1.2. Rumusan masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, dapat dirumuskan pertanyaan penelitian sebagai berikut:
a Apakah terdapat hubungan antara konsumsi susu dan sumber kalsium dengan lemak tubuh pada wanita usia 18-22 tahun?
b Apakah terdapat hubungan antara konsumsi susu dan sumber kalsium dengan tekanan darah pada wanita usia 18-22 tahun?
1.3. Tujuan penelitian
1.3.1. Tujuan umum
Untuk mengetahui hubungan konsumsi susu dan sumber kalsium dengan lemak tubuh dan tekanan darah pada wanita muda berusia 18-22 tahun.
1.3.2. Tujuan khusus
Yang menjadi tujuan khusus dalam penelitian ini adalah: a Untuk mengetahui jumlah konsumsi susu dan sumber kalsium pada wanita
muda berusia 18 hingga 22 tahun. b Untuk mengetahui IMT pada wanita muda berusia 18 hingga 22 tahun.
c Untuk mengetahui lemak tubuh pada wanita muda berusia 18 hingga 22 tahun. d Untuk mengetahui tekanan darah pada wanita muda berusia 18 hingga 22
tahun. e Untuk mengetahui hubungan konsumsi susu dan sumber kalsium dengan lemak
tubuh pada wanita muda usia 18 hingga 22 tahun. f Untuk mengetahui hubungan konsumsi susu dan sumber kalsium dengan
tekanan darah pada wanita muda usia 18 hingga 22 tahun.
Universitas Sumatera Utara
1.4. Manfaat Penelitian
Manfaat Teoritis:
Hasil penelitian diharapkan dapat menambah khasanah ilmu pengetahuan pada umumnya, khususnya di bidang ilmu gizi. Hasil penelitian ini diharapkan
juga dapat dipakai sebagai data dasar untuk penelitian lebih lanjut mengenai konsumsi susu dan sumber kalsium pada kelompok selanjutnya dapat digunakan
sebagai dasar penatalaksanaan gizi penderita obesitas. Manfaat bagi Pendidikan:
Penelitian ini diharapkan sebagai sarana untuk melatih berfikir secara logis dan sistematis serta mampu menyelenggarakan suatu penelitian berdasarkan
metode yang baik dan benar.
Manfaat bagi Pelayanan Masyarakat:
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumber informasi yang benar bagi masyarakat terutama wanita muda tentang konsumsi susu dan sumber
kalsium dan pengaruhnya terhadap lemak tubuh dan tekanan darah.
Universitas Sumatera Utara
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Definisi susu
Susu merupakan cairan nutrien yang diproduksi dari kelenjar mamae hewani untuk tumbuh besar anak-anaknya Susu berarti sekresi lakteal, praktis
bebas dari kolostrum, yang diperoleh dengan pemerahan lengkap dari satu atau lebih sapi yang sehat, yang dapat diklarifikasi dan dapat disesuaikan dengan
memisahkan lemak hingga menghasilkan susu murni, susu reconstitud atau susu
bubuk Dorland’s Medical Dictionary 2007; Vaclavik dan Christian,2008.
2.2. Jenis-jenis susu
Terdapat berbagai jenis susu,dan produk susu antara lain adalah susu sapi, susu kambing, susu bubuk full cream, susu bubuk skim, susu kultur, susu kental
bergula condensed milk. Selain itu, terdapat juga susu kental tak bergula evaporated milk, keju, kepala susu cream dan yoghurt Hutagalung, Damanik,
Manik, Karim, Ganie, 2007. Susu sapi mengandungi 62 kalori energi dan 88,3 g air. Kandungan lemak
dan karbohidrat dalam susu sapi masing-masing 3,5 g dan 4,3 g. Susu sapi
mengandung sebanyak 143 mg kalsium dan 0,03 mg tiamin. Susu kambing
mengandungi 64 kalori dan kandungan air yang lebih rendah jika dibandingkan dengan susu sapi yaitu 85,9 g. Kandungan lemak dan karbohidrat dalam susu
kambing masing-masing 6,6 g dan 0,9 g. Selain itu, kandungan kalsium susu kambing adalah lebih rendah dari susu sapi yaitu sebanyak 98 mg Hutagalung,
Damanik, Manik, Karim, Ganie, 2007. Susu bubuk full cream mengandungi 513 kalori dan 3,5 g air. Lemak yang
terdapat dalam susu bubuk full cream ialah 30 g. Kandungan kalsium susu ini ialah 895 mg. Susu bubuk skim memiliki 359 kalori dan kandungan air sebanyak
35 g. Susu ini mengandungi 0,1 g lemak dan 52 g karbohidrat. Kandungan kalsium susu bubuk skim adalah yang tertinggi yaitu 1300 mg Hutagalung,
Damanik, Manik, Karim, Ganie, 2007.
Universitas Sumatera Utara