Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa, kegiatan sosial budaya dan kemasyarakatan dipengaruhi oleh seluruh anggota keluarga. Tentunya
dalam hal ini, sebagai orang tua harus melatih anak sejak dini untuk dapat bersosialisasi dengan orang lain Hal ini dikarenakan bahwa setiap manusia
pasti membutuhkan orang lain, yakni dengan bersosialisasi dengan masyarakat sekitar, sehingga manusia disebut sebagai makhluk sosial.
Dari hasil penelitian, ada beberapa responden yang menyatakan bahwa dalam melatih sosialisasi terhadap anak, saya harus membatasi pergaulan
anak-anak saya. Maksudnya bahwa, saya akan memberikan pantauan kepada anak saya tentang teman-teman yang dekat dengannya, agar anak
saya bisa bersosialisasi dan mendapatkan teman yang baik, dan diharapkan semua teman-temannya juga memiliki perilaku yang baik.
Tampak seperti hasil wawancara kepada Bapak Darsun pada Rabu, 16 Februari 2010 yang menyatakan sebagai berikut:
d. Faktor-faktor yang mempengaruhi akses dan kontrol
Tabel 25. Faktor-faktor yang mempengaruhi akses dan kontrol
Jenis Kegiatan
Faktor yang mempengaruhi Suami
Istri Anak Lk
Anak Pr Pertanian
Suami ditekankan
dalam hal pemenuhan
kebutuhan ekonomi.
Istri kurang
mengetahui tentang
kegiatan pertanian.
Kegiatan domestik
Istri hanya
melayani suami, dan
mengurus kegiatan rumah
tangga. Anak
perempuan lebih
identik dengan
kegiatan domestik
rumah.
Kegiatan PKK
Kegiatan sosial atau
kemasyarakatan yang
identik dengan ibu-ibu.
Tingkat pendidikan
anak Anak laki-
laki identik dengan
pekerjaan untuk
pemenuhan kebutuhan
keluarga, dan
harus dibekali
dengan pengetahuan
Anak perempuan
tidak hanya di
dapur, tapi
harus maju
dan berkembang
untuk menjadi
perempuan yang maju
dan berpendidik
an.
Sumber: Hasil Penelitian 2011
Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa suami memiliki akses dan kontrol yang beasr dalam rangkan pemenuhan kebutuhan ekonomi,
misalnya dalam hal pekerjaan, dalam hal ini pekerjaannya sebagai petani. Sedangkan istri mempunyai akses dan kontrol yang kuat dalam kegiatan
reproduktif, karena tugasnya hanya sebagai ibu rumah tangga. Berbeda dengan anak laki-laki dan perempuan, bagi keduanya sama-sama memiliki
akses dan kontrol yang kuat dalam hal pendidikan. Bagi kedua orang tua, pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi anak-anaknya tanpa
membeda-bedakan baik anak laki-laki maupun perempuan.
4. Analisis Siklus Proyek
Analisis siklus proyek terdiri dari penelaahan proyek berdasarkan dat yang diperoleh dari analisis terdahulu, dengan menayangkan kegiatan-
kegiatan yang akan dipengaruhi oleh proyek dan bagaimana permasalahn akses, kontrol terkait dengan kegiatan dengan kegiatan-kegiatan tersebut.
a. Analisis silkus proyek pada kegiatan produktif
Tabel 26. Analisis siklus proyek pada kegiatan produktif
Jenis Kegiatan
Permasalahan yang dihadapi Suami
Istri Anak Lk
Anak Pr Pertanian
Kurangnya pengetahuan
bercocok tanam.
Penyiapan peralatan
pertanian Faktor ekonomi
untuk membeli
peralatan.
Kegiatan ekonomi
keluarga Kurangnya
pendapatan, sehingga kegiatan
ekonomi harus
dikurangi. Apabila
tidak terlalu
dibutuhkan, maka tidak harus dibeli.
Sumber: Hasil Penelitian 2011 Berdasarkan tabel di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa
permasalahan yang dihadapi dalam kegiatan produktif yakni kurangnya pengetahuan istri tentang bercocok tanam padi, faktor ekonomi dalam
rangka pembelian peralatan pertanian, karena alat-alat yang dibutuhkan harganya mahal dan tidak setara dengan pendapatan yang dihasilkan pada
per panennya, dan yang terakhir adalah kegiatan ekonomi keluarga yang harus dibatasi, dengan cara tidak membeli barang-barang yang tidak terlalu
dibutuhkan, dan harus menghemat pengeluaran keluarga, karena masih banyak lagi kebutuhan lain yang harus dipenuhi.