Property and Equipment Continued

PT BINTANG MITRA SEMESTARAYA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Lanjutan Pada dan Untuk Tahun Yang Berakhir Tanggal 31 Desember 2015 Disajikan Dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain PT BINTANG MITRA SEMESTARAYA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Continued As of and For The Year Ended December 31, 2015 Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated 48

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG

PENTING Lanjutan

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES Continued

o. Imbalan Kerja

Lanjutan o. Employee Benefit Continued Pengukuran Lanjutan Measurement Continued Nilai kini kewajiban imbalan pasti Entitas dan biaya jasa terkait ditentukan dengan menggunakan metode “Projected Unit Credit”, yang menganggap setiap periode jasa akan menghasilkan satu unit tambahan dari imbalan dan mengukur setiap unit secara terpisah untuk menghasilkan kewajiban akhir. Hal ini mensyaratkan entitas untuk mengatribusikan imbalan pada periode kini untuk menentukan biaya jasa kini dan periode kini dan periode lalu untuk menentukan nilai kini kewajiban imbalan pasti. Imbalan tersebut diatribusikan sepanjang periode jasa menggunakan formula imbalan yang dimiliki program, kecuali jasa pekerja di tahun tahun akhir akan meningkat secara material dibandingkan tahun- tahun sebelumnya, dalam hal ini menggunakan dasar metode garis lurus. The present value of an entitys defined benefit obligations and related service costs is determined using the “Projected Unit Credit” method, which sees each period of service as giving rise to an additional unit of benefit entitlement and measures each unit separately in building up the final obligation. This requires an entity to attribute benefit to the current period to determine current service cost and the current and prior periods to determine the present value of defined benefit obligations. Benefit is attributed to periods of service using the plans benefit formula, unless an employees service in later years will lead to a materially higher of benefit than in earlier years, in which case a straight-line basis is used. Biaya jasa lalu adalah perubahan kewajiban imbalan pasti atas jasa pekerja pada periode-periode lalu, yang timbul sebagai akibat dari perubahan pengaturan program dalam periode kini yaitu memperkenalkan perubahan program atau mengubah imbalan yang akan dibayar, atau kurtailmen yang secara signifikan mengurangi jumlah pekerja yang disertakan. Past service cost is the change in a defined benefit obligation for employee service in prior periods, arising as a result of changes to plan arrangements in the current period i.e. plan amendments introducing or changing benefits payable, or curtailments which significantly reduce the number of covered employees. Biaya jasa lalu diakui sebagai beban pada awal tanggal ketika perubahan program atau kurtailmen terjadi dan tanggal ketika entitas mengakui setiap pesangon, atau biaya terkait restrukturisasi dalam PSAK No. 57, Provisi, Liabilitas Kontinjensi, dan Aset Kontinjensi. Past service cost is recognized as an expense at the earlier of the date when a plan amendment or curtailment occurs and the date when an entity recognizes any termination benefits, or related restructuring costs under PSAK No. 57,” Provisions, Contingent Liabilities and Contingent Assets”. Keuntungan atau kerugian atas penyelesaian program imbalan pasti diakui pada saat penyelesaian terjadi. Gains or losses on the settlement of a defined benefit plan are recognized when the settlement occurs. Sebelum biaya jasa lalu ditentukan, atau keuntungan atau kerugian pada penyelesaian diakui, kewajiban imbalan pasti atau aset disyaratkan untuk diukur kembali, namun entitas tidak disyaratkan untuk membedakan antara biaya jasa lalu yang dihasilkan dari kurtailmen dan keuntungan dan kerugian pada penyelesaian di mana transaksi ini terjadi bersama- sama. Before past service costs are determined, or a gain or loss on settlement is recognized, the net defined benefit liability or asset is required to be remeasured, however an entity is not required to distinguish between past service costs resulting from curtailments and gains and losses on settlement where these transactions occur together. PT BINTANG MITRA SEMESTARAYA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Lanjutan Pada dan Untuk Tahun Yang Berakhir Tanggal 31 Desember 2015 Disajikan Dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain PT BINTANG MITRA SEMESTARAYA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Continued As of and For The Year Ended December 31, 2015 Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated 49

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG