Desain Penelitian METODE PENELITIAN

4.2. Lokasi dan Waktu Penelitian

4.2.1. Lokasi Penelitian

Lokasi tempat penelitian dilakukan adalah di Puskesmas Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan. Lokasi penelitian ini dilakukan di Puskesmas Pamulang yang terletak di ruang tunggu poli gizi yang terletak di lantai 1.

4.2.2. Waktu Penelitian.

Penelitian ini dimulai dari bulan Juli sampai Agustus 2015 dengan pengumpulan data dan pendekatan kepada responden dimulai pada tanggal 15 Juli 2015. Sedangkan untuk pelaksanaan penyuluhan dilakukan pada tanggal 24 Juli 2015.

4.3. POPULASI DAN SAMPEL

4.3.1. Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki balita gizi kurang, yang merupakan hasil informasi terbaru dari data puskesmas yang ada diwilayah kerja Puskesmas Pamulang, Tangerang Selatan tahun 2015.

4.3.2. Sampel

Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan pengambilan sampel jenuh atau total sampling terhadap ibu balita gizi kurang yang berada di wilayah kerja Puskesmas Pamulang, Tangerang Selatan tahun 2015, yakni sebanyak 26 orang.

4.4. Cara Pengumpulan Data

4.4.1. Data Primer

Data primer diperoleh dengan menggunakan kuesioner tentang karakteristik responden yang terdiri dari karakteristik responden dan pengetahuan responden yang diperoleh dari hasil pre-test dan post-test.

4.4.2. Data Skunder

Data skunder diperoleh dari data Puskesmas Pamulang terkait daftar status balita yang mengalami gizi kurang.

4.5. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner yang berisi pertanyaan-pertanyaan terkait dengan pengetahuan status balita gizi buruk. Instrumen penelitian yang digunakan terdapat tiga jenis, yaitu lembar data responden, lembar pre-test dan lembar post-test, yang di dalamnya terdapat pertanyaan yang sama dengan pre-test. Instrumen dalam penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah dan hasilnya lenih baik, dalam arti lebih cermat, lengkap dan sitematis sehingga lebih mudah

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penatalaksanaan Gizi dan Pengetahuan Tenaga Pelaksana Gizi Puskesmas Terhadap Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan Status Gizi Balita Gizi Buruk di Puskesmas Se-Kota Medan

2 54 105

Perbedaan Pengetahuan Gizi, Pendapatan Dan Status Gizi Anak Balita Di Desa Proyek Dan Hon Proyek Kesehatan Keluarga Dan Gizi (KKG) Di Kecamatan Sipirok Kabupaten Tapanuli Selatan Tahun 2004

0 34 81

Hubungan Antara Pola Konsumsi, Penyakit Infeksi Dan Pantang Makanan Terhadap Risiko Kurang Energi Kronis (Kek) Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Ciputat Kota Tangerang Selatan Tahun 2011

2 14 169

PENGARUH PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI DAN POLA PEMBERIAN MAKAN TERHADAP KEJADIAN GIZI Pengaruh Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dan Pola Pemberian Makan Terhadap Kejadian Gizi Kurang Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Gajahan Surakarta.

0 3 13

PENDAHULUAN Pengaruh Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dan Pola Pemberian Makan Terhadap Kejadian Gizi Kurang Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Gajahan Surakarta.

0 2 7

PENGARUH PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI DAN POLA PEMBERIAN MAKAN TERHADAP KEJADIAN GIZI Pengaruh Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dan Pola Pemberian Makan Terhadap Kejadian Gizi Kurang Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Gajahan Surakarta.

0 2 19

cetak lembar balik penyuluhan gizi

0 0 1

PERBEDAAN TINGKAT PENGETAHUAN GIZI IBU BALITA GIZI KURANG SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN EDUKASI GIZI DI PUSKESMAS BAUN SKRIPSI

0 0 27

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengetahuan Ibu 2.1.1. Pengetahuan - Pengaruh Metode Penyuluhan Gizi terhadap Peningkatan Pengetahuan Gizi Ibu Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Watukumpul - Repository Universitas Muhammadiyah Semarang

0 0 16

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH METODE PENYULUHAN GIZI TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN GIZI IBU BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WATUKUMPUL

0 0 13