4.2 Uji Permeabilitas di Laboratorium
Pengujian permeabilitas tanah pada penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 3 Maret 2014 di Laboratorium Mekanika Tanah Teknik Sipil USU.
Penentuan harga koefisien permeabilitas k suatu tanah pada penelitian ini didapat dari pengujian falling head permeability. Sample tanah yang diuji, diambil
dari lokasi perumahan pada kedalaman 1,5 meter yang sudah dianggap mewakili kondisi tanah di lokasi studi. Adapun data-data pada percobaan ini adalah:
Data alat percobaan Keterangan
Pipa Diameter
Diameter , d cm 1
10 Luas Penampang, A cm²
0.785 78.5
Data hasil pemeriksaan kadar air
I II
a Berat Krus + Tanah Basah gr
30.3 30
b Berat Krus + Tanah Kering gr
24.1 23.4
c Berat Air gr
6.2 6.6
d Berat Krus gr
9.8 9
e Berat Tanah Kering gr
14.3 14.4
f Kadar Air
43.36 45.58
g Kadar Air Rata
– Rata 44.595
44.595
Data hasil pemeriksaan berat isi tanah a
Berat Silinder + Tanah gr 2360
b Berat Silinder gr
1000 c
Berat Tanah Basah gr 1650
d Diameter Silinder cm
10 e
Tinggi Silinder cm 1020.5
f Isi Silinder cm
3
13 g
Berat Isi Basah grcm
3
1.81
Universitas Sumatera Utara
Untuk pengujian falling head permeability, rumus perhitungan koefisien permeabilitas tanah adalah:
= , �
� ℎ
ℎ
di mana K = Koefisien permeabilitas tanah cmdetik, a = Luas penampang pipa cm , L = Panjang sampel tanah cm, A = Luas penampang sampel cm , t =
Interval penurunan ℎ ke ℎ detik, ℎ = Ketinggian mula-mula air pada interval waktu
tertentu cm, dan ℎ = Ketinggian akhir air pada interval waktu tertentu cm
Adapun data perhitungan pada pengujian falling head permeability ditunjukan pada Table 4.6 dibawah ini.
Tabel 4. 6 Data Hasil Perhitungan pada Pengujian Falling Head Permeability Tanah
di Laboratorium
No. Panjang Sampel
L cm
Temp. T
o
C Waktu
t dtk
Tinggi Muka Air
h cm
Permeability KT
o
C MT
o
C M20
o
C Permeability
K20 1
13 28
100 0.828
2 13
28 15
85.7 0.001335916
0.828 0.00110614
3 13
28 15
73.6 0.001317653
0.828 0.00109102
4 13
28 15
63.3 0.001305117
0.828 0.00108064
5 13
28 15
54.5 0.001295815
0.828 0.00107292
6 13
28 15
47 0.001281686
0.828 0.00106124
7 13
28 15
40.55 0.001277866
0.828 0.00105807
8 13
28 15
35 0.001274195
0.828 0.00105503
9 13
28 15
30.27 0.001256909
0.828 0.00104072
10 13
28 15
26.19 0.001253347
0.828 0.00103777
11 13
28 15
22.67 0.001249501
0.828 0.00103459
12 13
28 15
19.68 0.001224433
0.828 0.00101383
13 13
28 15
17.3 0.001115848
0.828 0.00092392
14 13
28 15
15.2 0.001120303
0.828 0.00092761
15 13
28 15
13.4 0.001091127
0.828 0.00090345
0.00096046
Universitas Sumatera Utara
Contoh perhitungan:
Jumlah air yang mengalir melalui contoh tanah pada waktu 15 detik dengan tinggi muka air 85,7 cm yaitu:
K= , a. Ls
As. t log h
h = , .
. . .
log . = .
cm dtk ⁄
di mana nilai untuk suhu ruangan 28 ℃Das, 1993 =
MT℃ M ℃
= 0.828 Maka,
K = k × MT℃
M ℃ = . × .
= . ×
-
cmdetik
Dari hasil pengujian falling head permeability di atas, diperoleh koefisien permeabilitas k sebesar 0.00096046 cmdetik. Sehingga jenis tanah pada kedalaman
1,5 meter di lokasi penelitian termasuk jenis tanah lanau.
4.3 Analisis Hidrologi