B. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi  diartikan  oleh  Djam’an  Satori  dan  Aan  Komariah  2009:  48 adalah  “  sebagai  wilayah  generalisasi  yang  terdiri  dari  atas  subjek  yang
memiliki kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari  dan  kemudian  ditarik  kesimpulanya”.  Sedangkan  menurut    Walpole
Muhtadi, 2000: 66 adalah sebagai “the totality of observations with wich we are  concerned”,  dan  mendifinisikan  sebagai  “keseluruhan  unsur-unsur  yang
diamati atau dipelajari dan unsur menrupakan unit anaslisisnya”. Dari  pengertian  tersebut,  dapat  ditarik  kesimpulan  bahwa,  populasi
dalam penelitian meliputi segala sesuatu yang akan dijadikan subjek atau objek penelitian  yang  dikehendaki  peneliti.  Berkenaan  dengan  penelitian  ini,  maka
yang  dijadikan  populasi  dalam  penelitian  ini  adalah  guru  SD  Negeri  yang tergabung  dalam  18  kelompok  kerja  guru  KKG  sebanyak  902  orang  guru
kelas  yang terdapat di wilayah IV Kabupaten Sumedang dan tersebar di enam kecamatan,  yaitu; Kecamatan Situraja, Cisitu, Darmaraja, Cibugel, Wado, dan
Kecamatan Jatinunggal.
2. Sampel
Populasi  guru  SD  di  wilayah  IV  Kabupaten  Sumedang  cukup  banyak, oleh karena itu penulis memandang perlu untuk menentukan sampel penelitian
ini.  Riduwan  2009:  56,    dan  Djam’an  Satori  dan  Aan  Komariah  2009:  48, mengatakan  “Sampel  adalah  bagian  dari  populasi”  Sampel  penelitian  adalah
sebagian  dari  populasi  yang  diambil  sebagai  sumber  data  dan  dapat  mewakili seluruh populasi.
Dalam penelitian besar ukuran sampel minimal ditentukan berdasarkan ukuran-ukuran yang diungkapkan Arikunto 1998: 120 bahwa “untuk sekedar
ancar-ancar maka apabila subjeknya kurang dari 100 orang lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi, selanjutnya  jika
jumlah subjeknya besar dapat diambil antara 10 – 15”. Memperhatikan  pernyataan  di  atas,  karena  jumlah  populasi  guru  SD
Negeri  di  wilayah  IV  Kabupaten  Sumedang  lebih  dari  100  orang,  maka penarikan sampel dalam penelitian ini menggunakan rumus Taro Yamane atau
Slovin Riduwan, 2010: 65 sebagai berikut: Keterangan:
n = Jumlah Sampel
N = Jumlah Populasi
d
2
=  Presisi  ditetapkan  10  dengan tingkat   kepercayaan 90
Berdasarkan rumus tersebut diperoleh jumlah sampel sebagai berkut: N =
.
=
. ,
=
,
= 92 Dengan rumus di atas, maka diperoleh jumlah sampel yaitu guru SD
Negeri yang tergabung dalam 18 KKG yang terdapat di wilayah IV Kabupaten Sumedang sebagai berikut:
N n  =
N.d
2
+ 1