memperluas jaringan pemasaran, 2 Memelihara dan mempertahankan mutu produk, 3 Mengembangan networking dengan perusahaan sejenis
baik skala yang sama dan lebih besar, 4 melakukan promosi dengan efektif dan efisien, 5 Melakukan efisiensi untuk menekan biaya
produksi, 6 Meningkatkan kinerja pemasaran dalam menganalisis permintaan pasar, 7 Melakukan kemitraan usaha, 8 Meningkatkan
kepercayaan konsumen, 9 Mempertahankan harga jual produk, 10 Melakukan outsourcing.
B. Saran
Untuk melakukan pengembangan usaha di masa yang akan datang diperlukan komitmen manajer untuk memperbaiki kondisi internal saat ini,
terutama pembenahan dan pengembangan mutu SDM dalam hal penerapan sistem manajemen yang efektif, serta pemahaman terhadap teknik
penanganan produk akhir yang baik. Pengembangan SDM ini dapat dilakukan dengan memberikan pelatihan terpadu, baik pelatihan internal
perusahaan maupun mendatangkan pakar dari lingkungan akademis, atau dengan cara mengikutsertakan wakil dari karyawan untuk aktif mengikuti
pelatihan-pelatihan yang diselenggarakan oleh pihak luar.
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 1997. Katalog Batik Indonesia. Balai Besar Penelitian dan Pengembangan
Industri Kerajinan dan Batik. Yogjakarta. BPS. 1993. Profil Industri Kecil Kerajinan Rumah Tangga di Indonesia. Biro Pusat
Statistik Indonesia, Jakarta. . 2004. Indikator Ekonomi Tahun 2000-2003. Jakarta.
. 2004. Kabupaten Garut dalam Angka. Garut, Jawa Barat. David, F. R. 1997. Strategic Management. 6
th
Prentice Hall International Inc. New Jersey.
. 1998. Manajemen Strategi ; Konsep. Prenhalindo. Jakarta. Depperindag. 1999. Profil Komoditi Batik, Kanwil Departemen Perdagangan dan
Perindustrian Jawa Tengah, Semarang. . 2000. Industri Kecil Dalam Angka tahun 2000. Dirjen Industri Kecil dan
Dagang Kecil, Jakarta. Dirjen Pedagangan Dalam Negeri. 1993. Karakteristik Industri Kecil Indonesia. Jakarta.
Hubeis, M. 2003. Modul 8 : Pengelolaan Industri. Bahan Kuliah PS MPI, SPS IPB,
Bogor. Kaban, E.E. 1998. Analisis Pendapatan Industri Kecil Dalam Pola Subkontrak Studi
Kasus Pada Industri Kecil Sepatu di Desa Pasir Eurih dan Desa Mekarjaya, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Skripsi pada Jurusan Ilmu-
Ilmu Sosial Ekonomi Pertania, Fakultas Pertania, IPB. Bogor.
Kinnear, T. L. and Taylor. 1991. Marketing Research, An Applied Aproach, Mc. Graw Hill, USA.
Kotler, P. 1997. Manajemen Pemasaran : Analisis, Perencanaan, Implementasi, dan Kontrol Terjemahan. Prentice-Hall, New Jersey
dan G. Armstrong. 1997. Dasar-Dasar Pemasaran Terjemahan, jilid 1, Prenhallindo, Jakarta.
PBT Garutan RM. 2003. Company Profile. Perusahaan Batik Tulis Garutan RM, Garut. Jawa Barat.
PBT Garutan RM . 2004. Laporan Tahunan Perusahaan Batik Tulis Garutan RM, Garut.
Jawa Barat. Rangkuti, F. 1998. Analisa SWOT ; Teknik Membedah Kasus Bisnis. PT. Gramedia
Pustaka Utama, Jakarta. Riyanto, D. 2002. Proses Batik, CV. Aneka, Solo
Sistaningrum, W. 2002. Manajemen Penjualan Produk. Kanisius, Yoyakarta Sondari, K dan Yusmawati. 2000. Album Seni Budaya “Batik Pesisir”. Departemen
Pendidikan Nasional, Jakarta Swastha, DH. B dan Irawan. 1990. Manajemen Pemasaran Modern. Liberty, Yogyakarta
Tjiptono, F. 1995. Strategi Pemasaran. Andi Offset, Yogyakarta. Yayasan Harapan Kita. 1997. Indonesia Indah “Batik”. Jakarta
Lampiran 1. Daftar Kuesioner
1. Kapan berdirinya usaha batik tulis RM dan siapa pendirinya ? 2. Berapa jumlah pegawainya dan apa tugas-tugasnya, serta tanggung jawabnya ?
3. Apakah bahan baku dari batik garutan ? 4. Dimanakah mendapatkan bahan baku tersebut ?
5. Bagaimana syarat pembelian bahan baku tersebut ? 6. Bagaimana proses membatik batik garutan ?
7. Apakah saja peralatan yang dipakai dalam proses pembuatan batik garutan ? 8. Apakah selama ini ada kerjasama dengan mitra usaha ? bila ada bagaimana cara
kerja sama tersebut ? 9. Ada berapa macam jenis batikcorak desain ?
10. Bagaimana perkembangan harga batik garutan 5 tahun terakhir 11. Apakah harga batik garutan dapat bersaing dengan batik lain ?
12. Siapakah pesaing dari perusahaan ini ? 13. Bagaimana segmentasi pasar batik garutan ?
14. Apakah keunggulan batik garutan dari batik dari daerah lain ? 15. Bagaimana distribusi pasar dari batik garutan ?
16. Dimanakah tempat penjualan batik garutan ? 17. Promosi apa saja yang sudah dilakukan ?
18. Usaha apa saja yang telah dilakukan oleh perusahaan agar batik garutan dapat lebih dikenal dan tidak punah ?
19. Mengapa batik garutan kurang dikenal di masyarakat ? 20. Apakah ada diversifikasi usaha dari produk batik garutan ?
76
A. PEMBERIAN NILAI PERINGKAT TERHADAP PELUANG Petunjuk Pengisian
Pemberian nilai peringkat didasarkan pada kemampuan perusahaan dalam meraih peluang yang ada.
Pemberian nilai peringkat didasarkan pada keterangan berikut : Nilai 4
, Jika perusahaan me mpunyai kemampuan yang respon superior
dalam meraih peluang. Nilai 3
, Jika perusahaan mempunyai kemampuan yang respon diatas rata- rata
dalam meraih peluang. Nilai 2
, Jika perusahaan mempunyai kemampuan respon sama dengan rata-rata
dalam meraih peluang. Nilai 1
, Jika perusahaan mempunyai kemampuan yang respon kurang
dalam meraih peluang. Menurut BapakIbu bagaimana kemampuan perusahaan dalam memanfaatkan
peluang berikut :
PELUANG 4
3 2
1
Meningkatnya permintaan batik Terbukanya pasar ekspor
Pangsa pasar yang masih luas Hubungan yang baik dengan suplier
Adanya materi pembinaan dan pelatihan bagi pengusaha kecil oleh Depkop dan UKM
Lanjutan Lampiran 1
77
B. PEMBERIAN NILAI PERINGKAT TERHADAP ANCAMAN Petunjuk Pengisian
Pemberian nilai peringkat didasarkan pada besarnya ancaman dalam mempengaruhi keberadaan perusahaan.
Pemberian nilai peringkat didasarkan pada keterangan berikut : Nilai 1,
Jika faktor ancaman sangat tinggi mempengaruhi perusahaan.
Nilai 2, Jika faktor ancaman tinggi mempengaruhi perusahaan
Nilai 3,
Jika faktor ancaman akan memberikan pengaruh rendah terhadap
perusahaan. Nilai 4,
Jika faktor ancaman tidak akan memberikan pengaruh terhadap
perusahaan.
Menurut BapakIbu Bagaimana perusahaan dipengaruhi oleh faktor ancaman berikut:
ANCAMAN 4
3 2
1
Kondisis ekonomi yang belum stabil Banyaknya pesaing
Adanya produk pengganti Kondisi pasar global
Lanjutan Lampiran 1.