BAB 4 METODE PENELITIAN
4.1. Rancangan Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat deskriptif observasional dengan desain kros-seksional potong lintang, yaitu suatu penelitian yang bersifat
mengumpulkan informasi berdasarkan hasil skrining S. aureus dengan resistansi berperantara MecA dari sediaan usap hidung dokter muda di Instalasi Perawatan
Intensif Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan, menggunakan metode standar yang dikerjakan di Laboratorium Mikrobiologi Klinis.
4.2. Lokasi dan Waktu Penelitian
4.2.1. Lokasi Penelitian Pengambilan sampel dilakukan di Instalasi Perawatan Intensif Rumah
Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan. Identifikasi dan skrining S. aureus dengan resistansi berperantara MecA dilakukan di Laboratorium Mikrobiologi
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Peneliti memilih Instalasi Perawatan Intensif Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan sebagai
tempat dilakukannya penelitian karena berdasarkan referensi, lokasi tersebut mempunyai prevalensi tertinggi untuk terjadinya infeksi nosokomial.
4.2.2. Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan selama 10 bulan, mulai dari peneliti
menentukan judul, menyusun proposal hingga seminar hasil yang berlangsung dari bulan Maret 2013 hingga Desember 2013.
4.3. Populasi dan Sampel Penelitian
4.3.1. Populasi Penelitian Populasi penelitian ini adalah dokter muda yang bertugas di Instalasi
Perawatan Intensif Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan. Terdapat beberapa jenis Instalasi Perawatan Intensif di Rumah Sakit Umum Pusat Haji
Adam Malik Medan yaitu Instalasi Perawatan Intensif Anak, Instalasi Perawatan Intensif Jantung, Instalasi Perawatan Intensif Bedah dan Instalasi Perawatan
Intensif Dewasa. 4.3.2. Sampel Penelitian
Sampel penelitian ini ialah usap hidung semua dokter muda yang sedang bertugas di Instalasi Perawatan Intensif Anak, Instalasi Perawatan Intensif Bedah
dan Instalasi Perawatan Intensif Dewasa pada saat peneliti melakukan skrining. Kriteria inklusi penelitian ini adalah persetujuan dokter muda untuk menjadi
sampel penelitian dan bersedia menandatangani persetujuan setelah penjelasan informed consent.
4.4. Metode Pengumpulan Data