Validitas Alat Ukur Reliabilitas Alat Ukur

42

2. Validitas Alat Ukur

Azwar 2009 mendefinisikan validitas alat ukur adalah sejauhmana suatu alat tes mampu mengukur atribut yang seharusnya diukur. Dalam penelitian ini, uji validitas yang digunakan adalah uji validitas berdasarkan validitas isi content validity . Validitas isi merupakan validitas yang diestimasi melalui pengujian terhadap isi tes dengan analisis rasional atau melalui pendapat profesional profesional judgement dalam proses telaah pernyataan. Pendapat profesional diperoleh dengan cara berkonsultasi dengan dosen pembimbing.

3. Reliabilitas Alat Ukur

Menurut Azwar 2009, reliabilitas tes adalah proporsi variabilitas skor tes yang disebabkan oleh perbedaan yang sebenarnya diantara individu, sedangkan ketidakreliabelan adalah proporsi variabilitas skor tes yang disebabkan oleh error dalam pengukuran. Reliabilitas tes mangacu pada konsistensi atau kepercayaan hasil ukur, yang mengandung makna kecermatan pengukuran. Uji reliabilitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode konsistensi internal. Konsistensi internal merupakan metode penyajian tunggal yang menguji konsistensi antar aitem dalam suatu tes. Prosedur pengujian yang digunakan adalah koefisien reliabilitas alpha koefisien alpha cronbach. Data untuk menghitung koefisien reliabilitas alpha diperoleh melalui penyajian suatu bentuk skala yang dikenakan hanya sekali saja pada kelompok responden single- trial administration . Reliabilitas dinyatakan dengan koefisien reliabilitas yang angkanya berada dalam rentang 0 sampai dengan 1. Koefisien reliabilitas yang semakin mendekati angka 1 menandakan semakin tinggi reliabilitas. Sebaliknya, Universitas Sumatera Utara 43 koefisien yang semakin mendekati angka 0 berarti memiliki reliabilitas yang rendah Azwar, 2009. Kriteria pemilihan aitem dilakukan berdasarkan korelasi aitem total dengan batasan r ix ≥ 0,30. Semua aitem yang mencapai koefisien korelasi minimal 0,30, daya pembedanya dianggap memuaskan. Teknik koefisien alpha untuk menguji reliabilitas alat ukur dihitung dengan bantuan program SPSS versi 17.

E. HASIL UJI COBA ALAT UKUR

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kecerdasan Emosional Terhadap Sikap Siswa dalam Pembelajaran Bermuatan Multikultural di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda (YPSIM)

0 47 150

Multikulturalisme (Studi Etnografi Mengenai Strategi Pendidikan Multikultural di Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda Medan)

8 120 132

MEMBANGUN MASYARAKAT MULTIKULTURAL MELALUI PENDIDIKAN FORMAL (STUDI KASUS YAYASAN PERGURUAN SULTAN ISKANDAR MUDA MEDAN).

1 9 23

Multikulturalisme (Studi Etnografi Mengenai Strategi Pendidikan Multikultural di Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda Medan)

0 0 13

Multikulturalisme (Studi Etnografi Mengenai Strategi Pendidikan Multikultural di Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda Medan)

0 0 1

Multikulturalisme (Studi Etnografi Mengenai Strategi Pendidikan Multikultural di Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda Medan)

0 1 31

Pengaruh Kecerdasan Emosional Terhadap Sikap Siswa dalam Pembelajaran Bermuatan Multikultural di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda (YPSIM)

0 0 12

BAB II LANDASAN TEORI A. SIKAP 1. Definisi Sikap - Gambaran Sikap Siswa Terhadap Pembelajaran Bermuatan Multikultural (Studi pada Siswa SMA Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda Medan)

0 1 21

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG - Gambaran Sikap Siswa Terhadap Pembelajaran Bermuatan Multikultural (Studi pada Siswa SMA Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda Medan)

0 0 14

GAMBARAN SIKAP SISWA TERHADAP PEMBELAJARAN BERMUATAN MULTIKULTURAL (STUDI PADA SISWA SMA YAYASAN PERGURUAN SULTAN ISKANDAR MUDA MEDAN)

0 0 12