13 3. Obat kumur yang bersifat sebagai astringent, dengan maksud memberi efek
langsung pada mukosa mulut, juga mengurangi flokulasi dan presipitasi protein ludah sehingga dapat dihilangkan secara mekanis.
4. Obat kumur yang pekat yang penggunaannya perlu diencerkan terlebih dahulu. 5. Obat kumur untuk terapeutik, diformulasikan untuk meringankan infeksi,
mencegah karies gigi dan untuk meringankan kondisi patologis pada mulut, gigi atau tenggorokan.
Tabel 2.1 Jenis-jenis obat kumur Mitsui, 1997:
2.5 Uraian Bahan
2.5.1 Tween 80
Tween 80 adalah ester asam lemak polioksietilen sorbitan, dengan nama kimia polioksietilen 20 sorbitan monooleat. Rumus molekulnya adalah C
64
H
124
O
26
merupakan cairan seperti minyak, jernih berwarna kuning muda hingga coklat muda, bau khas lemah, rasa pahit, dan hangat Rowe, dkk., 2009. Tween
merupakan surfaktan yang luas digunakan dalam farmasi, karena relatif aman, tidak toksik dan tidak mengiritasi. Dalam formulasi, tween digunakan sebagai zat
pembasah, pelarut, dan pensuspensi dengan konsentrasi 0,01-12 Agoes, 2006.
Jenis Pemakaian
Kelebihan Penggunaan secara
langsung Langsung dapat digunakan
Sangat nyaman untuk digunakan; jenis yang
paling banyak digunakan Jenis Terkonsentrasi
Dasar larutan diencerkan dengan sejumlah air saat
digunakan Bentuknya kompak dan
ringan: mulut dapat dicuci berkali-kali dengan isi
satu botol Bentuk Bubuk Kering
Bubuk dapat dilarutkan dengan sejumlah air saat
digunakan Mudah dibawa kemana-
mana
Universitas Sumatera Utara
14
2.5.2 Sakarin
Sakarin merupakan serbuk atau hablur putih, tidak berbau atau berbau aromatik lemah. Dalam bentuk larutan encer rasanya sangat manis Ditjen POM,
1995. Sakarin merupakan salah satu bahan pemanis yang digunakan dalam produk makanan dan minuman, produk kesehatan seperti obat kumur dan pasta
gigi. Bahan ini digunakan untuk melapisi berbagai karakteristik rasa yang kurang menyenangkan atau meningkatkan sistem aroma. Sakarin berbentuk kristal putih
tidak berbau atau bubuk kristal putih Dalam formulasi oral, sakarin digunakan pada konsentrasi 0,02-0,5. Daya pemanisnya mencapai 300-600 kali sukrosa
Rowe, dkk., 2009.
2.5.3 Peppermint oil
Peppermint oil adalah salah satu minyak yang paling popular dan banyak digunakan karena sebagian besar dari komponen utamanya adalah mentol dan
digunakan untuk pemberi bau yang khas dalam sediaan oral di bidang farmasi seperti dalam obat batuk, permen karet, permen, dan minuman beralkohol. Dan
juga digunakan dalam pembuatan sediaan pasta gigi dan obat kumur. Rasa dari peppermint oil menyenangkan sehingga merupakan stimulan lambung yang
sangat baik Aflatuni, 2005.
2.5.4 Akuades