Manfaat Teoretis Manfaat Praktis

1.2 TUJUAN PENELITIAN

1.2.1 Tujuan Umum

Berdasarkan rumusan masalah, peneliti menentukan tujuan umum yang akan dicapai dalam penelitian ini yaitu mendeskripsikan peningkatan kualitas pembelajaran IPS melalui model Quantum Teaching dengan media audio visual pada siswa kelas V SDN Pudakpayung 02 Kota Semarang.

1.2.2 Tujuan Khusus

1. Meningkatkan keterampilan guru dalam pembelajaran IPS melalui model Quantum Teaching dengan media audio visual pada kelas V SDN Pudakpayung 02 Kota Semarang. 2. Meningkatkan aktivitas siswa dalam pembelajaran IPS melalui model Quantum Teaching dengan media audio visual pada kelas V SDN Pudakpayung 02 Kota Semarang. 3. Meningkatan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPS melalui model Quantum Teaching dengan media audio visual pada kelas V SDN Pudakpayung 02 Kota Semarang.

1.3 MANFAAT PENELITIAN

1.3.1 Manfaat Teoretis

Hasil penelitian tentang penerapan model Quantum Teaching dengan media audio visual ini dapat mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berhubungan dengan Penelitian Tindakan kelas PTK dalam mata pelajaran IPS serta penelitian ini dapat menjadi sumber informasi untuk penelitian- penelitian berikutnya yang relevan.

1.3.2 Manfaat Praktis

1.3.2.1 Bagi Guru Manfaat yang diperoleh guru dari penelitian ini antara lain meningkatkan keterampilan guru. Selain itu guru memperoleh tambahan wawasan tentang model Quantum Teaching dengan media audio visual yang dapat membuat pembelajaran menjadi lebih menyenangkan dan tidak membosankan. Guru juga mampu mengembangkan kreativitasnya dalam menyajikan inovasi-inovasi baru dalam mengajar. 1.3.2.2 Bagi Siswa Manfaat yang diperoleh siswa dari penelitian ini antara lain meningkatkan aktivitas siswa dalam pembelajaran. Implementasi model Quantum Teaching dengan media audio visual di SDMI juga dapat mengurangi kesulitan belajar siswa, siswa menjadi lebih termotivasi dalam beraktivitas di kelas sehingga tercipta interaksi baik antara guru dengan siswa. Pembelajaran juga menjadi lebih menyenangkan dan tidak membosankan bagi siswa sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa dan tujuan pembelajaran IPS dapat tercapai secara optimal. 1.3.2.3 Bagi Sekolah Manfaat bagi sekolah dari penelitian ini yaitu memberikan kontribusi yang positif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran khususnya mata pelajaran IPS. Penelitian ini juga dapat menjadi sumber informasi untuk meningkatkan keterampilan guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar siswa di SDN Pudakpayung 02 Kota Semarang sehingga dapat meningkatkan mutu sekolah.

BAB II KAJIAN PUSTAKA

2.1 KAJIAN TEORI

2.1.1 Hakikat Belajar

Belajar merupakan suatu proses usaha yang dilakukan oleh seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya Slameto, 2010: 2. Sedangkan Baharuddin 2008: 11 menyatakan bahwa belajar merupakan proses yang dilakukan oleh manusia untuk mencapai berbagai macam kompetensi, keterampilan, dan sikap. Belajar dimulai sejak manusia lahir sampai akhir hayat. Dengan demikian, belajar tidak hanya dipahami sebagai aktivitas yang dilakukan oleh pelajar saja, namun aktivitas yang dialami seluruh manusia di dunia ini. Sejalan dengan kedua pendapat tersebut, Hamdani 2011: 21 berpendapat bahwa belajar merupakan perubahan tingkah laku atau penampilan, dengan serangkaian kegiatan. Misalnya dengan membaca, mengamati, mendengarkan, meniru, dan sebagainya. Berdasarkan pendapat para ahli tersebut, dapat disimpulkan bahwa belajar merupakan suatu proses yang dilakukan oleh seseorang untuk memperoleh perubahan tingkah laku sebagai hasil interaksi dengan lingkungannya. Belajar merupakan aktivitas yang dialami oleh seluruh manusia di dunia melalui serang- kaian kegiatan misalnya dengan membaca, mengamati, mendengarkan, meniru, dan sebagainya.

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL COURSE REVIEW HORAY BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V A SDN KARANGAYU 02 KOTA SEMARANG

0 20 267

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL JIGSAW DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN KALIBANTENG KIDUL 02 KOTA SEMARANG

0 5 331

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL MAKE A MATCH DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V SDN PLALANGAN 04 KOTA SEMARANG

0 5 302

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL QUANTUM TEACHING DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V SDN KARANGANYAR 01 SEMARANG

0 20 251

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING BERBASIS MEDIA FLASHCARD PADA SISWA KELAS IVA SDN SAMPANGAN 02 KOTA SEMARANG

0 3 336

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CONTEXSTUAL TEACHING AND LEARNING DENGAN MEDIA VISUAL PADA SISWA KELAS V SDN MANGKANGKULON 01 KOTA SEMARANG

4 62 323

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL QUANTUM TEACHING DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V A SDN TAMBAKAJI 05 KOTA SEMARANG

0 5 348

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL AUDITORY INTELLECTUALLY REPETITION DENGAN MEDIA POWERPOINT PADA SISWA KELAS V SDN PUDAKPAYUNG 02 KOTA SEMARANG

1 11 238

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL TEAM ASSISTEDINDIVIDUALIZATION DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS IVA SDN PUDAKPAYUNG 02 KOTA SEMARANG

0 9 225

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL RECIPROCAL TEACHING DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN PUDAKPAYUNG 02 KOTA SEMARANG

1 24 291