41
Warna rambut sebelum dan setelah pencucian masih terlihat sama, tidak terjadi perubahan. Warna rambut uban tetap stabil terhadap pencucian karena
adanya pencampuran zat warna alam dengan zat pengikat warna. Campuran tersebut dapat memperbaiki daya lekat warna pada rambut sebab zat warna dapat
menempel lebih kuat pada tangkai rambut Ditjen POM,1985.
4.4.2 Stabilitas warna terhadap sinar matahari
Pengujian dilakukan dengan memaparkan rambut selama 5 jam di bawah sinar matahari yaitu dari pukul 10
00
-15
00
WIB, yang hasilnya dapat dilihat pada Gambar 4.9 berikut:
a b
Gambar 4.9. Stabilitas warna terhadap sinar matahari
Keterangan: a = Warna rambut sebelum dipaparkan di bawah sinar matahari langsung
b = Warna rambut setelah dipaparkan di bawah sinar matahari langsung
Gambar 4.9 menunjukkan bahwa warna rambut tetap stabil sebelum dan sesudah pemaparan terhadap sinar matahari.
4.4.3 Uji biologis Uji iritasi
Uji iritasi dilakukan dengan cara kulit sukarelawan yang akan diuji dibersihkan dan dilingkari dengan spidol diameter 3 cm pada bagian belakang
telinganya, kemudian pewarna rambut yang telah disiapkan dioleskan dengan
Universitas Sumatera Utara
42
menggunakan cotton buds pada tempat yang akan diuji dengan diameter 2 cm, lalu dibiarkan selama 24 jam dan diamati setiap 4 jam sekali apakah terjadi
eritema, papula, vesikula, dan edema seperti terlihat pada Tabel 4.2. Sediaan pewarna rambut yang hendak dipasarkan untuk konsumen harus
diberikan penandaan yang jelas mengenai cara penggunaan, komposisi, dan kadar zat yang digunakan. Selain itu, pada etiket tersebut harus tercantum perlu tidaknya
uji iritasi sebelum digunakan. Uji ini dilakukan untuk meyakinkan apakah dalam formulasi sediaan pewarna rambut terjadi reaksi antara komponen sehingga
terbentuk zat yang bersifat iritan atau toksik Ditjen POM, 1985.
Tabel 4.2. Data pengamatan uji iritasi terhadap kulit sukarelawan.
Sukarelawan Pernyataan
Eritema Eritema
dan Papula Eritema,
Papula, dan Vesikula
Edema dan Vesikula
I II
III IV
V VI
VII VIII
IX X
Keterangan: = Tidak ada reaksi
+ = Eritema
++ = Eritema dan papula
+++ = Eritema, papula, dan vesikula
++++ = Edema dan vesikula Ditjen POM, 1985. Uji ini dilakukan terhadap 10 orang sukarelawan. Formula yang dipilih
adalah formula C yang terdiri dari serbuk daun salaon 10, serbuk gambir 15, serbuk biji alpukat 10, dan kapur tohor 2. Tabel 4.2 di atas menunjukkan
Universitas Sumatera Utara
43
bahwa formula sediaan pewarna rambut yang digunakan tidak mengakibatkan iritasi pada kulit.
Universitas Sumatera Utara
44
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan