c. Frekuensi
membaca buku dalam
seminggu. 2
4,5
Tabel 3.4 Kisi-kisi Instrumen Status Sosial Ekonomi Orang Tua
Variabel Indikator
Jumlah Butir
No butir soal Status
Sosial Ekonomi
Orang Tua
Jenis pekerjaan
orang tua siswa
3 1,2,3
Pendapatan orang tua
siswa perbulan 2
4,5
Tingkat pendidikan
terakhir orang tua siswa
2 6,7
Kepemilikan rumah
orang tua siswa
7 8-15
G. Teknik Pengumpulan data
Untuk mendapatkan data atau informasi yang lengkap peneliti
menggunakan beberapa metode pengumpulan data berupa :
1. Meneliti Dokumen
Meneliti dokumen digunakan guna mencatat, mempelajari serta membaca dokumen-dokumen yang akan dipelajari dan berhubungan dengan objek
yang akan diteliti, data yang dicari dengan menggunakan dokumen adalah berupa gambaran umum sekolah serta profil pengajar dan staf tata usaha.
2. Kuesioner
Pengumpulan data secara primer dilakukan dengan menggunakan kuesioner atau angket. Kuesioner berisi sejumlah pertanyaan tertulis yang
diberikan kepada responden yang berkaitan dengan instrument yang akan diteliti yaitu mengenai :
a. Minat baca siswa meliputi :
1 durasi membaca buku dalam sehari
2 Frekuensi membaca buku dalam satu minggu
3 Tingkat kunjungan keperpus
b. Status Sosial Ekonomi Orang Tua meliputi :
1 Tingkat Pendapatan orang tua siswa
2 Jenis Pekerjaan orang tua siswa
3 Tingkat pendidikan terakhir orang tua siswa
4 Status kepemilikan rumah orang tua siswa
c. Hasil belajar siswa
Nilai ulangan harian siswa pada mata pelajaran ekonomi kelas XI IIS SMAN 1 Setu.
H. Teknik Analisis Data
1. Analisis Deskriptif
Analisis Deskriptif digunakan untuk membuat generalisasi penelitian sebanyak 115 responden yang meliputi variabel minat baca, dan status
sosial ekonomi orang tua yang ditinjau dari jenis pekerjaan orang tua siswa, tingkat pendapatan orang tua siswa, tingkat pendidikan terakhir
orang tua siswa dan status kepemilikan rumah orang tua siswa. Dalam analisis deskriptif ini peneliti menghitung skor rata-rata atau mean serta
standar deviasi untuk setiap item pertanyaan yang digunakan. Berikut adalah rumus mean serta standar deviasi yang digunakan :
Mean = Standar Deviasi = Sugiyono, 2008
Keterangan Rumus : X =
rata-rataMean = Jumlah Skor
N = Jumlah Responden PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Analisis Varians Anova
Pengujian statistik deskriptif bertujuan untuk mendeskripsikan serta membandingkan data penelitian mengenai perbedaan hasil belajar siswa
berdasarkan minat baca, dan status sosial ekonomi orang tua ditinjau dari jenis pekerjaan orang tua siswa, tingkat pendapatan orang tua siswa
dalam sebulan, tingkat pendidikan terakhir orang tua siswa serta status kepemilikan rumah orang tua siswa SMA Negeri 1 Setu bekasi.
Pendeskripsian data dilakukan dengan menggunakan perhitungan standar deviasi. Teknik analisis data menggunakan analisis varians
Anova. Sugiono 2007 anova merupakan salah satu teknik statistik parametrik inferensial yang digunakan untuk menguji hipotesis
komparatif rata-rata k sampel secara serempak. Langkah-langkah yang dilakukan untuk menjawab hipotesis yang diajukan adalah sebagai
berikut : a.
Formula Uji Hipotesis H0
: µ1≠µ2
H1 : µ1=µ2
H0 : Tidak ada perbedaan hasil belajar siswa SMA Negeri 1 Setu
berdasarkan minat baca siswa. H1
: ada perbedaan hasil belajar siswa SMAN 1 Setu berdasarkan minat baca siswa..
H0 : Tidak ada perbedaan hasil belajar siswa SMA Negeri 1 Setu
berdasarkan status sosial ekonomi orang tua. H1
: ada perbedaan hasil belajar siswa SMAN 1 Setu berdasarkan status sosial ekonomi orang tua..
b. Tingkat signifikasi sebesar α 5 atau 0,05
c. Kriteria Pengujian Hipotesis
Jika nilai t hitung t tabel maka H diterima.
Jika nilai t hitung t tabel maka H
1
diterima. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
BAB IV GAMBARAN UMUM SMA NEGERI 1 SETU BEKASI
SMA Negeri 1 Setu Bekasi terletak di Jalan Pala Raya Perum Graha Mustika Media, Kecamatan : Setu. Kabupaten Bekasi Jawa Barat. SMAN 1 Setu sendiri
terletak di perumahan Graha Mustika Media, selain itu SMAN 1 setu juga berbatasan langsung dengan perkampungan penduduk yaitu Kampung Telajung.
Untuk mencapai sekolah tersebut siswa membawa kendaraan pribadi dan berjalan kaki untuk mencapai sekolah, hal itu dikarenakan letak dari SMAN 1 Setu yang
berada di bagian belakang perumahan Graha Mustika Media sehingga kendaraan umum tidak mencapai tempat tersebut.
A. Sejarah Singkat SMA Negeri 1 Setu
SMA Negeri 1 setu berdiri pada tanggal 01 April 2003 dengan nama USB SMAN 1 Tambun Selatan, dengan kepala sekolah bernama H.Babay Hudori,
M.M Pada tahun 2006 baru secara resmi dinamakan SMA Negeri 1 Setu Bekasi yang beralamat di Jalan Raya Perum Graha Mustika Media, Kecamatan Setu
Kabupaten Bekasi Jawa Barat. SMA Negeri 1 Setu Bekasi Sejak tahum 2006 telah dipimpin oleh empat orang kepala sekolah yaitu :
1. Ujang Suryana, S.Pd
2. Drs. Mulyadi, M,Pd