Petunjuk Teknis 69 Pedoman Penyusunan SSK 2015 Final 280415

82 Bagian 3 Petunjuk Teknis Gambar 11: Tampilan Lembar Kerja 03-IPLT untuk Penentuan Pentahapan Langkah 4: Tipikal Desain Kolam Stabilisasi per Tahapan Teknologi pengolahan lumpur tinja yang disarankan oleh instrumen adalah kolam stabilisasi beserta unit sludge drying bed. Berdasarkan input data, instrumen akan menghitung kebutuhan lahan m2 dan volume kolam anaerobik, fakultatif, maturasi, beserta kebutuhan unit sludge drying bed. Gambar 12: Tampilan Lembar Kerja 03-IPLT untuk Tipikal Desain Kolam Stabilisasi Langkah 5: Perhitungan Biaya Investasi IPLT Perhitungan biaya investasi IPLT terdiri dari i biaya pengadaan truk, ii total biaya operasi dan pemeliharaan OP, iii total biaya investasi IPLT, dan iv total biaya kebutuhan lahan. Ada beberapa langkah yang harus diperhatikan lihat Gambar 13: a. Tentukan pilihan biaya yang dibutuhkan per tahapan pembangunan IPLT. b. Tentukan harga tanah per m2 untuk biaya pembebasan lahan pembangunan IPLT. a b

Bagian 3 Petunjuk Teknis 83

Gambar 13: Tampilan Lembar Kerja 03-IPLT untuk Perhitungan Biaya Langkah 6: Program dan Kegiatan, Waktu dan Biaya Untuk pembangunan IPLT, program dan kegiatan akan secara otomatis dihasilkan sesuai data yang dimasukkan di langkah 1 sampai dengan langkah 5. Programkegiatan pembangunan IPLT terdiri dari: iStudi dan Desain; ii Advokasi, Kampanye, dan Sosialisasi; iii Penyiapan Lahan; iv Konstruksi dan Supervisi; dan v Operasi dan Pemeliharaan. Untuk setiap kegiatan ada beberapa langkah yang harus diperhatikan lihat Gambar 14. a. Tentukan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaankegiatan yang diberikan. Disarankan untuk mengikuti waktu yang diberikan, akan tetapi boleh berbeda. Jika waktu yang disara ka , peri gata ek ilai aka di erika , erarti kegiata i i tidak diperluka da harus diisi 0. b. Tentukan biaya yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaankegiatan yang diberikan. Disarankan untuk mengikuti kisaran biaya yang diberikan, akan tetapi boleh berbeda. Jika iaya ya g disara ka , peri gata ek ilai aka di erika , erarti iaya u tuk kegiata i i tidak diperlukan dan harus diisi 0. c. Jika tidak terdapat kegiatan didalam list yang diberikan atau terdapat tambahan kegiatan, kegiatan tersebut dapat dimasukkan ke dalam kolom yang tersedia beserta dengan waktu dan biaya yang dibutuhkan. Gambar 14: Tampilan Lembar Kerja 03-IPLT untuk Langkah 6

4. Cek Hasil Analisa Data pada Lembar Kerja 04-Rangkuman

Lembar kerja 04-Rangkuman merupakan rangkuman dari output lembar kerja sebelumnya. Akan tetapi ada beberapa hal yang harus menjadi perhatian lihat Gambar 15, Gambar 16, dan Gambar 17: a b a b c 84 Bagian 3 Petunjuk Teknis a. Jika diinginkan, dapat dilakukan perubahan kapasitas layanan untuk periode 5 tahun, sampai tahun ke-10, dan sampai tahun ke-20. Dengan cara menggeser scroll bar untuk setiap zona. Sebuah peringatan akan muncul jika kapasitas layanan ditinggikan akan tetapi jumlah sistem yang dibangun tidak cukup. b. Grafik akan menggambarkan perubahan akses skala kota selama 20 tahun untuk sistem on- site, komunal dan off-site, akibat perubahan scroll-bar tersebut. Gambar 15: Tampilan Lembar Kerja 04- Rangkuman untuk Gambaran Sistem c. Jika diinginkan, dapat dilakukan penyesuaian tahun pelaksanaan implementasi kegiatan di tiap zona, apakah akan dimajukandipercepat ataukah diundurdiperlambat dengan cara menggeser scroll-bar untuk setiap zona. d. Grafik akan menggambarkan kebutuhan investasi skala kota per tahun selama 20 tahun. e. Grafik akan menunjukkan kebutuhan investasi dalam juta Rp.orang yang terlayani. f. Tabel menunjukkan kebutuhan investasi untuk periode 5 tahun per zona. Gambar 16: Tampilan Lembar Kerja 04-Rangkuman untuk Indikasi Biaya a b c d