dihasilkannya melalui pihak ritel, meskipun pengemasan dan label menggunakan nama pihak ritel namun tercantum bahwa beras tersebut
diproduksi oleh PT. XYZ yang dikhususkan untuk pihak ritel sehingga produk PT. XYZ dapat dikenal masyarakat luas.
4.2.2 Analisis Aspek Teknis dan Teknologi
Pada penelitian ini, aspek teknis dan teknologi yang digunakan oleh Penggilingan Padi Modern PT. XYZ dijelaskan sebagai berikut :
a. Pemilihan Mesin, Peralatan dan Fasilitas Produksi
Bangunan penggilingan yang akan didirikan terdiri dari ruang produksi seluas 300 m², kantor, fasilitas umum lain seluas 200 m², dan 3 gudang
yakni Gudang GKP seluas 50 m², Gudang GKG seluas 600 m², dan Gudang BERAS seluas 150 m². Harga yang diperkirakan untuk mendirikan
bangunan berserta isinya adalah Rp 1.289.000.000. Ruang produksi berfungsi untuk melakukan proses penggilingan gabah,
dimana di dalamnya terdapat mesin penggiling gabah. Pemisahan ruang produksi dimaksudkan untuk memberikan kenyamanan kepada konsumen
yang berkunjung, sehingga tidak menimbulkan kesan kotor di semua bagian tempat penggilingan. Kantor sekaligus ruang jaga berfungsi melayani
kebutuhan administrasi keuangan. Sedangkan gudang, berfungsi untuk tempat penyimpanan gabah yang akan digiling, serta ampas gabah sisa dari
penggilingan. Mesin penggiling yang akan digunakan PT. XYZ merupakan mesin modern
dengan merk Buivanggo mesin otomatis yang efektif dan efisien menghemat waktu penjemuran sekaligus penggilingan padi menjadi beras.
Mesin ini berkapasitas 1,5 tonjam dengan seluruhnya menggunakan listrik berdaya 130 KVa atau setara dengan 130.000 watt. Informasi yang didapat
dari PT. Vetindo Jaya yang merupakan vendor mesin dari Vietnam ini. Total pembelian mesin penggilingan lengkap adalah Rp 1.536.700.000,00.
Menurut Santosa T 2002, secara umum mesin-mesin yang digunakan dalam usaha industri jasa penggilingan padi dapat dikelompokkan sebagai
berikut:
1. Mesin pemecah kulitsekam atau pengupas kulitsekam gabah kering giling huller atau husker
2. Mesin pemisah gabah dan beras pecah kulit brown rice separator 3. Mesin penyosoh atau mesin pemutih polisher
4. Mesin pengayak bertingkat shifter 5. Mesin atau alat bantu pengemasan timbangan dan penjahit karung.
Dibandingkan dengan penggilingan konvensional yang pada umumnya memiliki 2 dua unit mesin yang dipasang secara terpisah, yaitu pemecahan
kulit dan pemutih dengan kapasitas produksi riil antara 0,3-0,7 tonjam dan proses pemindahan tersebut dilakukan dengan menggunakan tenaga
manusia. Sehingga secara teknologi mesin penggiling modern ini layak dan lebih unggul baik dalam kapasitas produksi, hemat waktu dan tenaga.
b. Lokasi dan Tata Letak