Berikut kutipan LKS Penuh Kumis kelas VII Semester I yang berjudul “Surat Al-Falaq” halaman 41-42
42. Berikut kutipan LKS Penuh Kumis kelas VII Semester I yang berjudul “Surat Al-Falaq” halaman 41-42
Tauhid rububiyah pada surah ini, hanya terdapat pada ayat 1, sedangkan ayat-ayat selanjutnya berisi tentang jenis-jenis kejahatan. Pada ayat 1, dijelaskan supaya kita
berlindung kepada Tuhan penguasa waktu subuh . Waktu subuh adalah waktu yang memisahkan antara siang dan malam. Menyadari kondisi dirinya lemah, manusia
diberi petunjuk agar memohon perlindungan kepada Alloh swt, pencipta waktu subuh, dari gangguan sebagian makhluk-Nya.
Pada ayat 2, dijelaskan bahwa Semua makhluk bisa bermanfaat, tetapi juga dapat membawa mudarat Oleh karena itu, hendaknya manusia memohon perlindungan kepada Alloh swt agar selamat dari bahaya semua makhluknya.
Ayat 3, menjelaskan bahwa manusia dianugerahi Alloh swt sepasang mata. Namun kemampuan manusia melihat sangat terbatas, itupun jika ada cahaya. Ada beberapa jenis hewan yang membahayakan dan mencari mangsa pada waktu malam. Menyadari Ayat 3, menjelaskan bahwa manusia dianugerahi Alloh swt sepasang mata. Namun kemampuan manusia melihat sangat terbatas, itupun jika ada cahaya. Ada beberapa jenis hewan yang membahayakan dan mencari mangsa pada waktu malam. Menyadari
Pada ayat ke-4, dijelaskan tentang adanya kejahatan sihir. Kebanyakan tukang sihir dari wanita tua. Mereka membuat ramuan tertentu dan diberi mantra-mantra, kemudian dengan mantra tersebut, mereka berusaha mencelakakan orang lain melalui perantara setan. Manusia diperintahkan untuk meminta perlindungan kepada Alloh swt agar selamat dari sihir-sihir tersebut.
Ayat ke-5 menjelaskan tentang kejahatan bahaya hasad. Hasad merupakan salah satu penyakit hati yang sulit disembuhkan. Sifat hasad yang tidak terkendali dapat menjadi perbuatan dengki yang membahayakan orang lain. Kita hendaknya memohon perlindungan kepada Alloh swt agar dijauhkan dari sifat hasad dan dengki serta selamat sari kedengkian seseorang kepada kita.
Berikut kutipan materi yang berjudul “Surat Al-Falaq” yang terdapat dalam dalam buku “Pemahaman Al-Qur’an dan Hadis 1” halaman 42-43
Tauhid rububiyah pada surah ini hanya terdapat pada ayat 1, sedangkan ayat-ayat selanjutnya berisi tentang jenis-jenis kejahatan. Pada ayat 1, dijelaskan supaya kita
berlindung kepada . Lafal secara bahasa berarti terpecah menjadi dua
bagian. Dalam surah ini lafal diartikan waktu subuh. Watu subuh adalah waktu yang memisahkan antara siang dan malam
Pada surah ini, manusia diingatkan kembali bahwa kondisi dirinya lemah. Banyak makhluk ciptaan Alloh yang dapat membahayakan diri manusia. Oleh karena itu, manusia diberi petunjuk agar memohon perlindungan kepada Alloh swt, pencipta waktu subuh, dari gangguan sebagian makhluk-Nya.
Api sangat besar manfaatnya bai manusia, tetapi api jugga dapat membahayakan manusia. Air yang cukup dan terkendali besar manfaatnya bagi manusia, tetapi air yang tidak terkendali dapat membahayakan manusia. Semua makhluk dapat bermanfaat, tetapi juga dapat membawa mudarat Oleh karena itu, manusia hendaknya memohon perlindungan kepada Alloh swt agar selamat dari bahaya semua makhluk. Inilah yang terkandung dalam ayat 2
Manusia dianugerahi Alloh swt sepasang mata. Kemampuan manusia melihat sangat terbatas, itupun jika ada cahaya. Jika tidak ada cahaya, manusia tidak mampu melihat benda-benda secara jelas. Ada beberapa jenis hewan yang membahayakan dan mencari mangsa diwaktu malam. Menyadari kelemahan dirinya, manusia memohon perlindungan kepada Alloh swt dari gangguan sebagian makhluk-Nya. Inilah yang diajarkan alloh swt pada ayat 3.
Pada ayat ke-4, dijelaskan tentang adanya kejahatan sihir. Sejak zaman dahulu, dikenal bahwa tukang sihir banyak dari wanita tua. Mereka membuat ramuan tertentu dan diberi mantra-mantra sesuai kehendaknya. Dengan mantra yang dibuatnya, mereka mencelakakan orang lain melalui perantara setan. Manusia diperintahkan untuk meminta perlindungan kepada Alloh swt agar selamat dari sihir-sihir tersebut.
Ayat ke-5 menjelaskan tentang kejahatan bahaya hasad. Hasad merupakan salah satu penyakit hati yang sulit dicari penyembuhannya. Sifat hasad yang tidak terkendali dapat menimbulkan perbuatan dengki yang membahayakan orang lain. Kita memohon perlindungan kepada Alloh swt agar selamat dari kedengkian seseorang kepada kita. Sudah semestinya permohonan itu harus disertai usaha yakni menjaga agar diri kita tidak menimbulkan rasa iri pihak lain.
Catatan : Pada bagian ini, tingkat kemiripan sekita hampir 90%, hanya ada sedikit pengurangan paragraf, kalimatt dan kata oleh pihak penyusun.
Ketujuh, materi dalam buku “Pemahaman Al-Qur’an dan Hadis 1”, halaman 43-44 dengan materi LKS Penuh Kumis Kelas VII semester I, tahun ajaran 2013/2014 halaman 36-