Secara umum perilaku positif dalam asuhan higiene dan sanitasi yang telah dilakukan oleh ibu dapat dilihat pada tabel berikut berdasarkan persentase tertinggi
dari jawaban yang benar atas pertanyaan yang diberikan oleh ibu dalam kuesioner :
Tabel 4.8. Perilaku Positif Ibu dalam Asuhan Higiene dan Sanitasi terhadap Balita Berdasarkan Jawaban yang Diberikan dalam Kuesioner di
Kecamatan Panyabungan Utara Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011
No Perilaku Positif Ibu dalam Asuhan Higiene dan Sanitasi
terhadap Balita
1
2 3
4 5
Ibu menyimpan makanan di tempat yang tertutup dan bersih agar makanan terhindar dari kotoran atau lalat sebagai penular
penyakit Ibu memandikan anak dua kali dalam sehari
Ibu memotong kuku anak sekali seminggu Ibu selalu mengganti pakaian anak apabila kotor
Ibu membersihkan bagian dalam dan luar rumah agar lalat tidak berkembang biak
100
96,3 96,3
92,7 52,4
4.5. Status Gizi Balita
Hasil analisis bivariat dengan menggunakan uji Pearson Corelation akan mendeskripsikan hubungan status gizi dengan ukuran perbandingan berat badan dan
Tinggi Badan BBTB balita sesuai dengan standar WHO – 2005 yang terdiri dari 6 kategori yaitu sangat gemuk, gemuk, resiko gemuk, normal, kurus dan sangat kurus.
Berikut hasil analisis masing-masing variabel pola asuh pada balita terhadap status gizi berdasarkan BBTB :
4.5.1. Hubungan Asuhan Pemberian Makan terhadap Status Gizi Balita
Hasil uji hubungan asuhan pemberian makan terhadap status gizi balita menunjukkan bahwa asuhan pemberian makan mempunyai hubungan yang signifikan
Universitas Sumatera Utara
dengan nilai p=0,003. Dari 47 orang ibu yang melakukan asuhan pemberian makan pada kategori baik mempunyai anak balita dengan status gizi normal 63,8, resiko
gemuk 10,6, dan gemuk 2,1. Dari 35 orang ibu yang melakukan asuhan pemberian makan pada kategori kurang baik mempunyai anak balita dengan status
gizi kurus 37,1 dan sangat kurus 5,7. Berikut tabel hubungan asuhan pemberian makan terhadap status gizi balita :
Tabel 4.9. Hubungan Asuhan Pemberian Makan terhadap Status Gizi Balita
No Asuhan
Pembe rian
Makan Status Gizi
Total P
Value Sangat
Kurus Kurus
Normal Resiko
Gemuk Gemuk
n n
n n
n
1 Baik
2 4,3
9 9,1
30 63,8
5 10,6
1 2,1
47 100,0
0,003 2
Kurang Baik
2 5,7
13 37,1
17 48,6
3 8,6
35 100,0
4.5.2. Hubungan Asuhan Perawatan Dasar Anak terhadap Status Gizi Balita
Hasil penelitian tentang hubungan asuhan perawatan dasar anak terhadap status gizi balita menunjukkan bahwa asuhan perawatan dasar anak mempunyai
hubungan yang signifikan dengan nilai p=0,045. Dari 58 orang ibu yang melakukan asuhan perawatan dasar anak pada kategori baik mempunyai anak balita dengan
status gizi normal 62,1, resiko gemuk 12,1 dan gemuk 1,7. Dari 24 orang ibu yang melakukan asuhan perawatan dasar anak pada kategori kurang baik
mempunyai anak balita dengan status gizi kurus 45,8 dan sangat kurus 4,2. Hubungan asuhan perawatan dasar anak terhadap status gizi balita dapat dilihat pada
tabel berikut ini :
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.10. Hubungan Asuhan Perawatan Dasar Anak terhadap Status Gizi Balita
No Perawa
tan Dasar
Anak Status Gizi
Total P
Value Sangat
Kurus Kurus
Normal Resiko
Gemuk Gemuk
n n
n n
n
1 Baik
3 5,1
11 19,0
36 62,1
7 12,1
1 1,7
58 100,0
0,045 2
Kurang Baik
1 4,2
11 45,8
11 45,8
1 4,2
24 100,0
4.5.3. Hubungan Asuhan Higiene dan Sanitasi terhadap Status Gizi Balita