Universitas Sumatera Utara
dari, oleh, dan untuk masyarakat sekolah di SMA Harapan 3 Medan, sesuai dengan sosial budaya dan kondisi setempat.
2. Konsultan kesehatan adalah
ahli yang tugasnya memberi petunjuk, pertimbangan, atau nasihat dalam suatu kegiatan kesehatan yang dilakukan di SMA Harapan 3 Medan.
3. PMR Palang Merah Remaja adalah wadah pembinaan dan pengembangan siswa SMA Harapan 3 Medan yang dilaksanakan oleh Palang Merah Indonesia.
4. Pengawasan Warung Sekolah adalah proses pemantauan aktivitas para penjual di tempat penjualan makanan dan minuman yang berada dalam pekarangan Yayasan
Pendidikan Harapan 3 Medan dan buka selama hari sekolah serta diorganisir oleh pihak Yayasan Pendidikan Harapan 3 Medan.
5. Overall preference adalah pendapat keseluruhan dari siswa SMA Harapan 3 Medan terhadap seluruh atribut dan taraf pada pelayanan kesehatan di
SMA Harapan 3 Medan.
3.6 Aspek Pengukuran
Variabel independen terdiri atas 4 atribut dan 9 taraf.
Tabel 3.2 Atribut dan Taraf Pelayanan Kesehatan di SMA Harapan 3 Medan No.
Atribut Taraf
1 Penyuluhan Kesehatan
1. Tidak Perlu Dilakukan 2. Dilakukan 1 Kali Setahun
3. Dilakukan 2 Kali Setahun
2 Konsultan Kesehatan
1. Tenaga Kesehatan 2. Tenaga Kesehatan dan Siswa Terlatih
3 PMR Palang Merah Remaja
1. Kelas X dan XI Sebagai Anggota 2. Kelas X, XI, dan XII Sebagai Anggota
4 Pengawasan Warung Sekolah
1. Tidak Perlu Dilakukan 2. Dilakukan 1 Kali Setahun
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Atribut dan taraf tersebut dirancang menjadi 10 stimuli dengan 2 holdout dengan menggunakan fractional factorial design dengan bantuan SPSS 18.0.
Tabel 3.3 Sepuluh Stimuli Pelayanan Kesehatan di SMA Harapan 3 Medan No.
Stimuli Penyuluhan
Kesehatan Konsultan
Kesehatan
PMR Palang Merah
Remaja Pengawasan
Warung Sekolah
1 Dilakukan 2
Kali Setahun Tenaga
Kesehatan dan Siswa Terlatih
Kelas X, XI, dan XII Sebagai Anggota
Tidak Perlu Dilakukan
2 Tidak Perlu
Dilakukan Tenaga
Kesehatan dan Siswa Terlatih
Kelas X dan XI Sebagai Anggota
Tidak Perlu Dilakukan
3 Tidak Perlu
Dilakukan Tenaga
Kesehatan Kelas X dan XI
Sebagai Anggota Tidak Perlu
Dilakukan 4
Dilakukan 2 Kali Setahun
Tenaga Kesehatan
Kelas X dan XI Sebagai Anggota
Dilakukan 1 Kali Setahun
5 Tidak Perlu
Dilakukan Tenaga
Kesehatan Kelas X, XI, dan XII
Sebagai Anggota Dilakukan 1
Kali Setahun 6
Dilakukan 1 Kali Setahun
Tenaga Kesehatan
Kelas X, XI, dan XII Sebagai Anggota
Tidak Perlu Dilakukan
7 Dilakukan 1
Kali Setahun Tenaga
Kesehatan dan Siswa Terlatih
Kelas X dan XI Sebagai Anggota
Dilakukan 1 Kali Setahun
8 Tidak Perlu
Dilakukan Tenaga
Kesehatan dan Siswa Terlatih
Kelas X, XI, dan XII Sebagai Anggota
Dilakukan 1 Kali Setahun
9 Dilakukan 1
Kali Setahun Tenaga
Kesehatan Kelas X dan XI
Sebagai Anggota Tidak Perlu
Dilakukan 10
Tidak Perlu Dilakukan
Tenaga Kesehatan
Kelas X, XI, dan XII Sebagai Anggota
Tidak Perlu Dilakukan
Kesepuluh stimuli tersebut diberi nilai 1-5 dan berskala ordinal 1 = sangat tidak suka, 2 = tidak suka, 3 = kurang suka, 4 = suka, 5 = sangat suka.
Variabel dependen yaitu pendapat keseluruhan overall preference dari responden dengan skala ukur adalah rasio.
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara 3.7 Teknik Analisis Data
Analisis data dilakukan untuk menyederhanakan data agar lebih mudah dibaca dan diinterpretasikan. Tahap analisis data meliputi:
1. Analisis Univariat Analisis univariat yaitu analisis deskriptif yang digunakan untuk
menggambarkan distribusi jumlah responden berdasarkan jenis kelamin dan usia. 2. Analisis Multivariat
Analisis multivariat menggunakan analisis konjoin untuk menggambarkan keinginan responden terhadap pelayanan kesehatan di SMA Harapan 3 Medan.
Metode analisis konjoin yang digunakan adalah Traditional Conjoint dengan metode presentasi full-profile dan perancangan stimuli menggunakan fractional factorial
design dengan bantuan SPSS 18.0. 3. Analisis Korelasi
Kendall’s tau Analisis korelasi
Kendall’s tau bertujuan untuk mengetahui angka korelasi dan mengukur tingkat ketepatan prediksi predictive accuracy antara hasil estimasi
dengan hasil aktual. Analisis ini digunakan karena data variabel independen adalah nonmetrik berskala ordinal. Jika probabilitas significance lebih besar dari 0.05,
maka Ho diterima yang berarti tidak ada korelasi yang kuat antara hasil estimasi dengan keinginan siswa SMA Harapan 3 Medan sesungguhnya. Jika probabilitas
significance lebih kecil dari 0.05, maka Ho ditolak yang berarti ada korelasi yang kuat antara hasil estimasi dengan keinginan siswa SMA Harapan 3 Medan
sesungguhnya.
Universitas Sumatera Utara
44
BAB IV HASIL PENELITIAN
4.1 Gambaran Umum SMA Harapan 3 Medan
SMA Harapan 3 Medan merupakan sekolah swasta yang berada di jalan Karya Wisata Ujung No. 31 Kecamatan Deli Tua Kabupaten Deli Serdang Sumatera
Utara. SMA ini memiliki delapan kelas yang terdiri atas kelas X ada dua kelas XA dan XB, kelas XI ada tiga kelas XI IPA 1, XI IPA 2, dan XI IPS, dan kelas XII ada
tiga kelas XII IPA 1, XII IPA 2, dan XII IPS.
4.2 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran SMA Harapan 3 Medan 1. Visi
Visi SMA Harapan 3 Medan yaitu “Unggul dalam Iman, Ilmu, dan Amal.”
2. Misi
Misi SMA Harapan 3 Medan yaitu “Membentuk Manusia yang Beriman Menguasai Ilmu Pengetahuan dan Teknologi serta Dapat Mengamalkannya Sesuai
dengan Ajaran Pancasila.” Rencana usaha untuk mewujudkan maksud dan tujuan misi SMA Harapan 3
Medan, yaitu: a. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif sehingga setiap siswa
berkembang secara optimal sesuai dengan potensi yang dimiliki. b. Menumbuhkan semangat keunggulan secara intensif kepada seluruh warga
sekolah.
Universitas Sumatera Utara