mempunyai  validitas  eksternal  yang  tinggi  maka  diperlukan  sebuah  instrumen penelitian yang mempunyai validitas eksternal yang tinggi pula.
H.  Teknik Analisis Data
Teknik  analisis  data  dilakukan  setelah  mendapatkan  hasil  dari pretes  dan
posttest.  Sebelum  pemberian  perlakuan,  dilakukan pretest  terlebih  dahulu  untuk
menentukan  homogenitas  sampel  kemudian  setelah  pemberian  perlakuan  dan pengontrolan  dalam  jangka  waktu  tertentu  kemudian  dilakukan  suatu  pengukuran.
Dari  hasil  pengukuran  masing-masing  kelompok  dilakukan  pengujian  perbedaan menggunakan  t-test  atau  uji  komparasi  uji  beda  antar  kelompok.  Sebelum
dilakukan  analisis  data  untuk  menguji  hipotesis  maka  terlebih  dahulu  dilakukan  uji persyaratan analisis yang meliputi uji normalitas dan uji homogenitas.
1.  Uji Normalitas
Uji  normalitas  dilakukan  untuk  mengetahui  apakah  sampel  yang  diteliti berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas yang digunakan adalah uji Chi Kuadrat
dengan rumus:
……………………………………………………… v
Keterangan: X
h 2
: harga Chi Kuadrat f
: frekuensi data f
h
: frekuensi harapan Sugiyono, 2012: 185
Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut. a.  Merangkum dan mengurutkan data dari yang terkecil hingga terbesar.
b.  Menghitung rentang yaitu R = data tertinggi – data terendah
c.  Menentukan jumlah kelas interval:
……………………………………………… vi
Keterangan: K
: jumlah kelas interval n
: jumlah anggota sampel Dalam hal ini jumlah interval sudah bisa diketahui yaitu 6 dengan n =  30, jadi
luas kurve normalnya adalah 2,7; 13,34; 33,96; 33,96, 13,34; 2,7. d.  Menentukan panjang kelas interval:
……………………………………………………………………. vii
Keterangan: P = panjang kelas interval
R = rentang K = jumlah kelas interval
e.  Menyusun data ke dalam tabel frekuensi. f.  Menghitung frekuensi harapan f
h
, yaitu dengan mengalikan jumlah persentase luas tiap bidang kurve normal dengan jumlah anggota sampel.
g.  Menghitung harga Chi kuadrat dengan bantuan tabel penolong. Jika  harga  Chi  Kuadrat  X
h 2
sudah  didapat,  maka  dibandingkan  dengan  harga Chi  Kuadrat  tabel  X
t 2
pada  taraf  signifikansi  5 , dk = 5 i  - 1 yaitu
11,070.  Apabila  X
h 2
X
t 2
l
,  maka  H diterima  atau  data  berdistribusi  normal.  Dan
apabila X
h 2
X
t 2
, maka H ditolak atau data tidak berdistribusi normal.
2.  Uji Homogenitas
Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui apakah sampel yang diteliti dalam kesamaan  keadaan  homogen atau  tidak.  Uji  homogenitas  yang  digunakan  adalah
uji F
max
, dengan rumus:
……………………………………………………… viii
Keterangan:
:
harga atau nilai : Varian terbesar
: Varian terkecil Purwanto, 2010: 177
Setelah  didapat  harga  F
max
kemudian  dibandingkan  dengan  F
tabel
dengan  dk pembilang  dan  dk  penyebut  =  n  -  1  Sugiyono,  2012:  275.  Apabila  F
max
F
tabel
, maka H
diterima, berarti data berasal dari data yang homogen. Dan apabila F
hitung
F
tabel
, maka H diterima, berarti data tidak berasal dari data yang homogen.
3.  Uji Hipotesis