Faktor yang Mempengaruhi Penyuluhan

2.3.6. Penyuluhan Gizi

2.3.6.1.Pengertian penyuluhan gizi Menurut Suharjo 2003, penyuluhan gizi merupakan pendekatan edukatif yang menghasilkan perilaku individu atau masyarakat yang diperlukan dalam peningkatan atau mempertahankan gizi baik. 2.3.6.2.Tujuan penyuluhan gizi Tujuan dari penyuluhan gizi adalah sebagai berikut: a. Terciptanya sikap positif terhadap gizi. b. Terbentuknya pengetahuan dan kecakapan dalam memilih dan menggunakan sumber pangan. c. Timbul kebiasaan makan yang baik. d. Adanya motivasi untuk mengetahui lebih lanjut terkait hal-hal yang berhubungan dengan gizi Suharjo, 2003. 2.3.6.3.Ciri-ciri penyuluhan gizi Ciri-ciri dari penyuluhan gizi yaitu: a. Penyuluhan kesehatan harus terencana, mulai dari penemuan data, penetapan tujuan, sampai evaluasi dan pengembangan. b. Penyuluhan adalah proses dari suatu rangkaian kegiatan. c. Penyuluhan menggunakan kombinasi pengalaman belajar, yang artinya tidak hanya satu metode saja yang digunakan. d. Penyuluhan disampaikan kepada individu, kelompok, atau massa. e. Tujuan perubahan perilaku hidup sehat. Perubahan perilaku yang artinya pengetahuan, sikap, dan keterampilan, sedangkan perilaku hidup sehat meliputi kegiatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif Suharjo, 2003. 2.3.6.4.Pelaku penyuluhan gizi Orang yang dapat melakukan penyuluhan gizi, yaitu: - Perorangan sebagai anggota masyarakat ahli gizi ataupun petugas suatu lembaga Puskesmas, rumah sakit, lembaga swastaLSM. - Seluruh petugas kesehatan atau gizi, baik dari institusi formal ataupun lembaga swadaya masyarakat yang memiliki tanggung jawab untuk melakukan penyuluhan kesehatan atau gizi baik secari individu, kelompok, ataupun massa Snetselaar, 2009. 2.3.6.5.Pendekatan penyuluhan gizi Pendekatan penyuluhan gizi dapat dilakukan dengan cara: a. Individu dengan metode konsultasi wawancara. b. Kelompok dengan metode demonstrasi, diskusi kelompok, dan ceramah c. Massa dengan metode ceramah ataupun menggunakan media kesehatan Snetselaar, 2009.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penatalaksanaan Gizi dan Pengetahuan Tenaga Pelaksana Gizi Puskesmas Terhadap Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan Status Gizi Balita Gizi Buruk di Puskesmas Se-Kota Medan

2 54 105

Perbedaan Pengetahuan Gizi, Pendapatan Dan Status Gizi Anak Balita Di Desa Proyek Dan Hon Proyek Kesehatan Keluarga Dan Gizi (KKG) Di Kecamatan Sipirok Kabupaten Tapanuli Selatan Tahun 2004

0 34 81

Hubungan Antara Pola Konsumsi, Penyakit Infeksi Dan Pantang Makanan Terhadap Risiko Kurang Energi Kronis (Kek) Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Ciputat Kota Tangerang Selatan Tahun 2011

2 14 169

PENGARUH PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI DAN POLA PEMBERIAN MAKAN TERHADAP KEJADIAN GIZI Pengaruh Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dan Pola Pemberian Makan Terhadap Kejadian Gizi Kurang Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Gajahan Surakarta.

0 3 13

PENDAHULUAN Pengaruh Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dan Pola Pemberian Makan Terhadap Kejadian Gizi Kurang Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Gajahan Surakarta.

0 2 7

PENGARUH PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI DAN POLA PEMBERIAN MAKAN TERHADAP KEJADIAN GIZI Pengaruh Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dan Pola Pemberian Makan Terhadap Kejadian Gizi Kurang Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Gajahan Surakarta.

0 2 19

cetak lembar balik penyuluhan gizi

0 0 1

PERBEDAAN TINGKAT PENGETAHUAN GIZI IBU BALITA GIZI KURANG SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN EDUKASI GIZI DI PUSKESMAS BAUN SKRIPSI

0 0 27

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengetahuan Ibu 2.1.1. Pengetahuan - Pengaruh Metode Penyuluhan Gizi terhadap Peningkatan Pengetahuan Gizi Ibu Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Watukumpul - Repository Universitas Muhammadiyah Semarang

0 0 16

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH METODE PENYULUHAN GIZI TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN GIZI IBU BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WATUKUMPUL

0 0 13