Karakteristik Responden Stres Keluarga dalam Merawat Anggota Keluarga yang Sakit ditinjau dari Aspek Psikis

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN

1. Hasil Penelitian

1.1 Karakteristik Responden

Proporsi karakteristik responden usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, agama, suku, pekerjaan, penghasilan keluarga perbulan, anggota keluarga yang sakit, dan penyakit yang dirawat anggota keluarga di wilayah kerja Puskesmas Medan Johor dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Tabel 1.1 Karakteristik keluarga yang merawat anggota keluarga yang sakit di Wilayah Kerja Puskesmas Medan Johor bulan Januari 2010 n=42 No Karakteristik Responden f 1. Usia Remaja 15 - 20 Dewasa Muda 21 - 40 Dewasa Tengah 41 - 60 Lansia 60 2 26 14 - 4,76 61,91 33,33 - 2 . Jenis kelamin Laki-laki Perempuan 10 32 23.8 76.2 3 . Tingkat Pendidikan SD SMP SMA Perguruan Tinggi 6 9 23 4 14.3 21.4 54.8 9.5 4 . Agama Islam Kristen Budha Hindu 30 12 - - 71.4 28.6 - - 5 . Suku Batak Melayu Minang 18 2 1 42.9 4.8 2.4 Jawa Aceh 18 3 42.9 7.1 6 . Pekerjaan Pegawai Negeri Pegawai swasta Wiraswasta Buruh Ibu Rumah Tangga Pelajar mahasiswa 3 3 8 2 24 2 7.1 7.1 19.0 4.8 57.1 4.8 7 . Penghasilan Keluarga perbulan Rp 750.000 Rp 750.000 Rp 1. 500.000 Rp 1.500.000 - 30 12 - 71.4 28.6 8 . Anggota Keluarga yang Sakit Suami Istri Ayah Ibu Anak Saudara - 3 - 5 32 2 - 7.1 - 11.9 76.2 4.8 9 . Penyakit yang Dirawat Keluarga Demam ISPA Asam Lambung Sistem Perkemihan Diare Cacar Asma Alergi pada Kulit Batuk Darah Apendiksitis Diabetes Mellitus 21 3 3 1 6 2 1 2 1 1 1 50.0 7.1 7.1 2.4 14.3 4.8 2.4 4.8 2.4 2.4 2.4 Berdasarkan tabel dapat diketahui bahwa proporsi karakteristik responden yang sedang merawat anggota keluarga yang sakit tertinggi pada usia dewasa awal yaitu: 21-40 tahun 61,91, jenis kelamin perempuan 76,2, tingkat pendidikan SMA 54,8, agama islam 71,4, suku batak dan jawa 42,9, pekerjaan ibu rumah tangga 57,1, penghasilan keluarga perbulan Rp 750.000 Rp 1. 500.000 71,4, anggota keluarga yang dirawat: anak 76,2, dan penyakit yang dirawat anggota keluarga yaitu: demam 50,0.

1.2 Stres Keluarga dalam Merawat Anggota Keluarga yang Sakit ditinjau dari Aspek Psikis

Tabel 1.2 Stres keluarga dalam Merawat Anggota Keluarga yang Sakit ditinjau dari aspek psikis di Wilayah Kerja Puskesmas Medan Johor bulan Januari 2010 n=42 No Pernyataan SL SR KD TP f f f f 1. Saya khawatir terhadap anggota keluarga saya yang sakit. 8 19.0 23 54.8 9 21.4 2 4.8 2. Saya cemas dan gelisah merawat anggota keluarga yang sakit. 4 9.5 21 50.0 14 33.3 3 7.1 3. Saya takut tidak bisa menyediakan biaya pengobatan untuk merawat anggota keluarga yang sakit. 3 7.1 8 19.0 17 40.5 14 33.3 4. Saya takut anggota keluarga yang sakit tidak segera 4 9.5 3 7.1 16 38.1 19 45.2 sembuh. 5. Saya sendiri merawat anggota keluarga yang sakit. 22 52.4 8 19.0 7 16.7 5 11.9 6. Saya gugup merawat anggota keluarga yang sakit. 4 9.5 1 2.4 22 52.4 15 35.7 7. Pikiran perasaan saya tidak bisa santai rileks saat merawat anggota keluarga yang sakit. 4 9.5 15 35.7 22 52.4 1 2.4 Dari hasil penelitian diperoleh gambaran stres keluarga ditinjau dari aspek psikis yaitu keluarga sering khawatir terhadap anggota keluarga yang sakit 54.8, sering cemas dan gelisah dalam merawat anggota keluarga yang sakit 50.0, kadang takut tidak bisa menyediakan biaya pengobatan 40.5, tidak merasa takut anggota keluarga yang sakit tidak segera sembuh 45.2, selalu sendiri merawat anggota keluarga yang sakit 52.4, kadang gugup merawat anggota keluarga yang sakit 52.4, kadang pikiran perasaan tidak bisa santai rileks saat merawat anggota keluarga yang sakit 52.4.

1.3 Stres Keluarga dalam Merawat Anggota Keluarga yang Sakit ditinjau dari Aspek Fisik