Pendapat Siswa HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

12. Usaha Yang Ingin Ditekuni Dari hasil data penelitian dapat diketahui bahwa dari 156 siswa SMK Negeri di Daerah Istimewa Yogykarta Program Studi Tata Boga 155 siswa mempunyai keinginan untuk berwirausaha. Sedangkan usaha yang ingin ditekuni yaitu usaha yang bergerak dalam bidang boga seperti catering, restaurant, cafe, warung makan kecil dan toko roti. Hasil penelitian membuktikan bahwa mereka ingin berwirausaha dengan alasan antara lain mereka ingin mengembangkan ilmu yang telah mereka peroleh dari sekolah, pengalaman mereka dan bakat yang sudah dimiliki, akan tetapi ada pula karena ingin meneruskan usaha orang tua. Selain itu hasil penelitian juga diketahui bahwa ada juga yang mempunyai keinginan untuk berwirausaha tetapi di bidang kerajinan dengan alasan ingin meneruskan usaha orang tua dan mempunyai keinginan untuk memanfaatkan sisa-sisa barang yang sudah tidak layak pakai lagi.

C. Pendapat Siswa

Tentang Kesiapan Berwirausaha Dilihat Dari Kompetensi Managerial Skills Seseorang yang ingin menjadi seorang wirausaha salah satu kompetensi yang harus dimiliki antara lain kompetensi managerial skills yaitu kemampuan untuk mengatur dan mengelola diri sendiri dan orang lain. Masih banyak siswa yang sudah selesai sekolah belum mampu mengatur dan mengelola diri sendiri dan orang lain. Dalam memperoleh data tentang pendapat siswa kelas III Program Studi Tata Boga SMKN di Daerah Istimewa Yogyakarta tentang kesiapan berwirausaha, digunakan angket yang telah sahih dan handal tentang kesiapan berwirausaha dilihat dari kompetensi managerial skills, digunakan angket yang terdiri dari 10 butir pernyataan. Menunjukkan bahwa skor tertinggi yang diperoleh responden adalah 40 dan skor terendah yang dicapai responden adalah 10. Diperoleh harga mean 25,55 dan standar deviasi 7,5. Berdasarkan perhitungan data mengenai pendapat siswa kelas III Program Studi Tata Boga SMKN di Daerah Istimewa Yogyakarta tentang kesiapan berwirausaha dilihat dari kompetensi managerial skills, dapat dibuat tabel distribusi frekuensi sebagai berikut: Tabel 18. Distribusi Frekuensi Pendapat Siswa Kelas III Tentang Kesiapan Berwirausaha Dilihat dari Kompetensi Managerial Skills. No. Interval F F Kategori 1. 32,5 0,0 Siap 2. 25 – 32,5 77 49,4 Cukup siap 3. 17,5 – 25 79 50,6 Kurang siap 4. 17,5 0,0 Tidak siap Jumlah 156 100 Berdasarkan tabel 18, dapat digambarkan bahwa pendapat siswa tentang kesiapan berwirausaha dilihat dari kompetensi managerial skills. Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada gambar berikut ini : 77 79 10 20 30 40 50 60 70 80 Persentase Siap Cukup siap Kurang siap Tidak siap 32.5 25 - 32.5 17.5 - 25 17.5 Diagram batang di atas menggambarkan bahwa siswa SMKN di Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki kesiapan berwirausaha dilihat dari kompetensi managerial skills dengan kriteria kurang siap 79 orang 50,6, untuk kriteria cukup siap 77 orang 49,4, dan tidak responden dengan kriteria tidak siap dan siap. Sehingga diketahui skor ketercapaian yaitu 63,9 diperoleh dari jumlah rerata : nilai tertinggi × 100 = 25,55 : 40 × 100 = 63,9. Untuk mengetahui kesiapan siswa terhadap kompetensi managerial skills jika dilihat dari latar belakang keluarga siswa antara lain yaitu yang mendukung siswa untuk berwirausaha dalam keluarga dan lingkungan keluarga yang berwirausaha, bidang usaha yang ditekuni dilingkungan keluarga. Gambar 2. Diagram Batang Pendapat Siswa Tentang Kesiapan Berwirausaha Dilihat dari Kompetensi Managerial Skills. Tabel 19. Kesiapan Kompetensi Managerial Skills Dilihat dari Latar Belakang Lingkungan Keluarga Siswa yang Berwirausaha. No. Lingkungan keluarga Siap Cukup siap Kurang siap Tidak siap Jumlah F F F F F 1. Tidak ada 27 17,3 26 16,7 5 34,6 2. Orang tua 21 13,5 19 12,2 40 25,6 3. Kakak Kandung 3 1,92 1 0,64 4 2,6 4. Paman atau saudara dekat 23 14,7 29 18,6 52 33,3 5. Teman dekat orang tua 3 1,92 4 2,6 7 4,5 Jumlah 77 49,4 79 50,7 15 6 100 Berdasarkan perolehan data pada tabel di atas, maka dapat disimpulkan bahwa kesiapan managerial skills dilihat dari latar belakang keluarga siswa paman atau saudara dekat berwirausaha dengan kategori kurang siap mayoritas, 18,6. 16,7 dengan kategori kurang siap. Tabel 20. Kesiapan Kompetensi Managerial Skills Dilihat dari Bidang Usaha yang Ditekuni di Lingkungan Keluarga. No. Bidang usaha Siap Cukup siap Kurang siap Tidak siap Jumlah F F F F F 1. Tidak ada 23 14,7 30 19,2 53 34 2. Makanan 39 25,0 36 23,1 75 48 3. Kerajinan 4 2,6 3 1,92 7 4,5 4. Jasa 7 4,5 10 6,4 17 10,9 5. Peternak 4 2,6 4 2,6 Jumlah 77 49,4 79 50,6 156 100 Berdasarkan perolehan data pada tabel di atas, maka dapat disimpulkan bahwa kesiapan managerial skills siswa dilihat dari bidang usaha yang ditekuni keluarga yaitu makanan, mayoritas 25 dengan kategori cukup siap. 23,1 dengan kategori kurang siap. D. Pendapat Siswa Tentang Kesiapan Berwirausaha Dilihat Dari Kesiapan Kompetensi Conceptual skills Conceptual skills atau berfikir kreatif adalah kemampuan orang untuk menciptakan gagasan, solusi dan strategi yang baru terhadap segala tantangan yang muncul. Orang yang berfikir positif dapat diandalkan dalam memberikan saran-saran dan cenderung mengetahui tujuan mereka. Dalam memperoleh data tentang pendapat siswa kelas III Program Studi Tata Boga SMKN di Daerah Istimewa Yogyakarta tentang kesiapan berwirausaha, digunakan angket yang telah sahih dan handal dilihat dari kompetensi konseptual skills, digunakan angket yang terdiri dari 6 butir pernyataan. Dari hasil analisis diperoleh bahwa skor tertinggi yang diperoleh responden adalah 24 dan skor terendah yang dicapai responden adalah 6. Diperoleh harga mean 14,49 dan standar deviasi 4,5. Berdasarkan perhitungan data mengenai pendapat siswa kelas III Program Studi Tata Boga SMKN di Daerah Istimewa Yogyakarta tentang kesiapan berwirausaha dilihat dari kompetensi conceptual skills, dapat dibuat tabel distribusi frekuensi sebagai berikut: Tabel 21. Distribusi Frekuensi Pendapat Siswa Kelas III Tentang Kesiapan Berwirausaha Dilihat dari Kompetensi Conceptual skills. No. Interval F F Kategori 1. 19,5 2 1,3 Siap 2. 15 – 19,5 44 28,2 Cukup siap 3. 10,5 – 15 104 66,7 Kurang Siap 4. 10,5 6 3,8 Tidak siap Jumlah 156 100 Berdasarkan tabel 21, dapat digambarkan bahwa pendapat siswa tentang kesiapan berwirausaha dilihat dari kompetensi conceptual skills. Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada gambar berikut ini : 1 28 67 4 10 20 30 40 50 60 70 Persentase Siap Cukup siap kurang siap Tidak siap 19.5 15 - 19.5 10.5 - 15 10.5 Diagram batang di atas menggambarkan bahwa siswa SMKN di Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki kesiapan berwirausaha dilihat dari kompetensi conceptual skills dengan kriteria tidak siap 6 orang 3,8, untuk kriteria kurang siap 44 orang 28,2, sedangkan 104 orang 66,7 dengan kriteria cukup siap 2 orang 1,3 dengan kriteria kurang siap. Sehingga diperoleh skor ketercapaian yaitu 60,4 diperoleh dari jumlah rerata : nilai tertinggi × 100 = 14,49 : 24 × 100 = 60,4. Untuk mengetahui kesiapan siswa terhadap kompetensi conceptual skills jika dilihat dari latar belakang keluarga siswa antara lain yaitu yang mendukung siswa untuk berwirausaha dalam keluarga, bidang usaha yang ditekuni dilingkungan keluarga dan pekerjaan orang di sekitar tempat tinggal. Gambar 3. Diagram Batang Pendapat Siswa Kelas III Tentang Kesiapan Berwirausaha Dilihat dari Kompetensi Conceptual skills Tabel 22. Kesiapan Kompetensi Conceptual Skills Dilihat dari Bidang Usaha yang Ditekuni Keluarga. No. Bidang usaha Siap Cukup siap Kurang siap Tidak siap Jumlah F F F F F 1. Tidak ada 1 0,64 12 7,7 39 25,0 1 0,64 53 34,0 2. Makanan 23 14,7 47 30,1 5 3,2 75 48,0 3. Kerajinan 1 0,64 2 1,3 4 2,6 0,0 7 4,5 4. Jasa 0,0 6 3,8 11 7,05 0,0 17 10,9 5. Peternak 0,0 1 0,64 3 1,9 0,0 4 2,6 Jumlah 2 1,28 44 28,2 104 66,7 6 3,8 156 100 Dari hasil data yang diperoleh, maka dapat disimpulkan bahwa kesiapan kompetensi conceptual skills siswa dilihat dari bidang usaha yang ditekuni keluarga siswa mayoritas tidak ada yang berwirausaha, 25 dengan ketegori kurang siap. Sedangkan yang bergerak dibidang makanan hanya 0,64 dengan kategori siap.

E. Pendapat Siswa Tentang Kesiapan Berwirausaha Dilihat Dari Kesiapan Kompetensi Human Skills