85
adanya lingkungan belajar yang kondusif
4,08 Tinggibaik
adanya kegiatan yang menarik dalam belajar
4,05 Tinggibaik
adanya penghargaan dalam belajar
4,13 Tinggibaik
memberi ulangan dan mengetahui hasil
4,08 Tinggibaik
senang mencari dan memecahkan masalah soal-
soal 4,09
Tinggibaik Berdasarkan tabel di atas terlihat bahwa dimensi adanya penghargaan
dalam belajar menempati skor rata-rata tertinggi yakni 4,13. Dengan demikian adanya penghargaan dalam belajar merupakan kebutuhan yang
paling dominan dalam meningkatkan Motivasi belajar siswa di sekolah dan di luar sekolah.
Deskripsi data variabel motivasi belajar diperoleh melalui perhitungan persentase terhadap skor jawaban responden diperoleh hasil seperti pada
tabel berikut; Tabel 54. Jawaban Responden terhadap Motivasi belajar
Alternatif Jawaban
Frekuensi Bobot
Hasil Persentase
Skor 1 -
1 -
- Skor 2
- 2
- -
Skor 3 323
3 969
17.72 Skor 4
407 4
1628 29.78
Skor 5 574
5 2870
52.50 Jumlah
1304 5467
100,00 Rata-rata
4,19 Tabel di atas memberikan gambaran skor jawaban responden untuk
variabel motivasi belajar X
2
terpusat pada alternatif jawaban skor 5, yaitu 52,50. Skor rata-rata jawaban responden untuk variabel motivasi
belajar sebesar 4,19. Apabila dikonsultasikan dengan skala penafsiran skor rata-rata jawaban responden, angka sebesar itu berada pada kategori
tinggibaik. Hasil ini menunjukkan motivasi belajar berada pada kategori tinggibaik.
D. Pengujian Persyaratan Analisis Data
1. Uji Normalitas Persyaratan dalam menganalisis data yang pertama dilakukan adalah uji
normalitas, uji ini dilakukan untuk mengetahui normal tidaknya distribusi data yang akan dianalisis dan dilakukan dengan menggunakan perhitungan
SPSS versi 20.00 dengan jumlah sampel sebanyak 58 responden. Distribusi data dikatakan normal jika nilai sig 0,05.
a. Hasil Uji Normalitas Variabel Karakter siswa
Hasil perhitungan uji normalitas untuk variabel karakter siswa X
3
, tampak pada tabel berikut;
86
KARAKTER SISWA
N Normal Parameters
a,b
Mean Std. Deviation
Absolute Most Extreme Differences Positive
Negative Kolmogorov-Smirnov Z
Asymp. Sig. 2-tailed 58
131.34 28.357
.074 .074
-.044 .563
.909
KOMUNIKASI ORANGTUA
N Normal Parameters
a,b
Mean Std. Deviation
Absolute Most Extreme Differences Positive
Negative Kolmogorov-Smirnov Z
Asymp. Sig. 2-tailed 58
91.43 20.304
.067 .067
-.051 .508
.959
Tabel 55. Hasil Uji Normalitas Variabel Karakter siswa
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.
Perhitungan terdapat pada Lampiran 4 Kriteria pengujian normalitas data adalah jika nilai probabilitas 0,05;
maka data berdistribusi normal. Berdasarkan tabel di atas diperoleh nilai probabilitas sebesar 0,909. Hasil ini menunjukkan nilai probabilitas lebih
besar dari 0,05. Artinya data sampel penelitian untuk variabel karakter siswa X
3
berdistribusi normal. Hasil ini menunjukkan data pada variabel ini dapat dilanjutkan dengan perhitungan uji linieritas.
b. Hasil Uji Normalitas Variabel Komunikasi orangtua Hasil perhitungan uji normalitas untuk variabel komunikasi orangtua
X
1
, tampak pada tabel berikut; Tabel 56. Hasil Uji Normalitas Variabel Komunikasi orangtua
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.
Perhitungan terdapat pada Lampiran 4 Kriteria pengujian normalitas data adalah jika nilai probabilitas 0,05;
maka data berdistribusi normal. Berdasarkan tabel di atas diperoleh nilai probabilitas sebesar 0,959. Hasil ini menunjukkan nilai probabilitas lebih
besar dari 0,05. Artinya data sampel penelitian untuk variabel komunikasi orangtua X
1
berdistribusi normal. Hasil ini menunjukkan data pada variabel ini dapat dilanjutkan dengan perhitungan uji linieritas.
c. Hasil Uji Normalitas Variabel Motivasi belajar Hasil perhitungan uji normalitas untuk variabel motivasi belajar X
2
, tampak pada tabel berikut;
87
MOTIVASI BELAJAR
N Normal Parameters
a,b
Mean Std. Deviation
Absolute Most Extreme Differences Positive
Negative Kolmogorov-Smirnov Z
Asymp. Sig. 2-tailed 58
94.26 20.770
.060 .059
-.060 .453
.986
Tabel 57. Hasil Uji Normalitas Variabel Motivasi belajar
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.
Perhitungan terdapat pada Lampiran 4 Kriteria pengujian normalitas data adalah jika nilai probabilitas 0,05;
maka data berdistribusi normal. Berdasarkan tabel di atas diperoleh nilai probabilitas sebesar 0,986. Hasil ini menunjukkan nilai probabilitas lebih
besar dari 0,05. Artinya data sampel penelitian untuk variabel motivasi belajar X
2
berdistribusi normal. Hasil ini menunjukkan data pada variabel ini dapat dilanjutkan dengan perhitungan uji linieritas.
Berikut ini rangkuman hasil uji normalitas data variabel penelitian, sebagaimana tertera pada tabel di bawah ini:
Tabel 58. Rangkuman Hasil Uji Normalitas Data No
Variabel Nilai
Probabilitas Nilai
α Kesimpulan
1 Karakter siswa
0,909 0,05
Normal 2
Komunikasi orangtua 0,959
0,05 Normal
3 Motivasi belajar
0,986 0,05
Normal
2. Uji Linieritas
Hasil uji linieritas digunakan untuk menguji linier tidaknya data yang dianalisis yaitu variabel independen terhadap variabel dependen. Kriteria
pengujian jika Nilai Sig. Linearity nilai Probabilitas, maka hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat adalah linear.
a. Uji Linieritas X
1
atas Variabel X
3
Hasil uji linieritas data variabel komunikasi orangtua X
1
atas data variabel karakter siswa X
3
tampak pada tabel berikut Tabel 59. Hasil Uji Linieritas Data Variabel X
1
atas Variabel X
3
ANOVA Table
Sum of Squares
df Mean
Square F
Sig. Combined
KARAKTER Between Linearity SISWA Groups
KOMUNIKASI Deviation ORANGTUA from Linearity
Within Groups Total
38094.937 43
885.929 1.602
.170 31571.528
1 31571.52
8 57.105
.000 6523.409
42 155.319
.281 .999
7740.167 14
552.869 45835.103
57
Perhitungan terdapat pada Lampiran 4
88
Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa nilai signifikansi Linearity
sebesar 0,000 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa data variabel komunikasi orangtua X
1
atas data variabel karakter siswa X
3
adalah linear. b. Uji Linieritas X
2
atas X
3
Hasil uji linieritas data variabel komunikasi orangtua X
2
atas data variabel karakter siswa X
3
tampak pada tabel berikut; Tabel 60. Hasil Uji Linieritas Data Variabel X
2
atas Variabel X
3
ANOVA Table
Sum of Squares
df Mean
Square F
Sig. Combined
KARAKTER Between Linearity SISWA Groups
MOTIVASI Deviation from BELAJAR Linearity
Within Groups Total
40075.937 44
910.817 2.056
.079 26812.650
1 26812.65
60.52 3
.000 13263.287
43 308.449
.696 .817
5759.167 13
443.013 45835.103
57
Perhitungan terdapat pada Lampiran 4 Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa nilai signifikansi
Linearity sebesar 0,000 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa data
variabel komunikasi orangtua X
2
atas data variabel karakter siswa X
3
adalah linear. c. Uji Linieritas X
1
atas X
2
Hasil uji linieritas data variabel komunikasi orangtua X
1
atas data variabel motivasi belajar X
2
tampak pada tabel berikut; Tabel 61. Hasil Uji Linieritas Data Variabel X
1
atas Variabel X
2
ANOVA Table
Sum of Squares
df Mean
Square F
Sig. Combined
KARAKTER Between Linearity SISWA Groups
MOTIVASI Deviation from BELAJAR Linearity
Within Groups Total
40075.937 44
910.817 2.056
.079 26812.650
1 26812.65
60.52 3
.000 13263.287
43 308.449
.696 .817
5759.167 13
443.013 45835.103
57
Perhitungan terdapat pada Lampiran 4 Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa nilai signifikansi
Linearity sebesar 0,000 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa data
variabel komunikasi orangtua X
1
atas data variabel motivasi belajar X
2
adalah linear. Berikut ini rangkuman hasil uji linieritas X
1
atas X
3
; X
2
atas X
3
dan X
1
atas X
2
, sebagaimana tertera pada tabel dibawah ini
89
Tabel 62. Rangkuman Hasil Uji Linieritas No
Variabel Sig. Linearity
Signifikansi Kesimpulan
1. X
1
atas X
3
0,000 0,05
Linier 2.
X
2
atas X
3
0,000 0,05
Linier 3.
X
1
atas X
2
0,000 0,05
Linier Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa data pada variabel
terikat linieritas dengan data pada masing-masing variabel bebas.
E. Hipotesis Penelitian