14 Subsektor Industri Kreatif Industri Periklanan Industri Arsitektur

kondisi, rencana strategis pengembangan, dan cerita sukses untuk masing-masing subsektor industri kreatif. 88

2. 14 Subsektor Industri Kreatif

Subsektor industri kreatif nasional dikelompokkan ke dalam kategori- kategori yang memiliki kesamaan dari dua aspek utama, yaitu substansi yang dominan dan tingkat keahlian sumber daya manusia dalam industri tersebut. Hal ini dilakukan agar dalam memahami kondisi dan permasalahan pada masing- masing subsektor dapat dianalisis dari dimensi-dimensi yang sudah dijabarkan tersebut. 89

1. Industri Periklanan

Subsektor Industri kreatif meliputi: periklanan; arsitektur; pasar barang seni; kerajinan; desain; fesyen; video, film fotografi; permainan interaktif; musik; seni pertunjukan; penerbitan percetakan; layanan komputer piranti lunak; televisi dan radio; serta riset dan pengembangan. Periklanan adalah kegiatan kreatif yang berkaitan jasa periklanan komunikasi satu arah dengan menggunakan medium tertentu, yang meliputi proses kreasi, produksi dan distribusi dari iklan yang dihasilkan, misalnya: perencanaan komunikasi iklan, iklan luar ruang, produksi material iklan, promosi, kampanye relasi publik, tampilan iklan di media cetak surat kabar, majalah dan elektronik televisi dan radio, pemasangan berbagai poster dan gambar, penyebaran selebaran, pamflet, edaran, brosur dan reklame sejenis, distribusi dan 88 Ibid., hlm. 4. 89 Ibid., hlm. 73. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA delivery advertising materials atau samples, serta penyewaan kolom untuk iklan. 90 Dapat juga diartikan sebagai segala bentuk pesan tentang suatu produk disampaikan melalui suatu media, dibiayai oleh pemrakarsa yang dikenal, serta ditujukan kepada sebagian atau seluruh masyarakat. 91 Aktivitas utama pada industri periklanan ini adalah Creative Idea Generation Pre production, Production, dan Placement Media. 92

2. Industri Arsitektur

Jasa arsitektur menurut Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia KBLI 2005 adalah: “Jasa konsultasi arsitek, yaitu mencakup usaha seperti: desain bangunan, pengawasan konstruksi, perencanaan kota, dan sebagainya.” 93 Selain itu, berdasarkan Anggaran Dasar Ikatan Arsitektur Indonesia, arsitektur didefinisikan sebagai wujud hasil penerapan pengetahuan, ilmu, teknologi, dan seni secara utuh dalam menggubah ruang dan lingkungan binaan, sebagai bagian dari kebudayaan dan peradaban manusia. 94 90 Studi Pemetaan Industri Kreatif Departemen Perdagangan Indonesia 2007, yang diambil dari Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia 2005. Berdasarkan Wikipedia, arsitektur adalah aktivitas desain dan membangun sebuah gedung serta struktur fisik lainnya, yang memiliki tujuan utama untuk menyediakan tempat berteduh bagi kepentingan sosial. Dalam definisi yang lebih luas, arsitektur juga 91 Diambil dari Himpunan Peraturan dan Periklanan Indonesia, PPPI, http:www.pppi.or.ididpppirambubukumerah-isi.html, diakses pada tanggal 1 Juni 2012. 92 Ibid., hlm. 2-3. 93 Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia. 94 Anggaran Dasar AD Ikatan Arsitek Indonesia, Pasal 4: Pengertian Umum, www.iai.or.idindex.php?option=com_contenttask=viewid=72Itemid=48limit=1limitstar t=1 UNIVERSITAS SUMATERA UTARA meliputi desain dari keseluruhan lingkungan bangunan, dari level makro, yaitu bagaimana bangunan dapat bersatu dengan bentang di sekitarnya sampai dengan tingkat mikro dari arsitektur atau detil konstruksi. 95

3. Industri Pasar Barang Seni