Meramalkan arah reaksi Arti tetapan kesetimbangan a. Memberi petunjuk tentang posisi kesetimbangan

74 Harga K c untuk reaksi H 2 g + I 2 g 2HI g, pada suhu 500 o C adalah 50. Pada suatu percobaan 2 mol H 2 dicampurkan dengan 2 mol I 2 dan 4 mol HI dalam suatu ruangan 10 liter pada suhu 500 o C. Ke arah manakah reaksi tersebut mencapai keadaan setimbang? Jawab: H 2 g + I 2 g 2HI g Q c = = = 4 K c Jadi Q c = 4 K c , berarti reaksi berlangsung dari kanan ke kiri sampai tercapai keadaan setimbang

D. PERHITUNGAN REAKSI KESETIMBANGAN DENGAN TETAPAN KESETIMBANGAN K

c

1. Menentukan tetapan kesetimbangan

Harga tetapan kesetimbangan dapat ditentukan melaui percobaan reaksi kesetimbangan. Salah satu caranya yaitu dengan menurunkan suhu secara tiba-tiba sehingga reaksi terhenti dan kesetimbangan tidak akan bergeser. Dengan demikian komposisi kesetimbangan dapat dianalisis. Untuk lebih jelasnya perhatikanlah contoh soal berikut: Contoh soal: HBr sejumlah 0,1 mol dimasukkan ke dalam labu 1 liter dan terurai menurut reaksi: 2HBr g H 2 g + Br 2 g Jika Br 2 yang terbentuk 0,015 mol, tentukan tetapan kesetimbangannya K c ? Jawab: 2HBr g H 2 g + Br 2 g Awal : 0,1 – – Reaksi : 0,03 0,015 0,015 Setimbang : 0,07 0,015 0,015 K c = = = 4,6 × 10 –2 Contoh soal: Pada pemanasan 1 mol gas SO 3 dalam ruangan yang volumenya 5 liter diperoleh 75 gas O 2 sebanyak 0,25 mol. Tentukan tetapan kesetimbangan K c pada reaksi kesetimbangan: 2SO 3 g 2SO 2 g + O 2 g Jawab: 2SO 3 g 2SO 2 g + O 2 g Awal : 1 – – Reaksi : 0,5 0,5 0,25 Setimbang : 0,5 0,5 0,25 Pada kesetimbangan: [SO 3 ] = = 0,1 M [SO 2 ] = = 0,1 M [O 2 ] = = 0,05 M K c = = = 0,05

2. Kesetimbangan disosiasi

Disosiasi adalah penguraian suatu zat menjadi zat lain yang lebih sederhana. Kesetimbangan disosiasi adalah reaksi kesetimbangan dari reaksi penguraian gas. Dalam suatu reaksi kesetimbangan, pereaksi yang berada di ruas kiri tidak pernah habis. Perhatikan beberapa contoh kesetimbangan disosiasi gas: a. 2SO 3 g 2SO 2 g + O 2 g b. 2NH 3 g N 2 g + 3H 2 g c. 2HI g H 2 g + I 2 g d. N 2 O 4 g 2NO 2 g Besarnya bagian zat yang terdisosiasi dinyatakan oleh derajat disosiasi , yaitu perbandingan antara jumlah zat yang terdisosiasi dengan jumlah zat mula-mula. = Jika jumlah mol zat mula-mula dinyatakan dengan a, maka: =