35 peserta didik yang baik, lalu memberikan soal latihan yang sesuai dengan
kemampuan dan keadaan peserta didik. Prinsip dasar metode kumon yang telah disebarluaskan ke Indonesia pada Oktober
1993 ini adalah pengakuan tentang potensi dan kemampuan individu setiap peserta didik.
11
Model kumon bertujuan agar setiap peserta didik memiliki kemampuan dasar yang kuat, kemandirian dan rasa percaya diri untuk mengembangkan
dirinya masing-masing dan kemampuan untuk mengidentifikasi dan menyelesaikan permasalahan dengan kemampuannya sendiri sehingga mereka
dapat memberikan sumbangan yang berarti bagi masyarakat dan memberikan kontribusi bagi layanan pengembangan pendidikan.
2. Langkah-langkah Pembelajaran Model Kumon
Nancy Ukai menyebutkan bahwa langkah-langkah model kumon, yaitu: a.
Peserta didik yang baru mendaftar menjalani tes diagnostik selama 20 menit. Setelah skor dievaluasi, peserta didik ditempatkan pada tingkat
keterampilan yang sangat rendah untuk meningkatkan kinerja awal. b.
Peserta didik disajikan dengan kotak kumon yang berisi beberapa paket lembar kerja berukuran kecil.
c. Dua kali dalam seminggu, peserta didik menghadiri kelas kumon.
d. Peserta didik menerima kembali lembar kerja sebelumnya dan
mengoreksi kesalahan sampai skor sempurna.
11
Junaidi, Yuni Asrina, Pengaruh Metode Pembelajaran Kumon Terhadap Peningkatan Hasil Belajar Matematika Siswa di Kelas VIII MTSN Sigli pada Materi Limas Tahun Pelajaran 20112012,
Jurnal FKIP Universitas Jabal Ghafur, Sains Riset Vol. 3, No. 1, 2013, h. 4.
36 e.
Pendidik memetakan kemajuan peserta didik dalam sebuah buku catatan, memberikan pekerjaan yang lebih sulit untuk latihan selanjutnya.
f. Kumon dipraktekkan setiap hari dalam setahun.
12
Berdasarkan pemaparan di atas dijelaskan bahwa langkah-langkah model kumon yaitu pertama dilakukan tes penempatan awal untuk mengetahui level
awal peserta didik, selanjuntnya peserta didik datang ke kelas kumon 2 kali dalam seminggu untuk mempelajari lembar kerja secara mandiri dimana
pendidik mengamati peserta didik dengan cermat, untuk memastikan setiap peserta didik belajar pada tingkat yang tepat untuknya. Langkah-langkah
model pembelajarn kumon tersebut adalah langkah-langkah yang diterapkan dalam program kumon, bukan untuk di sekolah. Karena model pembelajaran
kumon yang diterapkan di sekolah yaitu sebatas penyajian konsep dan materi, kemudian memberikan latihan pada peserta didik, setelah peserta didik selesai
mengerjakan latihan langsung diperiksa dan dinilai oleh pendidik.
3. Penerapan Model Pembelajaran Kumon
Menurut Winarno penerapan langkah-langkah model pembelajaran dengan model kumon adalah:
a. Penyampaian tujuan pembelajaran dan mempersiapkan peserta didik b. Sajian konsep pengetahuan awal secara singkat
c. Memberikan worksheet atau Lembar Kerja Peserta Didik LKPD yang
dikerjakan oleh peserta didik secara individu d. Pendidik langsung mengoreksi worksheet yang telah dikerjakan peserta
didik, jika jawaban peserta didik benar maka pendidik memberiakan worksheet lanjutan yang lebih sulit dari worksheet sebelumnya, jika
12
Nancy Ukai, Op. Cit., h. 91.
37 jawaban peserta didik belum benar maka pendidik akan memberikan
worksheet yang sama dengan worksheet sebelumnya sampai peserta didik mengerjakan worksheet itu dengan benar. Karena banyaknya peserta didik
maka dalam pengoreksian worksheet dibantu oleh peserta didik yang telah selesai mengerjakan worksheet dengan berpedoman pada buku
penyelesaian. e. Lima kali salah, pendidik lalu memberikan bimbingan.
f. Pemberian perluasan latihan mandiri.
13
4. Keunggulan dan Kelemahan Pembelajaran Model Kumon