Pembatasan dan Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

Sesuai dengan keterbatasan yang ada pada penulis dalam berbagai hal, maka penulis membatasi pembahasan ini pada peran BMT Miftahussalam Ciamis dan Koppontren Al-Ittifaq Bandung dalam melakukan pembiayaan di sektor agribisnis. Berangkat dari latar belakang yang telah dipaparkan di atas, dapat dirumuskan permasalahan penelitian sebagai berikut: 1. Bagaimana peran BMT Miftahussalam Ciamis dan Koppontren Al-Ittifaq Bandung dalam melakukan pembiayaan di sektor agribisnis dari sisi jumlah dan diversifikasinya? 2. Bagaimana peran BMT Miftahussalam Ciamis dan Koppontren Al-Ittifaq Bandung dalam pengembangan jumlah dan pemberdayaan nasabah di bidang agribisnis?

C. Tujuan Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan sebagai berikut: 1. Menjelaskan peran pengembangan pembiayaan di bidang agribisnis yang dilakukan BMT Miftahussalam Handapherang dan Koppontren Al-Ittifaq Ciwidey dari sisi jumlah dan diversifikasinya. 2. Menjelaskan peran yang dilakukan oleh BMT Miftahussalam Handapherang dan Koppontren Al-Ittifaq Ciwidey dalam perkembangan jumlah dan pemberdayaan nasabah di bidang agribisnis.

D. Manfaat Penelitian

Manfaat dari adanya penelitian ini sebagai berikut: 1. Manfaat Akademis Bagi kalangan akademis, penelitian ini sangat bermanfaat guna menambah perbendaharaan keilmuan dan penelitian khususnya di bidang peran Lembaga Keuangan Mikro Syariah LKMS dalam pembiayaan di sektor agribisnis. Bagi mahasiswa, penelitian ini dapat dijadikan gambaran realita lapangan sehingga keilmuan yang didapat tidak hanya secara teoritis tetapi juga praktis di lapangan. Sedangkan bagi dosen, penelitian ini dapat bermanfaat sebagai field data untuk mempertajam analisis lapangan khususnya mengenai peran Lembaga Keuangan Mikro Syariah LKMS dalam melakukan pembiayaan di bidang agribisnis. 2. Manfaat Praktis a. Bagi Lembaga Keuangan Mikro Syariah LKMS Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai gambaran kinerja Lembaga Keuangan Mikro Syariah LKMS dan sumbang saran serta bahan evaluasi yang sangat berguna untuk meningkatkan kinerja BMT Miftahussalam Handapherang dan Koppontren Al-Ittifaq Ciwidey. b. Bagi Masyarakat Penulis sangat berharap penelitian ini dapat menambah informasi yang lengkap mengenai Lembaga Keuangan Mikro Syariah LKMS khususnya BMT Miftahussalam Handapherang dan Koppontren Al- Ittifaq Ciwidey bagi masyarakat umum, sehingga masyarakat akan tergerak untuk meningkatkan partisipasinya demi perkembangan Lembaga Keuangan Mikro Syariah LKMS di tanah air.

E. Kajian Pustaka

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pembiayaan Lembaga Keuangan Mikro Syariah Terhadap Perkembangan Usaha Mikro Dan Kecil (Studi Kasus Koperasi Jasa Keuangan Syariah BMT Al-Fath IKMI, Ciputat, Kota Tangerang Selatan)

1 10 124

Konsep Pembiayaan KPRS (Kredit Perbaikan Swadaya Rumah) Mikro syariah Bersubsidi melalui lembaga keuangan mikro syariah : studi di BMT Husnayain

0 15 91

Strategi Pengembangan Pembiayaan Syariah di Sektor Mikro Agribisnis (Studi Kasus Bank Syariah Mandiri KCP Tajur, Bogor)

1 18 160

Program Pembiayaan Lembaga Keuangan Mikro Syariah (LKMS) dalam Peningkatan Kesejahteraan Pelaku Usaha Mikro (Studi Kasus BMT Syariah Baitul Karim, Bekasi)

0 9 52

KAJIAN PEMBIAYAAN SYARIAH PADA LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH MIKRO DI KABUPATEN KARANGANYAR

0 22 63

Peran Keuangan Lembaga Mikro Syariah untuk Usaha Mikro di Wonogiri

0 5 10

Lembaga Keuangan Mikro Syariah Berbasis Agribisnis

0 3 19

SISTEM APLIKASI KEUANGAN LEMBAGA KEUANGAN MIKRO AGRIBISNIS Sistem Aplikasi Keuangan Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis.

0 2 17

ANALISIS PERANAN PEMBIAYAAN MURABAHAH PADA LEMBAGA KEUANGAN MIKRO AGRIBISNIS (LKM-A) BERBASIS SYARIAH TERHADAP TINGKAT PENDAPATAN ANGGOTA (Studi Kasus : Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis Prima Tani Kecamatan Baso).

0 1 27

BAB II LANDASAN TEORI A. Dasar-Dasar Lembaga Keuangan Mikro Syariah - PERAN PEMBIAYAAN LEMBAGA KEUANGAN MIKRO SYARIAH (LKMS) DALAM MEMBERDAYAKAN USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH (UMKM) MASYARAKAT PERDESAAN DI KABUPATEN PRINGSEWU (Studi pada KJKS BMT El Ihsa

0 0 52