Air jenis Airbus A310-300. hal ini menyebabkan munculnya berbagai spekulasi pernyataan karena informasi yang diperoleh masih simpang siur
apakah yang menyebabkan pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 tersebut jatuh. Dalam pemberitaan tersebut ada yang mengatakan bahwa
jatuhnya pesawat Yemenia Air akibat cuaca buruk dan turbulensi, ada juga yang mengatakan ditemukannya sejumlah permasalahan atau ketidakberesan
dalam pesawat tersebut. Berita – berita di surat kabar Jawa Pos dan Kompas itu kemudian
dianalisis dengan menggunakan analisis framing untuk mengetahui bagaimana perspektif atau cara pandang yang digunakan oleh wartawan ketika
menyeleksi isu dan menulis berita, serta bagaimana realitas itu dibentuk dan dikonstruksi oleh wartawanmedia. Berita – berita itu dianalisis menggunakan
perangkat dari Robert N. Entman yang meliputi Problem Identification pendefinisian masalah,
Causal Interpretation memperkirakan
sumberpenyebab masalah, Make Moral Judgement Membuat keputusan moral, dan Treatment Recommendation menekankan penyelesaian.
4.2.1 Berita Surat Kabar Jawa Pos
1. Berita 1 Juli 2009
Di dalam pemberitaan tanggal 1 Juli 2009, surat kabar Jawa Pos menyajikan berita jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300
dengan judul “Airbus Jatuh, Balita Selamat” yang menjelaskan mengenai 65
laporan jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300. Berikut rincian singkat mengenai berita tersebut sebagai berikut :
Tabel 4.5 Judul berita : Airbus Jatuh, Balita Selamat
Deskripsi ringkasan berita – berita jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 di surat kabar Jawa Pos edisi 1 Juli 2009
JUDUL BERITA ISI BERITA
SUMBER BERITA Airbus
Jatuh, Balita Selamat
Musibah jatuhnya
pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 di
Samudra Hindia Pejabat
Penerbangan Sipil
Yaman Mohammaad
Abdel Kader,
Coordinator Penyelamat Bulan Sabit
Merah Komoro Arfachad Salim,
Chairman Yemenia
Airways Abdulkhalek al-Kadi,
Menteri Transportasi
Perancis Dominique
Bussereau
Analisis :
Define Problem atau Problem Identification
pendefinisian masalah yang diperoleh dalam pemberitaan 1 Juli 2009 adalah Jatuhnya
pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 di Samudra Hindia setelah pesawat tersebut gagal mendarat sebelumnya.
Berikut kutipan dari surat kabar Jawa Pos edisi 1 Juli 2009 untuk memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut :
MORONI – Musibah kembali terjadi dalam dunia penerbangan. Setelah pesawat Airbus A330-320 milik Air France jatuh di Samudera
Atlantik pada 1 Juni lalu saat terbang dari Rio de Janeiro ke Paris, kemarin 306 pesawat Airbus A310 milik maskapai penerbangan Yemenia
bernasib sama.
Pesawat milik maskapai dari Yaman itu jatuh di Samudera India ketika hendak mendarat di Bandara Moroni, Kepulauan Komoro. Saksi
mata menuturkan, pesawat yang mengangkut 153 orang itu-termasuk sebelas awak-gagal mendarat dan tetap melaju sampai tercebur ke laut dan
kemudian tenggelam. Dikutip dari Jawa Pos 1 Juli 2009 halaman 1 dalam judul, Airbus Jatuh, Balita Selamat
Diagnose Causes atau
Causal Interpretation memperkirakan
sumberpenyebab masalah, kegagalan mendarat lalu melakukan manuver telah dianggap sebagai penyebab kecelakaan pesawat yemenia sehingga
jatuh ke laut. Disini juga didukung faktor cuaca buruk dituding sebagai penyebab lain kecelakaan tersebut.
Berikut kutipan dari surat kabar Jawa Pos edisi 1 Juli 2009 untuk memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut :
Musibah terjadi saat pesawat mendekati Bandara Hahaya di Moroni, ibukota Komoro. Pesawat gagal mendarat, lalu melakukan
maneuver membelok, tetapi kemudian jatuh ke laut. “Saya melihat pesawat itu akan mendarat. Saat saya masuk ke terminal bandara untuk
menemui ibu saya, pesawat itu menghilang,” cerita Moussa Boina, saksi mata, kepada AFP.
Tidak diketahui mengapa pesawat gagal mendarat. Pejabat Yemenia justru menyalahkan cuaca buruk sebagai penyebab musibah
tersebut. Tidak dijelaskan apakah saat itu hujan. Dikutip dari Jawa Pos 1 Juli 2009 halaman 1 dalam judul, Airbus Jatuh, Balita Selamat
Make Moral Judgement atau
Moral Evaluation Membuat
keputusan moral. Dalam berita ini Kompas memberikan penilaian moral yaitu Menteri Transportasi Perancis Dominique Bussereau. Kementerian
Transportasi Perancis menyatakan sebenarnya maskapai Yemenia sedang dalam pantauan otoritas Uni Eropa namun tidak masuk dalam daftar hitam
maskapai yang dilarang terbang di udara Eropa Berikut kutipan dari surat kabar Jawa Pos edisi 1 Juli 2009 untuk
memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut : Kementerian Transportasi Perancis menyatakan, maskapai itu
sebetulnya sedang dipantau otoritas Uni Eropa. Sedangkan inspektur Perancis menyebutkan bahwa ditemukan sejumlah “kesalahan” pada
pesawat yang jatuh ke laut kemarin.
“Perusahaan pemilik pesawat tidak masuk daftar hitam maskapai yang dilarang terbang dari udara di Eropa. Tetapi, mereka mendapat
pengawasan ketat kami dan didengar komite keamanan Uni Eropa,” kata Menteri Transportasi Perancis Dominique Bussereau. Dikutip dari Jawa
Pos 1 Juli 2009 halaman 1 dalam judul, Airbus Jatuh, Balita Selamat
Treatment Recommendation menekankan
penyelesaian. Pemerintah Komoro mendirikan crisis center di bandara untuk keluarga
korban mencari informasi tentang anggota keluarga mereka. Berikut kutipan dari surat kabar Jawa Pos edisi 1 Juli 2009 untuk
memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut : Pejabat pemerintah Komoro telah memerintahkan untuk
mendirikan crisis center di bandara. Tim penyelamat ditempatkan di Utara Pantai Grande Komoro, pulau terbesar di antara tiga pulau di Komoro.
Radio milik pemerintah menghentikan program acaranya untuk sementara dan berganti menyiarkan bacaan ayat-ayat suci Alquran. Dikutip dari
Jawa Pos 1 Juli 2009 halaman 1 dalam judul, Airbus Jatuh, Balita Selamat 68
2. Berita 2 juli 2009 poin a
Di dalam pemberitaan tanggal 2 Juli 2009, surat kabar Jawa Pos menyajikan berita jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300
dengan judul “Merangkul Puing di Laut Selama 13 Jam” yang menjelaskan mengenai korban selamat jatuhnya pesawat Yemenia Air
jenis Airbus A310-300 di Samudera Hindia. Berikut rincian singkat mengenai berita tersebut sebagai berikut :
Tabel 4.6 Judul berita : Merangkul Puing di Laut Selama 13 Jam
Deskripsi ringkasan berita – berita jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 di surat kabar Jawa Pos edisi 2 Juli 2009
JUDUL BERITA ISI BERITA
SUMBER BERITA Merangkul Puing
di Laut Selama 13 Jam
Korban selamat jatuhnya pesawat Yemenia Air
jenis Airbus A310-300 di Samudera Hindia
Dokter Rumah Sakit El Marouf Ada Mansour,
Ayah Bahia Kassim Bakari,
Menteri Kerjasama Internasional
Perancis Alain Joyandet, Jubir Palang Mreah
Ramulati Ben Ali
Analisis :
Define Problem atau Problem Identification
pendefinisian masalah yang diperoleh dalam pemberitaan 2 Juli 2009 adalah kondisi
korban selamat jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 di Samudera Hindia.
Berikut kutipan dari surat kabar Jawa Pos edisi 2 Juli 2009 untuk memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut :
MORONI – Kondisi satu-satunya korban selamat dalam kecelakaan pesawat Airbus A310 milik Maskapai Yemenia, Senin 296,
makin baik. Saat ini gadis 14 tahun bernama Bahia BAkari itu dirawat di Elmarouf Hospital, Moroni, ibukota Komoro. Dikutip dari Jawa Pos 2
Juli 2009 halaman 1 dalam judul, Merangkul Puing di Laut Selama 13 Jam
Diagnose Causes atau
Causal Interpretation memperkirakan
sumberpenyebab masalah, petugas penyelamat yang berhasil menemukan dan menyelamatkan Bahia setelah terombang-ambing di tengah laut lebih
dari 13 jam. Berikut kutipan dari surat kabar Jawa Pos edisi 2 Juli 2009 untuk
memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut : Bahia selamat setelah berpegangan pada puing-puing pesawat lebih
dari 13 jam. Dia ditemukan petugas penyelamat terombang-ambing di tengah laut sejak pesawat dilaporkan jatuh sekitar pukul 01.30 waktu
setempat hingga pukul 15.00. Ibunya tewas dalam musibah tersebut. Dikutip dari Jawa Pos 2 Juli 2009 halaman 1 dalam judul, Merangkul
Puing di Laut Selama 13 Jam
Make Moral Judgement atau
Moral Evaluation Membuat
keputusan moral. Dalam berita ini dipastikan bahwa hanya satu orang saja 70
yang dipastikan selamat setelah musibah naas pesawat Yemenia Air yakni Bahia.
Berikut kutipan dari surat kabar Jawa Pos edisi 1 Juli 2009 untuk memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut :
Alain Joyandet memastikan bahwa Bahia adalah satu-satunya korbanselamat dalam kecelakaan itu. Di membantah laporan soal adanya
korban selamat kedua. “Itu informasi palsu. Hanya ada satu yang selamat,” tegasnya.
Pernyataan dia itu juga meluruskan berita sebelumnya bahwa korban selamat adalah seorang bocah laki-laki berusia lima tahun.
Pemerintah Perancis berencana mengevakuasi Bahia ke rumah sakit di negara itu. Dikutip dari Jawa Pos 2 Juli 2009 halaman 1 dalam judul,
Merangkul Puing di Laut Selama 13 Jam
Treatment Recommendation menekankan penyelesaian. Perancis
mengkerahkan kapal patrolinya untuk membantu pencarian di lokasi kecelakaan pesawat Yemenia.
Berikut kutipan dari surat kabar Jawa Pos edisi 2 Juli 2009 untuk memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut :
Tim penyelamat Perancis telah tiba di lokasi untuk memulai pencarian. Kapal patroli Perancis juga telah dikerahkan. Dua kapal perang
Prancis dan pesawat Transall telah menyisir lokasi kecelakaan untuk membantu penyelamatan. Dikutip dari Jawa Pos 2 Juli 2009 halaman 1
dalam judul, Merangkul Puing di Laut Selama 13 Jam
3. Berita 2 juli 2009 poin b
Di dalam pemberitaan tanggal 2 Juli 2009, surat kabar Jawa Pos selain menyajikan berita korban selamat jatuhnya pesawat Yemenia Air
jenis Airbus A310-300 di Samudera Hindia, Jawa Pos juga menyajikan berita jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 dengan judul
“Richa, Gadis Magetan Korban Jatuhnya Pesawat Yemenia di Samudera Hindia” yang menjelaskan mengenai Warga Indonesia Yang Turut
Menjadi Korban jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 di Samudera Hindia. Berikut rincian singkat mengenai berita tersebut sebagai
berikut :
Tabel 4.7 Judul berita : Richa, Gadis Magetan Korban Jatuhnya Pesawat
Yemenia di Samudera Hindia
Deskripsi ringkasan berita – berita jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 di surat kabar Jawa Pos edisi 2 Juli 2009
JUDUL BERITA ISI BERITA
SUMBER BERITA Richa,
Gadis Magetan Korban
Jatuhnya Pesawat Yemenia
di Samudera Hindia
Warga Indonesia Yang Turut Menjadi Korban
Jatuhnya Pesawat
Yemenia Air jenis Airbus A310-300 di Samudera
Hindia Anggota Kerabat Richa,
Guru-Guru Richa di SMAN 6 Madiun,
Pelaksana Fungsi
Konsuler KBRI di Yaman Sunani Ali Asrori, Juru
Bicara Deplu Teuku Faizasyah
Analisis :
Define Problem atau Problem Identification
pendefinisian masalah yang diperoleh dalam pemberitaan 2 Juli 2009 adalah salah
seorang warga Indonesia asal Magetan yang turut menjadi korban Jatuhnya Pesawat Yemenia Air di Samudera Hindia.
Berikut kutipan dari surat kabar Jawa Pos edisi 2 Juli 2009 untuk memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut :
Ada warga Indonesia yang ikut menjadi korban Jatuhnya Pesawat Yemenia di Samudera Hindia Selasa lalu 306. Dia adalah Richa
Dwiyana Margaretha, warga desa Duyung, Kecamatan Takeran, Magetan. Ibunya yang menjadi TKW tenaga kerja wanita di Hongkong, berharap
sang putri masih hidup meski kemungkinannya kecil sekali. Dikutip dari Jawa Pos 2 Juli 2009 halaman 1 dalam judul, Richa, Gadis Magetan
Korban Jatuhnya Pesawat Yemenia di Samudera Hindia
Diagnose Causes atau
Causal Interpretation memperkirakan
sumberpenyebab masalah, KBRI di Sana’a, Yaman belum bisa memastikan bagaimana nasib Richa.
Berikut kutipan dari surat kabar Jawa Pos edisi 2 Juli 2009 untuk memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut :
Di bagian lain, hingga kemarin,Kedutaan Besar Republik Indonesia KBRI di Sana’a, Yaman, belum bisa memastikan kondisi
Richa. Nasib gadis asal Magetan itu hingga kini masih simpang siur. “Kami belum bias memastikan karena beru nanti malam dini har
tadi,Red ada pertemuan dengan maskapai Yemenia,” ujar Pelaksana Fungsi Konsuler KBRI Yaman Sunani Ali Asrori ketika dihubungi Jawa
Pos kemarin petang 17. Dikutip dari Jawa Pos 2 Juli 2009 halaman 1 dalam judul, Richa, Gadis Magetan Korban Jatuhnya Pesawat Yemenia di
Samudera Hindia
Make Moral Judgement atau
Moral Evaluation Membuat
keputusan moral. Dalam hal ini KBRI Yaman terus membangun komunikasi dengan maskapai Yemenia, serta Deplu akan memfasilitatori
pemulangan WNI yang menjadi korban. 73
Berikut kutipan dari surat kabar Jawa Pos edisi 2 Juli 2009 untuk memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut :
Pemerintah melalui KBRI Yaman terus membangun komunikasi dengan maskapai penerbangan Yemenia. Berdasarkan keterangan yang
diperoleh Deplu, sudah puluhan korban yang ditemukan dalam kecelakaan pesawat tersebut.
“Tapi, belum termasuk Richa,” katanya. Menurut Faiza, Deplu belum bisaa bertindak lebih jauh karena
Richa belum ditemukan. Meski demikian, Deplu akan menjadi fasilitator terkait pemulangan WNI yang menjadi korban hingga tiba di kampong
halaman. Deplu juga sudah memberitahukan berita duka itu kepada keluarga korban. Dikutip dari Jawa Pos 2 Juli 2009 halaman 1 dalam
judul, Richa, Gadis Magetan Korban Jatuhnya Pesawat Yemenia di Samudera Hindia
Treatment Recommendation menekankan penyelesaian. Deplu
akan mengawal hingga korban mendapatkan hak-hak sepenuhnya, berikut kompensasi untuk korban yang merupakan tanggung jawab maskapai
sepenuhnya. Berikut kutipan dari surat kabar Jawa Pos edisi 2 Juli 2009 untuk
memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut : Dia menjelaskan, kompensasi untuk korban merupakan tanggung
jawab maskapai sepenuhnya. Namun, Deplu akan terus mengawal hingga korban mendapatkan hak-haknya secara penuh. “Saat ini kami juga sedang
memproses upaya memberangkatkan keluarga korban ke Komoro untuk memantau di crisis center,” ungkapnya. Dikutip dari Jawa Pos 2 Juli 2009
halaman 1 dalam judul, Richa, Gadis Magetan Korban Jatuhnya Pesawat Yemenia di Samudera Hindia
4. Berita 3 juli 2009
Di dalam pemberitaan tanggal 3 Juli 2009, surat kabar Jawa Pos menyajikan berita jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300
dengan judul “Yemenia Tawarkan Kompensasi Rp 280 Juta” yang 74
menjelaskan mengenai manajemen Yemenia yang menawarkan kompensasi kepada tiap korban pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-
300 yang jatuh di Samudera Hindia. Berikut rincian singkat mengenai berita tersebut sebagai berikut :
Tabel 4.8 Judul berita : Yemenia Tawarkan Kompensasi Rp 280 Juta
Deskripsi ringkasan berita – berita jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 di surat kabar Jawa Pos edisi 3 Juli 2009
JUDUL BERITA ISI BERITA
SUMBER BERITA Yemenia
Tawarkan Kompensasi
Rp 280 Juta Manajemen
Yemenia Yang
Menawarkan Kompensasi Kepada Tiap
Korban Pesawat Yemenia Air Jenis Airbus A310-
300 Yang Jatuh Di Samudera Hindia
Menteri Kerjasama
Internasional Perancis Alain Joyandet, Anggota
Pusat Krisis Komoro Ibrahim
Abdourazak, Bupati Magetan H.
Sumantri
Analisis :
Define Problem atau Problem Identification
pendefinisian masalah yang diperoleh dalam pemberitaan 3 Juli 2009 adalah Pesawat
Airbus A310 yang mengangkut 153 orang dengan tujuan Komoro jatuh di Samudera Hindia.
Berikut kutipan dari surat kabar Jawa Pos edisi 3 Juli 2009 untuk memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut :
Pesawat Airbus A310 bernomor penerbangan IY 626 tersebut mengangkut 153 orang, termasuk 11 awak. Pesawat jatuh di Samudra
Hindia ketika akan mendarat di Bandara Moroni, Kepulauan komoro, di selatana Kenya dan utara Madagaskar. Saat itu, pesawat terbang dari Paris
menuju Komoro setelah transit di Sana’a, Yaman. Dikutip dari Jawa Pos 3 Juli 2009 halaman 1 dalam judul, Yemenia Tawarkan Kompensasi Rp
280 Juta
Diagnose Causes atau
Causal Interpretation memperkirakan
sumberpenyebab masalah, maskapai penerbangan Yemenia. Menurut mereka terdapat 142 penumpang dan 11 awak pesawat di dalam pesawat
naas tersebut, termasuk Richa Dwiyana Margaretha yang menjadi pramugari di maskapai Yemenia.
Berikut kutipan dari surat kabar Jawa Pos edisi 3 Juli 2009 untuk memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut :
Namun, menurut catatan maskapai penerbangan Yemenia, pesawat itu mengangkut 142 penumpang dan 11 kru. Di antaranya, 75 warga
Komoro, 66 prancis,enam Yaman, dan dua Maroko. Korban yang lsin berasal dari beberapa Negara, termasuk seorang pramugari dari Indonesia
Richa Dwiyana Margaretha. Warga desa Duyung, kecamatan Takera, Magetan, Jatim, itu bergabung dengan maskapai penerbangan Yemania
sejak setahun lalu. Selain seorang selamat, seluruh penumpang dan awak pesawat tersebut diperkirakan tewas. Dikutip dari Jawa Pos 3 Juli 2009
halaman 1 dalam judul, Yemenia Tawarkan Kompensasi Rp 280 Juta
Make Moral Judgement atau
Moral Evaluation Membuat
keputusan moral. Anggota Pusat Krisis Komoro Ibrahim Abdourazak. Mereka yakin bahwa korban masih berada dalam bangkai pesawat yang
diduga tenggelam di kedalaman 300 meter. Berikut kutipan dari surat kabar Jawa Pos edisi 3 Juli 2009 untuk
memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut : 76
Hingga kini, timSAR belum menemukan korban lain selain Bhia. Bangkai pesawat diduga tenggelam di kedalaman300 meter. Analisis itu
berdasar tidak ditemukannya mayat dan potongan besar pesawat yang mengapung. “Kami yakin, korban masih berada di dalam tubuh pesawat,”
kata Ibrahim Abdourazak, Anggota Pusat Krisis Komoro. Dikutip dari Jawa Pos 3 Juli 2009 halaman 1 dalam judul, Yemenia Tawarkan
Kompensasi Rp 280 Juta
Treatment Recommendation menekankan penyelesaian. Pihak
maskapai Yemenia berjanji memberikan kompensasi untuk korban kecelakaan Yemenia Air.
Berikut kutipan dari surat kabar Jawa Pos edisi 3 Juli 2009 untuk memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut :
Di tengah kemarahan keluarga korban yang menduga pesawat tidak aman, manajemen Yemenia berjanji akan memberikan kompensasi
USD 28 ribu sekitar Rp 280 juta per korban. Dikutip dari Jawa Pos 3 Juli 2009 halaman 1 dalam judul, Yemenia Tawarkan Kompensasi Rp 280
Juta
Kategorisasi Frame Jawa Pos 1. Berita 1 Juli 2009
Judul berita : “Airbus Jatuh, Balita Selamat”
Frame : Jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 di
Samudra Hindia
Table 4.9 Frame Jawa Pos 1 Juli 2009
Define Problem atau Problem
Identification pendefinisian masalah
Jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 di Samudra Hindia
Diagnose Causes atau
Causal Interpretation
memperkirakan Pesawat gagal mendarat lalu melakukan
manuver sehingga jatuh ke laut. 77
sumberpenyebab masalah Make Moral Judgement
atau Moral Evaluation
Membuat keputusan moral Maskapai Yemenia sedang dalam
pantauan otoritas Uni Eropa namun tidak masuk dalam daftar hitam
maskapai yang dilarang terbang di udara Eropa
Treatment Recommendation
menekankan penyelesaian Pemerintah Komoro mendirikan crisis
center di bandara untuk keluarga
korban mencari informasi tentang anggota keluarga mereka
2. Berita 2 juli 2009 poin a
Judul berita : “Merangkul Puing di Laut Selama 13 Jam”
Frame : Korban selamat jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis
Airbus A310-300 di Samudera Hindia
Table 4.10 Frame Jawa Pos 2 Juli 2009
Define Problem atau Problem
Identification pendefinisian masalah
Kondisi korban selamat jatuhnya pesawat Yemenia Air di Samudera
Hindia. Diagnose Causes
atau Causal
Interpretation memperkirakan
sumberpenyebab masalah Petugas penyelamat yang berhasil
menemukan dan menyelamatkan Bahia setelah terombang-ambing di tengah
laut lebih dari 13 jam. Make Moral Judgement
atau Moral Evaluation
Membuat keputusan moral Hanya satu orang saja yang dipastikan
selamat setelah musibah naas pesawat 78
Yemenia Air yakni Bahia. Treatment
Recommendation menekankan penyelesaian
Perancis mengkerahkan
kapal patrolinya untuk membantu pencarian
di lokasi kecelakaan pesawat Yemenia.
3. Berita 2 juli 2009 poin b
Judul berita : “Richa, Gadis Magetan Korban Jatuhnya Pesawat
Yemenia di Samudera Hindia” Frame
: Warga Indonesia Yang Turut Menjadi Korban Jatuhnya Pesawat Yemenia Air
Table 4.11 Frame Jawa Pos 2 Juli 2009
Define Problem atau Problem
Identification pendefinisian masalah
Salah seorang warga Indonesia asal Magetan yang turut menjadi korban
Jatuhnya Pesawat Yemenia Air di Samudera Hindia.
Diagnose Causes atau
Causal Interpretation
memperkirakan sumberpenyebab masalah
KBRI di Sana’a, Yaman belum bisa memastikan bagaimana nasib Richa
Make Moral Judgement atau Moral
Evaluation Membuat keputusan moral
KBRI Yaman terus membangun komunikasi dengan maskapai Yemenia,
serta Deplu akan memfasilitatori pemulangan WNI yang menjadi korban.
Treatment Recommendation
menekankan penyelesaian Deplu akan mengawal hingga korban
mendapatkan hak-hak sepenuhnya, yakni berupa kompensasi dari pihak
maskapai sepenuhnya.
4. Berita 3 juli 2009
Judul berita : “Yemenia Tawarkan Kompensasi Rp 280 Juta”
Frame : Manajemen Yemenia yang menawarkan kompensasi kepada tiap korban
pesawat Yemenia Air. Table 4.12
Frame Jawa Pos 2 Juli 2009
Define Problem atau Problem
Identification pendefinisian masalah
Pesawat Airbus A310 yang mengangkut 153 orang dengan tujuan Komoro jatuh
di Samudera Hindia. Diagnose Causes
atau Causal
Interpretation memperkirakan
sumberpenyebab masalah Terdapat 142 penumpang dan 11 awak
pesawat di dalam pesawat naas tersebut, termasuk Richa Dwiyana Margaretha
yang menjadi pramugari asal Indonesia. Make Moral Judgement
atau Moral Evaluation
Membuat keputusan moral Pusat Krisis Komoro yakin bahwa
korban masih berada dalam bangkai pesawat yang diduga tenggelam di
kedalaman 300 meter. Treatment
Recommendation menekankan penyelesaian
Pihak maskapai Yemenia berjanji memberikan kompensasi untuk korban
kecelakaan Yemenia Air.
Dari empat berita yang dimuat surat kabar Jawa Pos, didapatkan frame dengan nama berikut : Jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300
di Samudra Hindia, Korban selamat jatuhnya pesawat Yemenia Air di 80
Samudera Hindia, Warga Indonesia Yang Turut Menjadi Korban, Manajemen Yemenia yang menawarkan kompensasi. Kemudian peneliti menjadi satu
frame umum dari surat kabar Jawa Pos terkait berita jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 di Samudera Hindia.
Frame Jawa Pos Table 4.13
Frame Jawa Pos Secara Umum
Define Problem atau Problem
Identification pendefinisian masalah
Jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 di Samudra Hindia
Diagnose Causes atau
Causal Interpretation
memperkirakan sumberpenyebab masalah
1.Pesawat yang mengangkut 142 penumpang dan 11 awak gagal
mendarat lalu melakukan manuver sehingga jatuh ke laut.
2.Pramugari asal Indonesia Richa belum bisa dipastikan nasibnya
Make Moral Judgement atau Moral
Evaluation Membuat keputusan moral
1.Yemenia sedang dalam pantauan otoritas Uni Eropa
2.Satu orang saja yang dipastikan selamat, korban lainnya diduga masih
berada dalam bangkai pesawat yang tenggelam di kedalaman 300 meter.
Treatment Recommendation
menekankan penyelesaian 1.Perancis membantu pencarian di
lokasi kecelakaan pesawat Yemenia 2.Yemenia berjanji memberikan
kompensasi untuk korban kecelakaan Yemenia Air
Jadi dari frame Jawa Pos tersebut didapatkan satu isu berita yang paling dominan di antara isu berita lainnya. Isu berita tersebut adalah
tentang jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 milik maskapai Yemenia Airways di Samudra Hindia. Isu-isu berita tersebut
dinilai paling dominan di antara empat berita yang dimuat oleh Jawa Pos. Karena dari keempat berita lainnya, berita tentang jatuhnya pesawat
Yemenia Air jenis Airbus A310-300 tersebut paling sering dimuat oleh Jawa Pos, yaitu tanggal 1 dan 3 Juli 2009.
Dominannya isu berita tentang jatuhnya jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 di Samudra Hindia tersebut didasari atas
adanya kata atau kalimat yang sering muncul yaitu “pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 jatuh di Samudra Hindia” yang digunakan oleh
Jawa Pos dalam beberapa isi pemberitaannya yang dimuat, terkait dengan musibah kecelakaan pesawat Yemenia Air dengan nomor penerbangan IY
626 yang jatuh di perairan Samudera Hindia.
4.2.2 Berita Surat Kabar Kompas
1. Berita 1 Juli 2009
Di dalam pemberitaan tanggal 1 Juli 2009, surat kabar Kompas menyajikan berita jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300
dengan judul “Kecelakaan Pesawat Yemenia Jatuh, 152 Tewas” yang menjelaskan mengenai penyebab jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis
Airbus A310-300. Berikut rincian singkat mengenai berita tersebut sebagai berikut :
Tabel 4.14 Judul berita : Kecelakaan Pesawat Yemenia Jatuh, 152 Tewas
Deskripsi ringkasan berita – berita jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 di surat kabar Kompas edisi 1 Juli 2009
JUDUL BERITA ISI BERITA
SUMBER BERITA Kecelakaan
Pesawat Yemenia Jatuh, 152 Tewas
Penyebab jatuhnya
pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300
Direktur Bandara
Internasional Moroni
Hadji Ali, Pejabat Penerbangan Sipil Yaman
Mohammad Abdel Kader, Konjen Komoro Stephane
Salord, Deputy General Manager Untuk Operasi
Yemenia Mohammad al- Sumairi,
Menteri Transportasi
Yaman Khaled al-Wazir
Analisis :
Define Problem atau Problem Identification
pendefinisian masalah yang diperoleh dalam pemberitaan 1 Juli 2009 adalah jatuhnya
pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300. Kompas melihat masalah mengenai jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 yang
mengangkut 142 penumpang beserta 11 awak pesawatnya. Berikut kutipan dari surat kabar Kompas edisi 1 Juli 2009 untuk
memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut : MORONI, SELASA – Belum ada satu bulan berselang, dunia
penerbangan kembali diguncang musibah. Kali ini musibah menimpa pesawat jenis Airbus A310-300 milik maskapai Yemenia yang jatuh di
perairan Samudra Hindia, Selasa 306, saat hendak mendarat di Komoro.
Pesawat itu mengangkut 153 orang, terdiri atas 142 penumpang dan 11 awak pesawat. Hanya satu penumpang yang ditemukan selamat,
yaitu seorang anak berusia 5 tahun. Dikutip dari Kompas 1 Juli 2009 halaman 1 dalam judul, Pesawat Yemenia Jatuh, 152 Tewas
Diagnose Causes atau
Causal Interpretation memperkirakan
sumberpenyebab masalah, dalam berita ini yang menjadi penyebab masalah adalah kondisi cuaca yang sangat buruk di atas perairan Samudra
Hindia dan laut yang bergejolak saat pesawat jatuh. Berikut kutipan dari surat kabar Kompas edisi 1 Juli 2009 untuk
memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut : Satu jam sebelum mendarat, pesawat jatuh karena cuaca buruk di
atas perairan Samudra Hindia. Pejabat penerbangan sipil di Yaman, Mohammad Abdel Kader, kepada wartawan mengatakan, angina bertiup
kencang dengan kecepatan hingga 115 kilometer perjam saat pesawat jatuh.
“Kondisi cuaca sangat buruk. Laut bergejolak. Mayat-mayat terlihat mengapung di permukaan air. Tumpahan bahan baker terlihat di
perairan sekitar 16 mil laut dari Moroni.” ujar Kader. Dikutip dari Kompas 1 Juli 2009 halaman 1 dalam judul, Pesawat Yemenia Jatuh, 152
Tewas
Make Moral Judgement atau
Moral Evaluation Membuat
keputusan moral. Dalam berita ini Kompas memberikan penilaian moral yaitu pesawat Airbus A310 milik maskapai Yemenia Air. Yemenia tetap
mengoperasikan pesawat Airbus A310 yang dimilikinya meskipun telah mengetahui ditemukannya sejumlah permasalahan pada pesawat tersebut.
Berikut kutipan dari surat kabar Kompas edisi 1 Juli 2009 untuk memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut :
Menteri Transportasi Perancis Dominique Bussereau mengatakan, Yemenia adalah perusahaan yang “berada di bawah pengawasan” otoritas
Uni Eropa. “Pesawat Airbus A310 itu telah diinspeksi di Perancis tahun 2007 dan ditemukan sejumlah permasalahan,” katanya. Dikutip dari
Kompas 1 Juli 2009 halaman 1 dalam judul, Pesawat Yemenia Jatuh, 152 Tewas
Treatment Recommendation menekankan penyelesaian.menurut
Kompas masih adanya kesimpang siuran informasi penyebab kecelakaan dan data korban yang selamat.
Berikut kutipan dari surat kabar Kompas edisi 1 Juli 2009 untuk memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut :
Pihak Yemenia menyatakan belum memiliki informasi soal penyebab kecelakaan ataupun korban selamat. “kondisi cuaca buruk,
angina kencang, dan laut bergelombang . bisa saja ada faktor lain,” kata Mohammad al-Sumairi; Deputy General Manager untuk operasi Yemenia.
Dikutip dari Kompas 1 Juli 2009 halaman 1 dalam judul, Pesawat Yemenia Jatuh, 152 Tewas
2. Berita 2 Juli 2009 poin a
Di dalam pemberitaan tanggal 2 Juli 2009, surat kabar Kompas menyajikan berita jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300
dengan judul “Musibah Pesawat Pramugari Indonesia Ikut Tewas” yang membahas mengenai Pramugari Indonesia yang turut menjadi korban
jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 di Samudra Hindia. Berikut rincian singkat mengenai berita tersebut sebagai berikut :
Tabel 4.15 Judul berita : Musibah Pesawat Pramugari Indonesia Ikut Tewas
Deskripsi ringkasan berita – berita jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 di surat kabar Kompas edisi 2 Juli 2009
JUDUL BERITA ISI BERITA
SUMBER BERITA Musibah
Pesawat Pramugari Indonesia
Ikut Tewas Pramugari Indonesia
yang turut menjadi korban
jatuhnya pesawat Yemenia Air
jenis Airbus A310-300 Keluarga
Suyono Orang Tua Richa,
Wakil Kepala Sekolah SMAN 6 Madiun
Budiyono.
Analisis :
Define Problem atau Problem Identification
pendefinisian masalah yang diperoleh dalam pemberitaan 2 Juli 2009 adalah Richa
Dwiyana Margaretha salah seorang pramugari pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 yang turut menjadi korban yang diperkirakan tewas
akibat jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 di Samudra Hindia.
Berikut kutipan dari surat kabar Kompas edisi 2 Juli 2009 untuk memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut :
MAGETAN, KOMPAS – Rumah keluarga Suyono di desa Duyung, Magetan, Jawa Timur, Rabu 17, ramai dikunjungi orang.
Mereka ikut menyampaikan belasungkawa setelah tahu anak kedua Suyono, Richa Dwiyana Margaretha 21, adalah salah seorang pramugari
pesawat Yemenia Air yang jatuh di Samudra Hindia di sekitar Pulau Komoro, Selasa. Dikutip dari Kompas 2 Juli 2009 halaman 2 dalam judul,
Musibah Pesawat Pramugari Indonesia Ikut Tewas
Diagnose Causes atau
Causal Interpretation memperkirakan
sumberpenyebab masalah, dalam berita ini yang menjadi penyebab masalah adalah belum adanya kepastian serta minimnya informasi yang
didapat oleh keluarga Suyono mengenai anaknya-Richa. Berikut kutipan dari surat kabar Kompas edisi 2 Juli 2009 untuk
memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut : Meski Departemen Luar Negeri sudah memberitahukan kabar
buruk itu, keluarga Suyono belum mendapat kepastian, apakah anaknya termasuk di antara 152 penumpang satu selamat yang diperkirakan
tewas.
Minimnya informasi membuat keluarga Suyono semakin bingung. Apalagi, istrinya – ibu Richa – Nuryati, tengah bekerja sebagai tenaga
kerja Indonesia di Hongkong selama 10 tahun terakhir. Dikutip dari Kompas 2 Juli 2009 halaman 2 dalam judul, Musibah Pesawat Pramugari
Indonesia Ikut Tewas
Make Moral Judgement atau
Moral Evaluation Membuat
keputusan moral. Dalam berita ini Kompas memberikan penilaian moral 87
pada Richa, karena tiga hari yang lalu Richa menghubungi keluarganya di kampung menyampaikan niatnya untuk mengambil cuti lagi dan berlibur.
Berikut kutipan dari surat kabar Kompas edisi 2 Juli 2009 untuk memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut :
Selama di Yaman, Richa selalu menelepon Suyono maupun Didik, pamannya, setiap minggu. Menurut Kadimin, sepupu Richa, tiga hari yang
lalu Richa menelepon menyampaikan niat untuk berlibur di kampong. Padahal, baru Maret lalu dia cuti satu bulan.
“Ia kangen keluarganya, jadi ingin cuti lagi,” kata Kadimin. Mungkin firasat, dan barangkali kebetulan saja, teleponnya itu adalah yang
terakhir. Dikutip dari Kompas 2 Juli 2009 halaman 2 dalam judul, Musibah Pesawat Pramugari Indonesia Ikut Tewas
Treatment Recommendation menekankan penyelesaian.menurut
Kompas pihak Departemen Luar Negeri menyampaikan kejadian bahwa pesawat yang di tumpangi Richa jatuh di perairan dekat Komoro.
Berikut kutipan dari surat kabar Kompas edisi 2 Juli 2009 untuk memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut :
Ketika tersiar kabar pesawat Yemenia Air jatuh di perairan dekat Komoro, pihak keluarga Suyono terus menghubungi telepon genggam
Richa. Namun, Richa tidak bisa dikontak. Sampai seseorang dari Departemen Luar Negeri menyampaikan kejadian itu. Dikutip dari
Kompas 2 Juli 2009 halaman 2 dalam judul, Musibah Pesawat Pramugari Indonesia Ikut Tewas
3. Berita 2 Juli 2009 poin b
Di dalam pemberitaan tanggal 2 Juli 2009, surat kabar Kompas menyajikan berita jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300
dengan judul “Korban Yemenia 13 Jam Terapung Di Laut, Bahia Selamat” yang membahas mengenai Bahia ditemukan Selamat oleh petugas
penyelamat setelah 13 Jam Terapung Di Laut, di antara mayat dan puing- puing pesawat. Berikut rincian singkat mengenai berita tersebut sebagai
berikut :
Tabel 4.16 Judul berita : Korban Yemenia 13 Jam Terapung Di Laut, Bahia
Selamat
Deskripsi ringkasan berita – berita jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 di surat kabar Kompas edisi 2 Juli 2009
JUDUL BERITA ISI BERITA
SUMBER BERITA Korban Yemenia 13
Jam Terapung Di Laut, Bahia Selamat
Bahia ditemukan
Selamat oleh petugas penyelamat setelah 13
Jam Terapung Di Laut, di antara mayat dan
puing-puing pesawat Petugas Penyelamat
Said Abdilai, Dokter Rumah Sakit El
Marouf Ada Mansour, Ayah Bahia Kassim
Bakari, Menteri
Kerjasama Internasional Perancis
Alain Joyandet, Wakil Presiden Komoro Idi
Nadhoim
Analisis :
Define Problem atau Problem Identification
pendefinisian masalah yang diperoleh dalam pemberitaan 2 Juli 2009 adalah Bahia
adalah satu-satunya korban selamat dalam kecelakaan jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300
Berikut kutipan dari surat kabar Kompas edisi 2 Juli 2009 untuk memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut :
Bahia Bakari 14 tersadar di Rumah Sakit dengan memar di wajahnya dan perban tipis di sikunya, Rabu 17. Dia adalah satu-satunya
korban selamat dalam kecelakaan pesawat Airbus A310-300 milik maskapai Yemenia yang mengangkut 153 orang. Pesawat naas itu jatuh di
Samudra Hindia, Selasa pagi, saat hendak mendarat di Bandara Moroni, Komoro. Dikutip dari Kompas 2 Juli 2009 halaman 2 dalam judul,
Korban Yemenia 13 Jam Terapung Di Laut, Bahia Selamat
Diagnose Causes atau
Causal Interpretation memperkirakan
sumberpenyebab masalah, dalam berita ini yang menjadi penyebab masalah adalah Bahia terlontar dari pesawat yang jatuh dan meraih sesuatu
dari puing-puing pesawat. Berikut kutipan dari surat kabar Kompas edisi 2 Juli 2009 untuk
memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut : Dia menambahkan, Bahia terlontar dari pesawat dan mendapati
dirinya berada di sebelah pesawat yang jatuh di air. ‘Saya bertanya kepadanya apa yang terjadi. Dia mengatakan ‘saya melihat pesawat jatuh
di air. saya berada di air. Saya dengar orang-orang berbicara, tetapi saya tidak bisa melihat siapa-siapa. Gelap sekali, saya tidak bisa melihat siapa-
siapa. ayah, saya tidak bisa berenang. Saya meraih sesuatu, tetapi saya tidak tahu apa itu’,” tutur Bakari. Dikutip dari Kompas 2 Juli 2009
halaman 2 dalam judul, Korban Yemenia 13 Jam Terapung Di Laut, Bahia Selamat
Make Moral Judgement atau
Moral Evaluation Membuat
keputusan moral. Bahia mendapat kunjungan dari berbagai pejabat pemerintah setelah selamat karena berpegangan pada puing pesawat lebih
dari 13 jam dalam kejadian kecelakaan jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 ini.
Berikut kutipan dari surat kabar Kompas edisi 2 Juli 2009 untuk memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut :
Kemarin, Bahia mendapat kunjungan dari sejumlah pejabat pemerintah. “ini benar-benar mukjizat. Dia berpegangan pada puing
pesawat dari pukul 01.30 hingga pukul 15.00,” kata Alain Joyandet, Menteri Kerja Sama Internasional Perancis di rumah sakit. Dikutip dari
Kompas 2 Juli 2009 halaman 2 dalam judul, Korban Yemenia 13 Jam Terapung Di Laut, Bahia Selamat
Treatment Recommendation menekankan penyelesaian.Bahia
akan diterbangkan menuju Perancis dan akan di rawat lebih lanjut di rumah sakit setibanya di Negara itu, setelah dia mengalami kejadian
kecelakaan jatuhnya pesawat Yemenia Air dan terapung selama 13 jam di laut.
Berikut kutipan dari surat kabar Kompas edisi 2 Juli 2009 untuk memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut :
Joyandet mengatakan, Bahia akan diterbangkan ke Perancis pada Rabu malam waktu setempat dan dirawat di rumah sakit di Paris setiba di
Negara itu. “Dia menunjukkan kekuatan fisik dan moral. Secara fisik, dia
terlepas dari bahaya walaupun tampak sangat trauma,” ujarnya. Dikutip dari Kompas 2 Juli 2009 halaman 2 dalam judul, Korban Yemenia 13 Jam
Terapung Di Laut, Bahia Selamat
4. Berita 3 Juli 2009
Di dalam pemberitaan tanggal 3 Juli 2009, surat kabar Kompas menyajikan berita jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300
dengan judul “Bahia Bertemu Keluarga Korban Lain Belum Ditemukan” yang membahas mengenai Bahia Bakari satu-satunya korban selamat
dalam kecelakaan pesawat Yemenia Air. Berikut rincian singkat mengenai berita tersebut sebagai berikut :
Tabel 4.17 Judul berita : Bahia Bertemu Keluarga Korban Lain Belum
Ditemukan
Deskripsi ringkasan berita – berita jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 di surat kabar Kompas edisi 3 Juli 2009
JUDUL BERITA ISI BERITA
SUMBER BERITA Bahia
Bertemu Keluarga Korban Lain
Belum Ditemukan Bahia Bakari satu-
satunya korban
selamat dalam
kecelakaan pesawat Yemenia Air
Ayah Bahia Kasim Bakari, Petugas Di
Pusat Bencana Di Moroni
Ibrahim Abdourazak,
Kementrian Pertahanan Perancis
Analisis :
Define Problem atau Problem Identification
pendefinisian masalah yang diperoleh dalam pemberitaan 3 Juli 2009 adalah Bahia satu-
satunya korban selamat dalam musibah kecelakaan jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 bertemu dengan keluarga.
Berikut kutipan dari surat kabar Kompas edisi 3 Juli 2009 untuk memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut :
PARIS, KAMIS – Bahia Bakari 14, satu-satunya korban selamat dalam kecelakaan pesawat Yemenia di Samudra Hindia, tiba di Perancis,
Kamis 27, dari Moroni, Komoro. Bahia disambut ayahnya dan anggotakeluarga lainnya, lalu dibawa ke Rumah Sakit Anak Armand-
Trousseau di Paris. Dikutip dari Kompas 3 Juli 2009 dalam judul, Bahia Bertemu Keluarga Korban Lain Belum Ditemukan
Diagnose Causes atau
Causal Interpretation memperkirakan
sumberpenyebab masalah, dalam berita ini yang menjadi penyebab masalah adalah petugas penyelamat, mereka berhasil menyelamatkan dan
mengangkat Bahia setelah terapung di laut lebih dari 13jam. Berikut kutipan dari surat kabar Kompas edisi 3 Juli 2009 untuk
memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut : Petugas penyelamat berhasil mengangkat Bahia dari air setelah 13
jam terapung di laut. Dokter di Rumah Sakit El Makouf tempat Bahia dirawat mengatakan, rumah sakit itu kekurangan fasilitas untuk memindai
badan remaja itu guna melihat kemungkinan luka dalam. Dikutip dari Kompas 3 Juli 2009 dalam judul, Bahia Bertemu Keluarga Korban Lain
Belum Ditemukan
Make Moral Judgement atau
Moral Evaluation Membuat
keputusan moral. Petugas di pusat bencana di moroni yakin bahwa jenazah korban kecelakaan pesawat Yemenia masih berada di dalam badan
pesawat. 93
Berikut kutipan dari surat kabar Kompas edisi 3 Juli 2009 untuk memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut :
“Segala sesuatu mengarahkan kami untuk yakin bahwa jenazah korban masih berada di dalam pesawat. Dalam dua hari ini kami belum
menemukan satu pun jenazah, potongan besar puing pesawat, atau koper yang mengambang di air,” kata Ibrahim Abdourazak, Petugas Di Pusat
Bencana Di Moroni. Dikutip dari Kompas 3 Juli 2009 dalam judul, Bahia Bertemu Keluarga Korban Lain Belum Ditemukan
Treatment Recommendation menekankan penyelesaian, belasan
tenda didirikan di tepi pantai, personel militer dan kapal penyelamat dikerahkan untuk membantu mencari puing pesawat atau jenazah korban
kecelakaan jatuhnya pesawat Yemenia Air. Berikut kutipan dari surat kabar Kompas edisi 3 Juli 2009 untuk
memperkuat pernyataan tersebut, adalah sebagai berikut : Di kota pesisir Mitsamiouli, 30 kilometer dari Moroni, kapal
penyelamat dikerahkan untuk mencari puing pesawat atau jenazah korban. Belasan tenda Bulan Sabit Merah didirikan di tepi pantai. Sekitar 100
personel militer dari Perancis, Amerika Serikat, Yaman, dan Komoro berkumpul untuk membantu pencarian. Ramoulati Ben Ali, juru bicara
Masyarakat Bulan Sabit Merah Komoro, mengatakan, petugas belum bias menemukan jenazah korban karena angina kencang dan laut mengamuk.
Dikutip dari Kompas 3 Juli 2009 dalam judul, Bahia Bertemu Keluarga Korban Lain Belum Ditemukan
Kategorisasi Frame Kompas 1. Berita 1 Juli 2009
Judul berita : “Kecelakaan Pesawat Yemenia Jatuh, 152 Tewas”
Frame : Jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300
Table 4.18 Frame Kompas 1 Juli 2009
Define Problem atau Problem
Identification pendefinisian masalah
Jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 di Samudra Hindia
Diagnose Causes atau
Causal Interpretation
memperkirakan sumberpenyebab masalah
Kondisi cuaca yang sangat buruk di atas perairan Samudra Hindia dan laut yang
bergejolak saat pesawat jatuh. Make Moral Judgement
atau Moral Evaluation
Membuat keputusan moral Yemenia tetap mengoperasikan pesawat
Airbus A310 yang dimilikinya meskipun
telah mengetahui
ditemukannya sejumlah permasalahan pada pesawat tersebut.
Treatment Recommendation
menekankan penyelesaian Adanya kesimpang siuran informasi
penyebab kecelakaan dan data korban yang selamat
2. Berita 2 Juli 2009 poin a
Judul berita : “Musibah Pesawat Pramugari Indonesia Ikut Tewas”
Frame : Pramugari Yemenia Air asal Indonesia turut menjadi
korban
Table 4.19 Frame Kompas 2 Juli 2009
Define Problem atau Problem
Identification pendefinisian masalah
Richa Dwiyana Margaretha salah seorang pramugari pesawat Yemenia
Air asal Indonesia yang diperkirakan turut menjadi korban yang tewas
jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis 95
Airbus A310-300 di Samudra Hindia. Diagnose Causes
atau Causal
Interpretation memperkirakan
sumberpenyebab masalah Belum adanya kepastian serta
minimnya informasi yang didapat oleh keluarga Suyono mengenai anaknya-
Richa Make Moral Judgement
atau Moral Evaluation
Membuat keputusan moral Richa menyampaikan niatnya pada
keluarganya di kampung untuk mengambil cuti lagi dan berlibur
Treatment Recommendation
menekankan penyelesaian Pihak Departemen Luar Negeri
menyampaikan kejadian pada keluarga Richa bahwa pesawat yang di tumpangi
Richa jatuh di perairan dekat Komoro
3. Berita 2 Juli 2009 poin b dan 3 Juli 2009
Judul berita : “Korban Yemenia 13 Jam Terapung Di Laut, Bahia
Selamat”, “Bahia Bertemu Keluarga Korban Lain Belum Ditemukan”
Frame : Satu-satunya korban selamat kecelakaan Yemenia air
bertemu dengan keluarganya
Table 4.20 Frame Kompas 3 Juli 2009
Define Problem atau Problem
Identification pendefinisian masalah
Bahia satu-satunya korban selamat dalam musibah kecelakaan jatuhnya
pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 bertemu dengan keluarga
Diagnose Causes atau
Causal 1.Bahia terlontar dari pesawat yang
Interpretation memperkirakan
sumberpenyebab masalah jatuh dan meraih sesuatu dari puing-
puing pesawat 2.Petugas
penyelamat berhasil
menyelamatkan dan mengangkat Bahia setelah terapung di laut lebih dari 13jam
Make Moral Judgement atau Moral
Evaluation Membuat keputusan moral
1.Bahia mendapat kunjungan dari berbagai pejabat pemerintah
2.Petugas di pusat bencana di moroni yakin bahwa jenazah korban kecelakaan
pesawat Yemenia masih berada di dalam badan pesawat.
Treatment Recommendation
menekankan penyelesaian 1.Bahia akan diterbangkan menuju
Perancis dan akan di rawat lebih lanjut di rumah sakit setibanya di Perancis
2.Belasan tenda didirikan di tepi pantai, personel militer dan kapal penyelamat
dikerahkan untuk membantu mencari puing pesawat atau jenazah korban
kecelakaan jatuhnya pesawat Yemenia Air.
Dari empat berita yang dimuat surat kabar Kompas, kemudian didapatkan hasil tiga frame dengan nama berikut : frame jatuhnya pesawat Yemenia Air
jenis Airbus A310-300 di Samudra Hindia, frame pramugari Yemenia Air asal Indonesia turut menjadi korban, frame Satu-satunya korban selamat
kecelakaan Yemenia air bertemu dengan keluarganya. Kemudian peneliti menjadi satu frame umum dari surat kabar Jawa Pos terkait berita jatuhnya
pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 di Samudera Hindia.
Frame Kompas Table 4.21
Frame Kompas Secara Umum
Define Problem atau Problem
Identification pendefinisian masalah
Bahia satu-satunya korban selamat dalam musibah kecelakaan jatuhnya
pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 bertemu dengan keluarga
Diagnose Causes atau
Causal Interpretation
memperkirakan sumberpenyebab masalah
1.Bahia terlontar dari pesawat yang jatuh dan meraih sesuatu dari puing-
puing pesawat 2.Petugas
penyelamat berhasil
menyelamatkan dan mengangkat Bahia setelah terapung di laut lebih dari 13jam
Make Moral Judgement atau Moral
Evaluation Membuat keputusan moral
1.Bahia mendapat kunjungan dari berbagai pejabat pemerintah
2.Petugas di pusat bencana di moroni yakin bahwa jenazah korban kecelakaan
pesawat Yemenia masih berada di dalam badan pesawat.
Treatment Recommendation
menekankan penyelesaian 1.Bahia akan diterbangkan menuju
Perancis dan akan di rawat lebih lanjut 98
di rumah sakit setibanya di Perancis 2.Belasan tenda didirikan di tepi pantai,
personel militer dan kapal penyelamat dikerahkan untuk membantu mencari
puing pesawat atau jenazah korban kecelakaan jatuhnya pesawat Yemenia
Air.
Jadi dari frame Kompas tersebut didapatkan satu isu berita yang paling dominan di antara isu berita lainnya. Isu berita tersebut adalah
tentang Bahia, satu-satunya korban selamat musibah jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 milik maskapai Yemenia Airways di
Samudra Hindia bertemu dengan keluarga. Isu-isu berita tersebut dinilai paling dominan di antara empat berita yang dimuat oleh. Karena dari
keempat berita lainnya, berita tentang Bahia, satu-satunya korban selamat musibah jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 bertemu
dengan keluarga tersebut paling sering dimuat oleh Kompas, yaitu tanggal 2 dan 3 Juli 2009.
Dominannya isu berita tentang Bahia, satu-satunya korban selamat musibah jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 bertemu
dengan keluarga tersebut didasari atas adanya kata atau kalimat yang sering muncul yaitu “Bahia satu-satunya korban selamat dalam musibah
kecelakaan jatuhnya pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 bertemu dengan keluarga” yang digunakan oleh Kompas dalam beberapa isi
pemberitaannya yang dimuat, terkait dengan musibah kecelakaan pesawat Yemenia Air jenis Airbus A310-300 dengan nomor penerbangan IY 626
yang jatuh di perairan Samudera Hindia.
4.2.3 Perbandingan Frame Jawa Pos dan Kompas