Analisis Kadar Free Fatty Acid FFA Minyak Biji Alpukat dengan Analisis Komposisi Asam Lemak Minyak Biji Alpukat dengan GCMS Analisis Densitas Minyak Biji Alpukat dengan Metode Tes OECD 109 Analisis Viskositas Minyak Biji Alpukat dengan Metode Tes

23

3.4.2 Prosedur Analisis

3.4.2.1 Analisis Kadar Free Fatty Acid FFA Minyak Biji Alpukat dengan

Metode Tes AOCS Official Method Ca 5a-40 Untuk analisa kadar FFA minyak biji alpukat, sesuai dengan AOCS Official Method Ca 5a-40 dengan prosedur sebagai berikut : 1. Minyak biji alpukat sebanyak 7,05 ± 0,05 gram dimasukkan ke dalam erlenmeyer. 2. Ditambahkan etanol 95 sebanyak 75 ml. 3. Campuran dikocok kuat dan dilakukan titrasi dengan NaOH 0,25 N dengan indikator fenolftalein 3-5 tetes. Titik akhir tercapai jika warna larutan berwarna merah rosa dan warna ini bertahan selama 10 detik. Kadar FFA = T x V x BM berat sampel x 10 Dimana: T = normalitas larutan NaOH V = volum larutan NaOH terpakai M = berat molekul FFA

3.4.2.2 Analisis Komposisi Asam Lemak Minyak Biji Alpukat dengan GCMS

Gas Chromatography Mass Spectrometry Komposisi asam lemak dalam minyak biji alpukat hasil ekstraksi akan dianalisa dengan menggunakan instrument GCMS pada Laboratorium Pusat Penelitian Kelapa Sawit PPKS, Medan.

3.4.2.3 Analisis Densitas Minyak Biji Alpukat dengan Metode Tes OECD 109

Untuk analisis densitas menggunakan metode tes OECD 109. Untuk pengukuran densitas ini menggunakan peralatan utama yaitu piknometer. Perbedaan berat kosong dan penuh dihitung pada suhu 20 o C.

3.4.2.4 Analisis Viskositas Minyak Biji Alpukat dengan Metode Tes ASTM D

445 Viskositas adalah ukuran hambatan cairan untuk mengalir secara gravitasi, untuk aliran gravitasi dibawah tekanan hidrostatis, tekanan cairan sebanding dengan kerapatan cairan. Satuan viskositas dalam cgs adalah cm 2 per detik 24 Stokes. Satuan SI untuk viskositas m 2 per detik 104 St. Lebih sering digunakan centistokes cSt 1cSt =10 -2 St = 1 mm 2 s. Untuk analisa viskositas menggunakan metode tes ASTM D-445. Untuk pengukuran viskositas ini menggunakan peralatan utama yaitu viskosimeter Ostwald tube tipe kapiler, viscosimeter holder dan bath pemanas pada 37,8 o C. Termometer yang digunakan dengan ketelitian 0,02 o C dan menggunakan stop watch dengan ketelitian 0,2 detik.

3.5 Flowchart Penelitian

3.5.1 Prosedur Persiapan Biji Alpukat

Mulai Biji alpukat dikumpulkan dan dikupas kulit arinya Dicuci dan dibersihkan dengan air Dipotong-potong Dikeringkan dengan menggunakan oven dengan suhu ± 100 o C. Diayak dengan ayakan 50 mesh Selesai Dihaluskan dengan blender Gambar 3.2 Flowchart Prosedur Persiapan Biji Alpukat