Keanekaragaman Hayati Peranserta masyarakat dan mitra lingkungan
A NA LISIS ISU LING KUNG A N DA N EV A LUA SI KEBIJA KA N
STA TUS LING KUNG A N HIDUP DA ERA H SLHD PRO V INSI LA M PUNG T.A . 2006
77
Penurunan berbagai jenis flora dan fauna yang disebabkan oleh beberapa hal antara lain adanya perburuan liar dan rendahnya pengetahuan masyarakat terhadap
peraturan yang mengatur ketentuan terhadap berbagai jenis satwa dan tumbuhan yang dilindungi atau kurangnya informasi dan sosialisasi terhadap jenis satwa dan
tumbuhan langka yang dilindungi. Oleh karena itu salah satu upaya untuk meningkatkan kelestarian keanekaragaman
flora dan fauna dilakukan melalui penetapan kawasan-kawasan cagar alam, hutan lindung serta upaya penghijauan dan reboisasi yang memiliki keterkaitan erat dengan
peningkatan keanekaragaman hayati. Vegetasi utama yang terjadi terdapat di Taman Nasional adalah Hutan Hujan Tropika
di sepanjang Pegunungan Bukit Barisan. Pada hutan dataran tinggi dan dataran rendah umumnya didominasi oleh tumbuhan marga Lauranceae, Dillentaceae,
Dipterocarpaceae, Myrtaceae dan Fagaceae. Di hutan pantai barat terdapat bunga bangkai
Amorphophalus sp sebagai bunga tertinggi di dunia dan bunga Raflesia Raflesia
Arnoldi yang dikenal sebagai bunga terbesar di dunia.
Vegetasi pantai timur umumnya didominasi oleh terminalia catappa, Hibirus sp, Baringtonia asiatica, Calophyllum inophyllum, Casuarina equisetifolia, Ficus septica,
dan pandanus tectorius. Tipe vegatasi lain berupa padang alang-alang Imperatacylindrica dengan luas sekitar 50 Ha di Tanjung Blimbing.
Wilayah Taman Nasional bagian barat yang berbatasan dengan pemukiman penduduk terdapat zona penyangga berupa hutan Damar Shoreajavanica. Resin yang dihasilkan
dari tanaman ini memberikan nilai ekonomis yang sangat tinggi bagi masyarakat sekitamya, dan Hutan Damar ini dijaga kelestariannya oleh segenap masyarakat secara
turun temurun dengan pola pengelolaan yang lebih dikenal dengan “Repong Damar”. Wilayah Taman Nasional Way Kambas di bagian timur Provinsi Lampung yang
merupakan dataran rendah memiliki vegetasi hutan pantai, mangrove, hutan gambut dan rawa pasang surut, rawa air tawar serta hutan dataran rendah. Pantai Timur yang
A NA LISIS ISU LING KUNG A N DA N EV A LUA SI KEBIJA KA N
STA TUS LING KUNG A N HIDUP DA ERA H SLHD PRO V INSI LA M PUNG T.A . 2006
78
berpasir ditumbuhi oleh cemara laut Casuarina equisetolia warn, ketapang dan pandan berduri.
Vegetasi hutan mangrove yang terdapat di muara sungai didominasi oleh api-api, buta-buta, semakin ke hulu dijumpai nipah dan nibung serta berbagai jenis palem di
antaranya palem merah yang bercampur dengan tumbuhan hutan air tawar dengan dominasi tumbuhannya gelam dan rengas.
Pada areal yang lebih tinggi dan relatif berupa rawa terdapat jenis pohon perwakilan dari tipe vegetasi hutan hujan tropika daratan seperti merawan, meranti, jabon,
minyak, puspa, dan sempur berupa hutan sekunder sebagai sisa tebangan dari HPH yang berlangsung antara tahun 1968 sampai dengan tahun 1974.
Flora di Taman Nasional Way Kambas terdiri dari berbagai jenis dari berbagai tipe vegetasi antara lain :
- Tipe vegetasi hutan dataran rendah, di daerah hulu Way Kambas, jenis hutan yang
ada antara lain : Meranti Shorea sp, Salam Eugenia polyantha, Merawan Hopea sp,
Minyak Dipterocarpus retusus, Merbau Intia palembanica, dan lain-lain. -
Tipe vegelasi hutan rawa ditumbuhi oleh : Nibun Oncosperma tigalaria, Gelam Melaleaca
spp, Rengas Gluta renghas, Merbau lnssia palembanica, Nibung Oncosperma
tigilaria, Rotan Calamus sp, Pandan-pandanan Pandanus sp, Palem Merah Cyrtostoachys lakka, dan jenis-jenis rumput rawa.
- Tipe vegetasi hutan mengrove didominasi oleh jenis pohon Bakau Avicennia spp,
Rhizophora spp, dan Nipah Nifafriicticans sp.
- Tipe vegetasi hutan pantai didominasi oleh Cemara Laut casuarina equisetifolia
dan Ketapang Terminalia ccltppa . -
Dibeberapa tempat sepanjang Way Kanan dapat dijumpai sejenis Liana yang
A NA LISIS ISU LING KUNG A N DA N EV A LUA SI KEBIJA KA N
STA TUS LING KUNG A N HIDUP DA ERA H SLHD PRO V INSI LA M PUNG T.A . 2006
79
mempunyai bunga seperti bunga, Kantong Semar, Nephentes. -
Di hutan-hutan sekunder dapat dijumpai jenis-jenis Meranti Shorea sp, Sempur Dillenia
excelsa, Puspa Shima wallichii, Jabon Anthoceohaluc chinensis dan Rengas Gluta
Rengas. -
Di daerah bekas pemukiman yang terletak di bagian tepi kawasan zona penyangga,
misalnya di Karang Sari terdapat tanaman reboisasi Sonobrit Dalbergia eusetifolia,
Lamtorogung Leuacena leucocephala, Kaliandra Caliandra sp, dan Jambu monyet Anacardium occidentale.
Di kawasan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan yang terletak di bagian barat Provinsi Lampung dari berbagai laporan yang ada diketahui bahwa kawasan ini dihuni oleh
berbagai jenis mamalia darat, baik yang dilindungi maupun yang tidak dilindungi. Di kawasan Taman Nasional Way Kambas dengan berbagai tipe vegetasi yang ada
telah mendukung kelangsungan hidup satwa liar yang ada didalamnya. Taman Nasional Way kambas dihuni tidak kurang dari 286 jenis burung dan hewan mamalia,
baik sebagai hewan yang dilindungi maupun yang tidak dilindungi dan sebagai hewan langka. Salah satu jenis burung air endemik Sumatera dan paling langka adalah
entokitik rimba Cairina scutulata terdapat dalam populasi terbesar hanya di Taman Nasional Way Kambas. Perairan Taman Nasional Way Kambas juga dihuni oleh dua
jenis buaya yaitu buaya muara dan buaya ikan yang tergolong jenis buaya yang terancam punah, selain itu terdapat juga biawak dan kura-kura air tawar serta
berbagai jenis ikan. Fauna di Taman Nasional Way Kambas berdasarkan Zoogeografi termasuk kedalam
‘oriental subregion dan sundaic subregion yang kaya akan jenis satwa liar. Beberapa di antara satwa liar yang terdapat di Taman Nasional Way Kambas adalah :
- Mamalia, Gajah Sumatra Elephas maximus sumatrensis, Badak Sumatra
dicerorhinus sumatrensis. Tapir Tapirus indicus, Rusa Cervus unicolor, Kijang Muntiacus muntjac, Napu Tragulus napu, Babi Hutan Sus scrofa. Jenis mamalia
A NA LISIS ISU LING KUNG A N DA N EV A LUA SI KEBIJA KA N
STA TUS LING KUNG A N HIDUP DA ERA H SLHD PRO V INSI LA M PUNG T.A . 2006
80
lain yang ada, di antaranya; Beruang Madu Helarctos malayanus, Harimau Sumatera Phantaera tigris sumatrae, Anjing Hutan cuan alpinus, Kucing Emas
Felis temminchii, Kucing Bulu Fells marmorata dan jenis-jenis musang.
- Primata, terdapat 6 enam jenis primata, yaitu Siamang Sympholangus syndactyhls,
Owa Hylobates moloch, Beruk Macacanemestrina, Kera Ekor Panjang Macaco fascicularis,
Lutung Presbytis cristata, dan Lutung Merah Presbytis rubicunda. -
Burung Aves, terdapat ± 286 jenis burung, di antaranya ; Rangkong Bucerotidae, Kuntul Putih Egreta sp, Beo gracula religiosa, Ayam Hutan Gallus gallus Pecuk
Ular Anchinga melanogaster dan Raja Udang Halcyon funebris . Terdapat juga jenis penelitian yaitu bebek hutan atau itik liar Cairina scutulata.
- Jenis Amphibia, reptilia dan Ikan Pisces. Dari Reptilia terdapat; Buaya Sinyulong,
Buaya Muara, Kura-kura Sisik, dan berbagai jenis ular. Sedangkan jenis ikan yang terdapat di daerah ini adalah Ikan Baung yang sangat terkenal sebagai hidangan
khas Lampung. Cagar Alam Laut Kepulauan krakatau berada di Selat Sunda Kabupaten Lampung
Selatan, dengan luas perairan cagar alam laut lebih kurang 13.735 ha. Vegetasi umumnya terdiri dari hutan pantai yang didominasi oleh waru laut, cemara Sumatera
dan ketapang dengan jenis fauna pada terancam punah selain itu terdapat juga biawak dan kura-kura air tawar serta berbagai jenis ikan.
Fauna di Taman Nasional Way Kambas berdasarkan Zoogeografi termasuk kedalam oriental subregion dan sundaic subregion yang kaya akan jenis satwa liar. Beberapa
di antara satwa liar yang terdapat di Taman Nasional Way Kambas adalah : -
Mamalia, Gajah Sumatra Elephas maximus sumatrensis, Badak Sumatra dicerorhinus
sumatrensis. Tapir Tapirus indicus, Rusa Cervus unicolor, Kijang Muntiacus
muntjac, Napu Tragulus napu, Babi Hutan Sus scrofa. Jenis mamalia lain yang ada, di antaranya; Beruang Madu Helarctos malayanus, Harimau
Sumatera Phantaeratigris sumatrae, Anjing Hutan cuan alpinus, Kucing Emas Felis
temminchii, Kucing Bulu Felis marmorata dan jenis musang.
A NA LISIS ISU LING KUNG A N DA N EV A LUA SI KEBIJA KA N
STA TUS LING KUNG A N HIDUP DA ERA H SLHD PRO V INSI LA M PUNG T.A . 2006
81
- Primata, terdapat 6 enam jenis primata, yaitu Siamang Sympholangus
syndactylus, Owa Hylobafes moloch, Beruk Macacanemestrina, Kera Ekor Panjang
Macaca fascicularis, Lutung Presbytis cristata, dan Lutung Merah Presbytis
rubicunda. -
Burung Aves, terdapat ± 286 jenis burung, di antaranya ; Rangkong Bucerotidae, Kuntul Putih Egreta sp, Beo gracula religiosa, Ayam Hutan Gallus gallus Pecuk
Ular Anchinga melanogaster dan Raja Udang Halcyon funebris . Terdapat juga jenis penelitian yaitu bebek hutan atau itik liar Cairina scutulata.
Jenis Amphibia, reptilia dan Ikan Pisces. Dari Reptilia terdapat; Buaya Sinyulong, Buaya Muara, Kura-kura Sisik, dan berbagai jenis ular. Sedangkan jenis ikan yang
terdapat di daerah ini adalah Ikan Baung yang sangat terkenal sebagai hidangan khas
Lampung. 3.3. Sumberdaya Buatan