3.2. Definisi Operasional
Tabel 3.1 Definisi Operasional No
Variabel Definisi
Operasional Cara Ukur Alat Ukur
Hasil Ukur Skala
1 Umur ibu Masa hidup
responden dalam tahun sampai pada
saat wawancara dilakukan
Wawancara Kuesioner a. dari median
b. ≥ dari median
Ordinal
2 Tingkat pendidikan ibu
Jenjang pendidikan formal terakhir
berdasarkan ijasah yang dimiliki ibu
Wawancara Kuesioner a. tamat SMP
b. ≥ tamat SMP
Ordinal
3 Status pekerjaan ibu
Jenis pekerjaan yang paling banyak
menghabiskan waktu ibu dalam sehari
Wawancara Kuesioner a. Tidak bekerja
b. Bekerja Ordinal
4 Status pekerjaan ibu
Jenis pekerjaan yang paling banyak
menghabiskan waktu ibu dalam sehari
Wawancara Kuesioner c. Tidak bekerja
d. Bekerja Ordinal
5 Pengetahuan Ibu
Pengetahuan ibu yang dinilai
berdasarkan kemampuan
menjawab dengan benar dari 20
pertanyaan. Wawancara Kuesioner
Hasil skor pengetahuan 0-
100 Rasio
6 Pengetahuan Ibu Sebelum
dan setelah Penyuluhan
Hasil jawaban ibu terkait pengetahuan
status balita gizi kurang
sebelum penyuluhan dilakukan
Wawancara Kuesioner a.
≤ 70 b. 70
Berdasarkan penelitian ari Hadi,
Sulistyowati, dan Mifbakhudin
2005
ordinal
7 Perbedaan Pengetahuan
Ibu Selisih persentase
skor benar seluruh responden dalam
menjawab 20 pertanyaan terkait
gizi pada anak sebelum dan sesudah
diberikan penyuluhan Wawancara Kuesioner Skor nilai
ordinal
36
BAB IV METODE PENELITIAN
4.1. Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan jenis penelitian Pra Eksperimental dengan rancangan one group pre test and post test design. Penulis memilih desain
penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengetahuan ibu baliti gizi kurang sebelum dan setelah dilakukannya intervensi.
Desaim ini merupakan perkembangan dari desain one short case study meneliti dengan satu kelompok dengan diberi satu kali perlakuan dan
pengukurang dilakukan satu kali. Pada desain ini pengukuran dilakukan sebanyak dua kali, pengukuran pertama dilakukan di awal pre test sebelum
adanya perlakuan treatment dan pengukuran yang kedua post test dilakukan setelah diberikan perlakuanSuryabrata, 2010.
Design penelitian ini digunakan hanya untuk satu kelompok subjek. Kelompok subjek merupakan kelompok yang dites diteliti keadaan sebelum dan
setelah dan yang diberikan perlakuan berupa penyuluhan. Kelebihan dari jenis penelitian ini adalah hasil pretest dapat menjadi landasan untuk membuat
komparasi prestasi terhadap subjek yang sama. Bentuk rancangan dapat dilihat pada gambar 4.1.
Pretest Perlakuan
Posttest 01
Hasil Pre-test X
Intervensi Penyuluhan 02
Hasil Post –test
Gambar 4.1 Bentuk Rancangan Pretest dan Posttest