerja post-financing dengan batas maksimum gabungan sebesar AS50.000.000. Based on a credit agreement dated July 4, 2012, which was amended on September 22, 2015 at the latest, the Company obtained an Indirect Credit facility for guarantee and working capital purposes consisting of Standby Letter of Credit “SBLC”Bank Guarantee “BG”, Letter of Credit “LC”Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri “SKBDN”, Trust Receipt “TR”, and post- financing working capital credit with a maximum combined limit of US50,000,000. Fasilitas ini dapat digunakan oleh entitas anak dan grup usaha Perusahaan. Pada tanggal 30 Juni 2016, ETSA menggunakan fasilitas ini. These facilities could be used by the Company’s subsidiaries and business groups. As of June 30, 2016, ETSA used these facilities. Fasilitas ini dikenakan bunga yang suku bunganya akan ditetapkan secara negosiasi pada saat realisasi dan telah jatuh tempo pada tanggal 3 Juli 2016. Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, Perusahaan sedang dalam proses melakukan perpanjangan atas fasilitas ini. These facilities bear interest at the rate which will be determined through negotiation on withdrawal and has matured on July 3, 2016. Up to the date of completion of the consolidated financial statements, the Company is currently in process to arrange the extension of these facilities. Fasilitas ini mensyaratkan Perusahaan untuk, antara lain, mengusahakan rasio lancar minimal sebesar 1 kali dan rasio utang terhadap ekuitas maksimal sebesar 3,5 kali. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan clean-basis. These facilities requires the Company, among others, to reach the minimum current ratio at 1 time and the maximum debt to equity ratio at 3.5 times. These facilities are provided on a clean-basis. Pada tanggal 30 September 2016 dan 31 Desember 2015, saldo terutang fasilitas pinjaman ini masing-masing sebesar AS 0 dan AS3.874.033 setara dengan Rp 0 dan Rp53.443. As of September 30, 2016 and December 31, 2015, the outstanding balances of these loan facilities amounted to US 0 and US3,874,033 equivalent to Rp 0 and Rp53,443, respectively.

b. PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk “BRI”

b. PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk “BRI”

Berdasarkan perjanjian tanggal 27 September 2012 yang terakhir kali diubah pada tanggal 5 Februari 2016, Perusahaan memperoleh fasilitas penjaminan bank yang terdiri dari BGSBLC dengan batas maksimum sebesar AS15.000.000 dan penangguhan jaminan impor “PJI”LCSKBDN dengan batas maksimum sebesar AS5.000.000. Based on an agreement dated September 27, 2012, which was amended on February 5, 2016 at the latest, the Company obtained bank guarantee facilities consisting of BGSBLC with a maximum limit of US15,000,000 and preshipment import financing “PJI”LCSKBDN facility with a maximum limit of US5,000,000. Berdasarkan perjanjian kredit tanggal 5 Februari 2016, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit modal kerja imporTR dengan batas maksimum sebesar AS5.000.000 untuk mem-back-up fasilitas PJI dan menampung LCSKBDN yang telah jatuh tempo. Fasilitas ini dikenakan bunga dengan suku bunga tetap tertentu. Fasilitas PJI bersifat interchangeable dengan fasilitas kredit modal kerja imporTR. Based on a credit agreement dated February 5, 2016, the Company obtained import working capitalTR facilities with a maximum limit of US5,000,000 to back-up the PJI facility and to resettle the LCSKBDN that has been due. These facilities bears interest at certain fixed rate. The PJI facility is interchangeable with the import working capital creditTR facilities.