Variabel Penelitian Definisi Operasional Variabel Instrumen Penelitian

Selanjutnya jika jumlah subyeknya besar dapat diambil antara 10-15 atau 20-25 atau lebih. Pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan Nomogram Harry King dengan taraf kesalahan 5 atau tingkat kepercayaan 95. Menurut Nomogram Harry King dari jumlah populasi 420 siswa dengan persentase sampelnya sebesar 37, sehingga sampel minimal yang diambil untuk penelitian ini sebanyak 420 x 0,37 = 155 siswa. Sampel tersebut diperoleh dari menarik angka 420 melewati taraf kesalahan 5, maka akan ditemukan titik 37. Berikut ini merupakan tabel jumlah populasi dan sampel. Tabel 1. Jumlah Populasi dan Sampel Siswa SMK Negeri di Daerah Istimewa Yogyakarta Program Studi Tata Boga.

D. Variabel Penelitian

Variabel penelitian ini merupakan factor-faktor yang bervariasi dan dijadikan sebagai titik perhatian atau fokus dalam suatu penelitian. Nama SMKN di DIY Populasi Sampel SMKN 6 yogyakarta Boga I Boga II Boga II 36 36 36 13 13 13 SMKN 4 yogyakarta Boga I Boga II Boga II Boga IV 34 34 34 34 13 13 13 13 SMKN 2 godean Boga I Boga II 34 34 13 13 SMKN 1 sewon Boga I Boga II Boga II 36 36 36 13 13 13 Jumlah 420 156 Berdasarkan penelitian di atas dapat dijelaskan bahwa penelitian ini terdapat satu variabel yaitu; Kesiapan berwirausaha siswa kelas III Program Studi Tata boga SMKN di Daerah Istimewa Yogyakarta. Dengan indikator meliputi : kompetensi managerial skills, conceptual skills, human skills, decision making skills dan kompetensi kepemimpinan.

E. Definisi Operasional Variabel

Pendapat siswa kelas III Program Studi Tata Boga SMKN di Daerah Istimewa Yogyakarta tentang kesiapan berwirausaha adalah gambaran atau pemberian arti dari suatu hal atau kejadian yang berdasarkan kemampuan yang didapat dan perpaduan antara tingkat kematangan, pengalaman, mental dan emosi yang serasi untuk mengusahakan suatu kegiatan atau berwirausaha dengan kompetensi antara lain yaitu: 1. Managerial skills yaitu kemampuan untuk mengatur dan mengelola potensi diri sendiri dan orang lain. 2. Conceptual skills yaitu kemampuan untuk menciptakan gagasan, solusi dan strategi yang baru terhadap segala tantangan yang muncul.

3. Human skills

yaitu kemampuan untuk memahami, mengerti, berkomunikasi dan berelasi.

4. Decision making skills

yaitu ketrampilan dalam mengambil keputusan. 5. Kompetensi kepemimpinan yaitu kemampuan mempengaruhi tingkah laku orang lain atau kelompok untuk mencapai tujuan bersama.

F. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian merupakan alat yang digunakan peneliti untuk mendeteksi data. Melalui instrumen, peneliti dapat mengumpulkan data yang berkaitan denan permasalahan penelitian, sehingga pekerjaannya lebih mudah dan hasilnya lebih baik, dan dalam arti cermat, lengkap dan sistematis agar lebih mudah untuk diolah. Pengumpulan data dilakukan dengan cara pengukuran secara langsung kepada responden dengan menggunakan angket. Langkah-langkah yang ditempuh dalam membuat angket yaitu; dengan membuat kisi-kisi yang berpedoman pada teori. Angket yang berpedoman pada kisi-kisi instrument adalah seperti pada table berikut: Tabel 2. Kisi-kisi Instrumen Penelitian. Variabel Konsep Variabel Indikator Descriptor No. item Keterangan Kesiapan berwirausaha siswa kelas III Program Studi Tata Boga Gambaran atau pemberian arti dari suatu hal atau kejadian yang berdasarkan kemampuan yang didapat dan perpaduan antara tingkat kematangan, pengalaman, mental dan emosi yang serasi untuk mengusahakan suatu kegiatan atau berwirausaha yang berupa Kesiapan managerial skills 1. Mengetahui dan trampil dalam perencanaan dalam usaha. 1, 2, 3, Angket 2. Mampu bekerja sama dalam suatu tim 4, 5, 6, 7 3. Mampu untuk mengatur dan mengelola potensi diri sendiri dan orang lain 8, 9, 10 Kesiapan conceptual skills 1. Mampu menciptakan ide- ide baru mengenai usaha yang akan dirintis. 11, 12, 13 Angket 2. Mampu berfikir kreatif mengambil keputusan 14, 15, 16 Kesiapan human skills 1. Mampu berkomunikasi dengan baik dan benar. 17, 18, 19, 20, 21 Angket managerial skills, conceptual skill, human skill, decision making skill dan kompetensi kepemimpinan. 2. Pandai bergaul dengan orang lain. 22, 23, 24 3. Mampu menjaga kekompakan dalam satu kelompok. 25, 26, 27 4. Mampu membentuk hubungan baik dengan orang lain. 28, 29, 30, 31 Kesiapan decision making skills 1. Mampu membuat keputusan dan bertindak efektif. 32, 33, 34 Angket 2. Mampu memecahkan masalah yang dihadapi. 35, 36, 37,38 Kesiapan kompetensi kepemimpin an. 1. Mampu menciptakan situasi kerja yang menantang dan menyenangkan 39, 40, 41, 42, 43, 44 Angket 2. Mampu membimbing kelompok untuk tercapainya tujuan bersama. 45, 46, 47,48, 49, 50

G. Teknik Pengumpulan Data