2. Hasil Uji Asumsi
a. Uji Normalitas
Pengolahan data penelitian diawali dengan melakukan uji normalitas yang bertujuan untuk melihat apakah skor subjek dalam populasi telah
terdistribusi secara normal. Peneliti melakukan uji normalitas dengan menggunakan metode One-Sample Kolmogorov-Smirnov. Data dikatakan
terdistribusi normal dengan harga p 0,05.
Tabel 6. Hasil Uji Normalitas
Kolmogorov-Smirnov
a
Shapiro-Wilk Statistic
df Sig.
Statistic df
Sig. AGREEABLENESS
EXTROVERSION .083
.086 153
153 .057
.200 .988
.983 153
153 .218
.202 PROSOSIAL
.044 153
.200 .991
153 .483
Berdasarkan data di atas, hasil uji normalitas terhadap variabel agreeableness diperoleh nilai p = 0.057 dan extroversion p = 0.200.
Hasil tersebut menunjukkan bahwa nilai p 0.057 dan p 0.200 0.05 maka data dari variabel independen tersebut terdistribusi secara normal.
Hasil uji normalitas terhadap variabel perilaku prososial diperoleh nilai p = 0.200. Hasil tersebut menunjukkan bahwa nilai p 0.200 0.05
maka data dari variabel perilaku prososial terdistribusi secara normal.
Universitas Sumatera Utara
b. Uji Linearitas
Uji linearitas digunakan untuk mengetahui apakah distribusi data penelitian, yaitu variabel perilaku prososial dan kepribadian big five
memiliki hubungan linear. Kaidah yang digunakan untuk mengetahui bahwa hubungan antara variabel bebas dengan tergantung linear adalah
apabila p 0,05 Hadi, 2000. Hasil uji linearitas penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 7. Hasil Uji Linearitas
Sum of Squares
df Mean Square F
Sig. Prososial
A-E Between Groups Combined
5093.571 45
113.190 1.470 .055
Linearity 2219.166
1 2219.166 28.820
.000 Deviation
from Linearity
2874.405 44
65.327 .848
.727
Within Groups 8239.148 107
77.001 Total
13332.719 152
Universitas Sumatera Utara
Hasil uji linearitas pada variabel penelitian diperoleh nilai Sig. p = 0.000 0.05, maka dapat disimpulkan bahwa antar variabel memiliki hubungan
yang linear.
c. Uji Multikolinearitas