4.3.5 Hubungan Pengetahuan Ibu dengan Kelengkapan Pemeriksaan Kehamilan
Tabel 4.11 Tabulasi Silang Kelengkapan Pemeriksaan Kehamilan Berdasarkan
Pengetahuan Ibu
di Kelurahan
Binjai Kecamatan Medan Denai Tahun 2014
No Pengetahuan
Ibu Kelengkapan Pemeriksaan
Kehamilan Total
RP 95 CI
Tidak Lengkap
Lengkap f
f f
1. Kurang
6 37,5
10 62,5
16 100
2,333 1,090-4,995
2. Baik
18 16,1
94 83,9
112 100 RP=Rasio Prevalens
df=1 χ
2
=4,220 p=0,079
Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa proporsi prevalens pemeriksaan kehamilan yang tidak lengkap pada ibu yang memiliki pengetahuan
kurang sebesar 37,5 sedangkan pada ibu yang memiliki pengetahuan baik sebesar 16,1.
Hasil analisis statistik dengan menggunakan uji exact Fisher diperoleh nilai p0,05. Hal ini berarti tidak terdapat hubungan antara pengetahuan dengan
kelengkapan pemeriksaan kehamilan pada ibu yang mempunyai bayi
4.3.6 Hubungan Dukungan Keluarga dengan Kelengkapan Pemeriksaan Kehamilan
Tabel 4.12 Tabulasi Silang Kelengkapan Pemeriksaan Kehamilan Berdasarkan Dukungan Keluarga di Kelurahan Binjai
Kecamatan Medan Denai Tahun 2014
No Dukungan
Keluarga Kelengkapan Pemeriksaan
Kehamilan Total
RP 95 CI
Tidak Lengkap Lengkap
f f
f
1. Tidak
mendukung 7
29,2 17
70,8 24
100 1,784
0,834-3,816 2.
Mendukung 17
16,3 87
83,7 104 100
RP=Rasio Prevalens df=1
χ
2
=2,104 p=0,156
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa proporsi prevalens pemeriksaan kehamilan yang tidak lengkap pada ibu yang tidak memiliki
dukungan keluarga sebesar 29,2 sedangkan yang memiliki dukungan keluarga sebesar 16,3.
Hasil analisis statistik dengan menggunakan uji exact Fisher diperoleh nilai p0,05. Hal ini berarti tidak terdapat hubungan antara dukungan keluarga
dengan kelengkapan pemeriksaan kehamilan pada ibu yang mempunyai bayi.
4.3.7 Hubungan Faktor
Keterjangkauan dengan
Kelengkapan Pemeriksaan Kehamilan
Tabel 4.13 Tabulasi Silang Kelengkapan Pemeriksaan Kehamilan
Berdasarkan Faktor Keterjangkauan di Kelurahan Binjai Kecamatan Medan Denai Tahun 2014
No Keterjangkauan
Kelengkapan Pemeriksaan Kehamilan
Total RP
95 CI Tidak
Lengkap Lengkap
f f
f
1. Tidak terjangkau
5 11,1
40 88,9
45 100
0,485 0,194-1,213
2. Terjangkau
19 22,9
64 77,1
83 100
RP=Rasio Prevalens df=1
χ
2
=2,658 p=0,103
Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa proporsi prevalens pemeriksaan kehamilan yang tidak lengkap pada ibu yang merasa tidak terjangkau
dalam mendapat pelayanan antenatal sebesar 11,1 sedangkan yang merasa terjangkau sebesar 22,9.
Hasil analisis statistik dengan menggunakan uji chi-square diperoleh nilai p0,05. Hal ini berarti tidak terdapat hubungan antara faktor keterjangkauan
dengan kelengkapan pemeriksaan kehamilan pada ibu yang mempunyai bayi.
Universitas Sumatera Utara
4.4 Analisis Multivariat