47
Gambar 3.1 Alur Rancangan Penelitian
C. Pelaksanaan Eksperimen
1. Pembuatan SAP Satuan Acara Perkuliahan
Satuan acara perkuliahan dibuat berdasarkan silabus yang ada, kemudian dikonsultasikan dengan dosen pengampu mata kuliah untuk
mendapat persetujuan. Kegiatan pembelajaran dilakukan selama 1 kali pertemuan dengan alokasi waktu 3 x 45 menit per pertemuan. SAP kelas
kontrol dan eksperimen terdapat pada lampiran 7 halaman 114.
2. Pembuatan Soal
Soal yang dibuat berupa tes unjuk kerja performance test, dimana soal berupa gambar pekerjaan bubut yang akan dibuat NC kodenya pada
aplikasi mastercam, kemudian disimulasikan dengan swansoft. soal tersebut akan digunakan pada pre test dan post test.
3. Uji Coba Instrumen
Uji coba dilakukan untuk mengetahui validitas dan realibilitas soal.
A
Analisis Data
Kesimpulan
Selesai Hasil
48
Soal diuji cobakan pada mahasiswa Pendidikan Teknik Mesin Unnes angkatan 2011 yang sudah menempuh mata kuliah CNC lanjut. Soal uji
coba terdapat pada lampiran 8 halaman 120.
4. Membuat Media Video
Pembuatan bahan ajar dengan media video yang nantinya akan diberikan kepada mahasiswa untuk mengetahui pengaruh hasil belajar
mahasiswa materi simulasi pengoperasian mesin bubut CNC menggunakan software swansoft. Sebelum digunakan harus ada validasi ahli pada
bidangnya.
5. Tes Sebelum Perlakuan Pre Test
Pre test diberikan kepada mahasiswa sebelum diberikan perlakuan.. Hal ini dilakukan untuk mengtahui kemampuan awal mahasiswa dalam
mata kuliah CNC lanjut materi simulasi pengoperasian mesin bubut CNC menggunakan software swansoft.
6. Pemberian Perlakuan
Perlakuan yang diberikan dalam penelitian ini adalah pada kelas eksperimen pembelajaran CNC lanjut pada materi simulasi pengoperasian
mesin bubut CNC menggunakan software swansoft dengan metode ceramah menggunakan media video tutorial swansoft dan pada kelas ini media juga
dibagikan lewat flashdisk serta media sosial, untuk belajar mandiri. Sedangkan pada kelas kontrol pembelajaran berlangsung dengan metode
ceramah menggunakan media visual swansoft.
49
7. Tes Setelah Perlakuan Post Test