46 c.
Terjadi penyimpangan spesifikasi karena adanya variabel- variabel bebas lain yang tidak dimasukkan dalam model.
d. Memanipulasi data yang mengakibatkan data tidak akurat.
e. Adanya logs tenggang waktu
3.6.2. Pengujian Hipotesis
Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda dengan terlebih dahulu menguji variabel-variabel
dari tiap-tiap karakteristik perusahaan. Ada dua macam cara pengujian hipotesis, yaitu: cara langsung dan cara hipotesis nol Neuman dalam
Kuncoro, 2009:62. Menurut Priyanto 2009 : 137 Analisis regresi linier berganda berguna untuk menganalisis hubungan linier antara 2 variabel
independen atau lebih dengan 1 variabel dependen. Tujuan metode regresi linier berganda adalah untuk mengestisimasi danatau memprediksikan
rata-rata populasi atau nilai rata-rata variabel dependen, berdasarkan nilai independen yang diketahui Gujarari dalam Indriani, 2011. Variabel
independen dalam penelitian ini ada lima variabel yaitu: leverage, profitabilitas, ukuran perusahaan, profil perusahaan dan ukuran dewan
komisaris. Sedangkan, variabel dependen adalah indeks pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan.
3.6.2.1 Analisis Koefisisen Determinasi
Koefisisan determinasi merupakan suatu nilai nilai
proporsi yang mengukur seberapa besar kemampuan variabel- variabel bebas yang digunakan dalam persamaan regresi, dalam
47 menerapkan variasi variabel tak bebas Supranto,2005:158,
Gujarati, 2003:212. Nilai koefisien determinasi berkisar antara 0 dan 1. Nilai koefsien determinasi R
2
yang kecil mendekati nol berati kemampuan variabel-variabel tak bebas secara simultan
dalam menerangkan variasi variabel tak bebas amat terbatas. Nilai koefisien determinasi R
2
yang mendekati satu berarti variabel- variabel bebas memberikan hampir semua informasi yang
dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel bebas.
3.6.2.2 Uji Signifikasi Simultan Uji F
Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel bebas yang dimaksudkan dalam model mempunyai
pengaruh secara simultan terhadap variabel dependen Ghozali dalam Indriani,2011. Untuk menguji apakah hipotesis yang
diajukan diterima atau ditolak digunakan statistic F uji F. Jika F hitung F table, maka H0 diterima atau Ha ditolak, sedangkan jika
F hitung F table, maka H0 ditolak dan Ha diterima. Jika tingkat signifikansi dibawah 0,05 maka H0 ditolak dan Ha diterima.
3.6.2.3 Uji Signifikasi Parsial Uji t
Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel independen secara individual dalam
menerapkan variabel dependen Ghozali dalam Indriani,2011. Untuk menguji apakah hipotesis yang diajukan diterima atau
ditolak digunakan statistik t uji t. Jika t hitung t table, maka H0
48 diterima atau Ha ditolak, sedangkan jika t hitung t table, maka
H0 ditolak dan Ha diterima. Jika tingkat signifikansi dibawah 0,05 maka H0 ditolak dan Ha diterima.
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian Deskriptif 4.1.1 Statistika Deskriptif
Analisis statistik deskriptif digunakan untuk mengetahui deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai maksimum, nilai minimum, nilai rata-rata
mean, dan nilai standar deviasi. Dalam penelitian ini, variabel yang digunakan dalam perhitungan statistik deskriptif adalah leverage,
profitabilitas, ukuran perusahaan, profil perusahaan, dan ukuran dewan komisaris. Berdasarkan analisis statistik deskriptif diperoleh gambaran
sampel sebagai berikut.
Tabel 4.1 Statistik Deskriptif dari
Leverage, Profitabilitas, Ukuran Perusahaan, Profil Perusahaan, dan Ukuran Dewan Komisaris
Sumber : hasil olahan software SPSS 17