Asumsi-asumsi Pengoptimuman Ruang Terbuka Hijau dan Ruang Terbangun di Kota Bogor
aktual dan rencana
Jenis lahan Keterangan
Aktual j
Rencana k
1 1
ruang terbangun 2
2 sawah
3 3
ladang, pekarangan 4
4 danau, sungai, kolam
5 5
hutan kota, kebun raya
6 6
jalur hijau jalan 7
7 lapangan olahraga
8 8
sempadan sungai 9
9 TPU
10 10
taman 11
11 kawasan hijau dan
bentang alam 12
12 lahan kosong
Indeks yang mewakili komoditas pertanian dinotasikan
l, dengan
l =
1,2,..,18. Perinciannya terdapat dalam Tabel 6.
Tabel 6 Indeks yang mewakili komoditas pertanian
Komoditas pertanian
l Keterangan
1 padi
2 tomat
3 terong
4 kacang panjang
5 mentimun
6 cabai
7 bayam
8 buncis
9 kacang tanah
10 ubi kayu
11 ubi jalar
12 jambu biji
13 jeruk
14 nangka
15 nanas
16 pepaya
17 pisang
18 rambutan
Indeks yang
mewakili musim
tanam dinotasikan
m, dengan
m =
1,2,3. Perinciannya terdapat dalam Tabel 7.
Tabel 7 Indeks yang mewakili musim tanam
Musim tanam m
Keterangan
1 musim tanam I
Januari - April 2
musim tanam II Mei - Agustus
3 musim tanam III
September – Desember Parameter-parameter
yang digunakan
adalah A
i
lihat Tabel 2, E lihat Tabel 3, θ
k
lihat Lampiran 2, γ
k
lihat Lampiran 2, A
ij
lihat Lampiran 3, Q
jk
lihat Lampiran 5, P
lk
lihat Lampiran 6, S
lm
lihat Lampiran 7, R
l
lihat Lampiran 8. Tahap pertama untuk menyelesaikan
masalah ini ialah membagi fungsi tujuan menjadi dua bagian sesuai dengan urutan
prioritas.
Prioritas pertama Meminimumkan
proporsi kekurangan
pemenuhan sasaran ruang terbangun, yaitu min z
1
= 0, 50
.
i i I
i
d A
Kendala yang digunakan sebagai berikut: 1. Kendala sasaran pemenuhan kebutuhan
ruang terbangun di kecamatan i, yaitu bahwa luas ruang terbangun di kecamatan
i dengan jenis lahan aktual j
yang dialokasikan ke jenis lahan rencana k
diusahakan untuk mencapai 50 luas kecamatan i, yaitu
12 12 1
1
0, 50 ,
.
k ijk
i i
i j
k
X d
d A
i I
2. Kendala sasaran pemenuhan kebutuhan ruang terbuka hijau di kecamatan i, yaitu
bahwa luas ruang terbuka hijau di kecamatan i dengan jenis lahan aktual j
yang dialokasikan ke jenis lahan rencana k diusahakan untuk mencapai 30 luas
kecamatan i, yaitu
12 12 1
1
0, 30 ,
.
k ijk
i i
i j
k
X g
g A
i I
3. Kendala jenis lahan aktual j yang akan dialokasikan ke jenis lahan rencana k di
tiap kecamatan i, yaitu bahwa luas tiap kecamatan i dengan jenis lahan aktual j
yang dialokasikan ke jenis lahan rencana k