56
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil Penelitian
4.1.1 Deskripsi Variabel Penelitian
Analisis deskriptif bertujuan untuk mengetahui tingkat motivasi kerja, kepemimpinan kepala sekolah dan kinerja guru akuntansi SMK di Kota
Semarang. Gambaran dari masing-masing variabel dalam penelitian ini yaitu motivasi kerja X
1
, kepemimpinan kepala sekolah X
2
dan kinerja guru akuntansi Y SMK di Kota Semarang dapat diketahui dari analisis deskriptif
persentase sebagai berikut: 1.
Motivasi Kerja. Gambaran tentang motivasi kerja guru akuntansi SMK di Kota Semarang
berdasarkan jawaban angket dari masing-masing guru diperoleh hasil seperti terangkum pada table berikut:
Tabel 4.1. Distribusi Jawaban Motivasi Kerja Guru
Rentang Skor Kategori
Frekuensi Persentase
84- ≤100
68- ≤84
52- ≤68
36- ≤52
20- ≤36
Sangat tinggi Tinggi
Sedang Rendah
Sangat Rendah 25
50 7
30,49 60,98
8,54 0,00
0,00
82 100
Sumber : Data Penelitian, diolah Lebih jelasnya hasil penelitian tentang motivasi kerja guru akuntansi SMK
di kota Semarang dapat disajikan secara grafis dengan diagram batang berikut ini :
57
30.49 60.98
8.54 0.00
0.00 0.00
10.00 20.00
30.00 40.00
50.00 60.00
70.00
S angat Tinggi
Tinggi S edang
R endah S angat
R endah
Mo tiv a s i K erja
Gambar 4.1 Diagram Kategori Motivasi Kerja Berdasarkan gambar 4.1 diatas terlihat bahwa rata-rata motivasi guru
akuntansi SMK di Kota Semarang sebanyak 30,49 responden masuk dalam kategori sangat tinggi, yang memiliki motivasi kerja tinggi sebanyak 60,98
responden dan yang memiliki motivasi sedang sebanyak 8,54. Lebih jelasnya, tingginya motivasi kerja guru akuntansi SMK di kota Semarang tersebut dapat
dilihat secara terperinci dari hasil analisis presentase dari deskripsi tiap indikator berikut ini :
Tabel 4.2 Rangkuman Analisis Deskriptif Presentase Motivasi Kerja No
Indikator Skor riil
Skor ideal Presentase
Kriteria 1
2 3
4 5
Ketekunan Keuletan
Kemandirian Keyakinan
Kreatif 1040
678 654
981 1256
1224 817
818 1226
1631 85
83 80
80 77
Sangat Tinggi Tinggi
Tinggi Tinggi
Tinggi
4609 5716
80 Tinggi
Sumber : Data Penelitian, diolah Lampiran 4 hal : 99
58
Berdasarkan hasil analisis deskriptif setiap indikatornya yaitu ketekunan, keuletan, kemandirian, keyakinan, kreatif, diperoleh hasil bahwa secara umum
motivasi kerja guru tinggi. Hal ini dibuktikan dengan diperolehnya hasil secara keseluruhan indikator motivasi kerja masuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar
80. Untuk indikator motivasi kerja yang masuk dalam kategori sangat tinggi yaitu pada ketekunan yaitu sebesar 85, sedangka yang terkecil yaitu pada kreatif
sebesar 77. 2.
Kepemimpinan Kepala Sekolah Gambaran tentang kepemimpinan kepala sekolah SMK di kota Semarang
berdasarkan jawaban angket dari masing-masing guru diperoleh hasil seperti terangkum pada tabel berikut:
Tabel 4.3. Distribusi jawaban Kepemimpinan Kepala Sekolah Rentang Skor
Kategori Frekuensi
Persentase 84-
≤100 68-
≤84 52-
≤68 36-
≤52 20-
≤36 Sangat baik
Baik Cukup baik
Kurang baik Tidak baik
27 34
21 32,93
41,46 25,61
0,00 0,00
82 100
Sumber : Data Penelitian, Diolah Lebih jelasnya hasil penelitian tentang kepemimpinan kepala sekolah SMK
di kota Semarang dapat disajikan secaragrafis dengan diagram batang berikut ini :
59
32.93 41.46
25.61
0.00 0.00
0.00 5.00
10.00 15.00
20.00 25.00
30.00 35.00
40.00 45.00
S angat B aik
B aik C ukup
B aik K urang B aik Tidak B aik
K ep em im p in a n K epala S ekolah
Gambar 4.2. Distribusi Kategori Kepemimpinan Kepala Sekolah
Berdasarkan gambar 4.2 diatas terlihat bahwa sebagian besar kepemimpinan kepala SMK di Kota Semarang masuk dalam kategori baik yaitu sebanyak
41,46 responden, yang masuk kategori sangat baik yaitu 32,93 responden dan yang memiliki kategori cukup baik sebesar 25,61 responden. Lebih jelasnya, baik
atau tidaknya kepemimpinan kepala sekolah SMK di kota Semarang tersebut dapat dilihat secara terperinci dari hasil analisis presentase dari deskripsi tiap
indikator berikut ini: Tabel 4.4 Rangkuman Analisis Deskriptif Presentase kepemimpinan kepala
sekolah No Indikator
Skor riil
Skor ideal
Presentase Kriteria 1
2 3
4 5
6 Kemampuan Dalam
Mengambil Keputusan Ketrampilan Berkomunikasi
Stabilitas Emosi Obyektifitas
Ketrampilan Mengarahkan dan Memotivasi
Ketrampilan Sosial 1042
1279 945
941 603
1230 1226
1640 1227
1222 815
85 78
77 77
74 75
Sangat Baik Baik
Baik Baik
Baik Baik
5984 6130
77 Baik Sumber : Data Penelitian, diolah
Lampiran 4 hal : 104
60
Berdasarkan hasil analisis deskriptif setiap indikatornya yaitu kemampuan dalam mengambil keputusan, ketrampilan berkomunikasi, stabilitas emosi,
obyektifitas, ketrampilan mengarahkan dan memotivasi, ketrampilan sosial diperoleh hasil bahwa secara umum kepemimpinan kepala sekolah SMK sudah
baik. Hal ini dibuktikan dengan diperolehnya hasil secara keseluruhan indikator kepemimpinan kepala sekolah SMK masuk dalam kategori baik yaitu
sebesar77. Untuk indikator kepemimpinan kepala sekolah SMK yang masuk dalam kategori sangat baik yaitu pada aspek kemampuan dalam mengambil
keputusan sebesar 85, sedangka yang terkecil yaitu pada aspek ketrampilan mengarahkan dan memotivasi sebesar 74.
3. Kinerja Guru
Gambaran tentang kinerja guru SMK di kota Semarang berdasarkan jawaban angket dari masing-masing guru diperoleh hasil seperti terangkum pada tabel
berikut ini : Tabel 4.5 Distribusi jawaban Kinerja Guru
Rentang Skor Kategori
Frekuensi Persentase
84- ≤100
68- ≤84
52- ≤68
36- ≤52
20- ≤36
Sangat baik Baik
Cukup baik Kurang baik
Tidak baik 26
53 3
31,71 64,63
3,66 0,00
0,00
82 100
Sumber : Data Penelitian, Diolah
Lebih jelasnya hasil penelitian tentang kinerja guru akuntansi SMK di kota Semarang dapat disajikan secara grafis dengan diagram batang berikut ini :
61
31.71 64.63
3.66 0.00
0.00 0.00
10.00 20.00
30.00 40.00
50.00 60.00
70.00
S angat B aik
B aik C ukup
baik K urang B aik Tidak baik
K in erja G uru
Gambar 4.3. Distribusi Kategori Kinerja Guru Berdasarkan gambar 4.3 diatas terlihat bahwa kinerja guru akuntansi SMK
sebanyak 31,71 responden masuk dalam kategori sangat baik. Untuk kategori Baik sebanyak 64,63 responden. Sedangkan untuk kategori cukup baik sebesar
3,66. Lebih jelasnya, baik atau tidaknya kinerja guru akuntansi SMK di kota Semarang tersebut dapat dilihat secara terperinci dari hasil analisis presentase
dari deskripsi tiap indikator berikut ini Tabel 4.6 Rangkuman Analisis Deskriptif Presentase Kinerja Guru
Akuntansi No Indikator
Skor riil
Skor ideal
Presentase Kriteria 1
2 3
Merencanakan Pembelajaran Pelaksanaan Pembelajaran
Pelaksanaan Evaluasi 686
1319 1649
817 1649
2061 84
80 80
Baik Baik
Baik
3654 4567
81 Baik
Sumber : Data Penelitian, diolah Lampiran 4 hal : 104
Berdasarkan hasil analisis deskriptif setiap indikatornya yaitu merencanakan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, pelaksanaan evaluasi diperoleh hasil
62
bahwa secara umum kinerja guru akuntansi SMK sudah baik. Hal ini dibuktikan dengan diperolehnya hasil secara keseluruhan indikator kinerja guru akuntansi
SMK masuk dalam presentase paling tinggi yaitu aspek merencanakan pembelajaran yaitu sebesar 84. Untuk indikator kinerja guru akuntansi SMK
untuk pelaksanakan pembelajaran dan pelaksanaan evaluasi memiliki presentase yang sama yaitu sebesar 80.
4.1.2 Metode Analisis Statistik 4.1.2.1 Uji Normalitas