C. POPULASI DAN METODE PENGAMBILAN SAMPEL
1. Populasi
Populasi adalah seluruh penduduk atau individu yang paling sedikit mempunyai satu sifat yang sama. Populasi memiliki karakteristik yang dapat
diperkirakan dan diklasifikasikan sesuai dengan keperluan penelitian. Sedangkan sampel merupakan bagian atau sejumlah cuplikan tertentu yang diambil dari suatu
populasi dan diteliti secara rinci Hadi, 2000. Penelitian ini ditujukan kepada populasi masyarakat yang berdomisili di
wilayah Toba Samosir, namun dengan keterbatasan yang dimiliki maka peneliti hanya menggunakan sebagian dari keseluruhan populasi yang dapat
merepresentasikan populasi tersebut atau yang dikenal sebagai sampel.
2. Teknik Pengambilan Sampel
Azwar 2007 mengatakan bahwa pengambilan sampel dimaksudkan untuk menggeneralisasikan sampel dan menarik kesimpulan sampel sebagai
sesuatu yang berlaku bagi populasi. Supangat 2007 menyatakan bahwa sampel merupakan bagian dari
populasi untuk dijadikan sebagai bahan penelaah dengan harapan contoh yang diambil dari populasi tersebut dapat mewakili representative terhadap
populasinya. Jenis pengambilan sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah purposive sampling. Suatu sampel dikatakan secara purposive apabila peneliti
membuat kriteria tertentu mengenai subjek penelitian. Azwar, 2010.
Universitas Sumatera Utara
3. Jumlah Sampel
Menurut Azwar 2000, secara tradisional statistika menganggap bahwa jumlah sampel yang lebih dari 60 subjek sudah cukup banyak. Hadi 2000
menambahkan bahwa menetapkan jumlah sampel yang banyak lebih baik dari pada menetapkan jumlah sampel yang sedikit. Pada penelitian ini, peneliti
menetapkan jumlah sampel sebanyak 153 orang suku Batak Toba.
4. Karakteristik Sampel
Adapun karakteristik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah: a. Pria atau wanita bersuku asli Batak Toba
b. Berusia antara 21 hingga 60 tahun c. Bertempat tinggal di wilayah Toba Samosir
D. METODE PENGUMPULAN DATA