2.3 Kerangka Konseptual dan Hipotesis
2.3.1 Kerangka Konseptual
Audit Delay berpengaruh terhadap tingkat relevansi informasi dalam laporan keuangan, dan pada akhirnya berdampak pula pada
tingkat kepastian keputusan yang didasarkan pada informasi tersebut. Hal ini dikarenakan jangka waktu penyelesaian audit dapat
mempengaruhi ketepatwaktuan penyampaian informasi dalam laporan keuangan perusahaan. Panjang pendeknya jangka waktu tersebut
dipengaruhi oleh berbagai faktor, yang selanjutnya akan dibahas secara mendalam.
Berdasarkan penelitian-penelitian sebelumnya, ada banyak faktor- faktor yang mempengaruhi lamanya audit delay. Penelitian kali ini
akan menguji faktor-faktor tersebut antara lain ukuran perusahaan Size, tingkat profitabilitas ROA, dan tingkat solvabilitas DER.
Berdasarkan gambaran tersebut, hubungan antar variabel akan diperlihatkan dalam model penelitian berikut:
H1
H2
H3
Ukuran Perusahaan X
1
Tingkat Profitabilitas X
2
Tingkat Solvabilitas X
Audit Delay Y
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual
2.3.2 Hipotesis
Menurut Erlina 2008, “hipotesis adalah proporsi yang dirumuskan dengan maksud untuk diuji secara empiris. Proporsi
merupakan uangkapan atau pernyataan yang dapat dipercaya, disangkal, atau diuji kebenerannya mengenai struktur atau konstruk
yang menjelaskan atau memprediksi fenomena-fenomena”. Hipotesis merupakan jawaban sementara atas permasalahan yang
dihadapi dan kebenarannya harus dibuktikan melalui hasil penelitian. Berdasarkan latar belakang, tujuan penelitian, dan tinjauan teoritis,
maka hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah: 1. H
1
: Ukuran perusahaan Size berpengaruh terhadap audit delay. 2. H
2
: Tingkat profitabilitas ROA berpengaruh terhadap audit delay. 3. H
3
: Tingkat solvabilitas DER berpengaruh terhadap audit delay.
Universitas Sumatera Utara
4. H
4
: Ukuran perusahaan total asset, tingkat profitabilitas ROA, dan tingkat solvabiltas DER berpengaruh secara bersama-sama
terhadap audit delay.
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian
Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian yang menggunakan rancangan kausal untuk menganalisis hubungan antara satu atau beberapa
variabel dengan variabel lainnya dan bagaimana suatu variabel mempengaruhi variabel lainnya Umar, 2007:35. Rancangan kausal akan menyajikan
pengaruh ukuran perusahaan, profitabilitas, dan solvabilitas sebagai variabel independent bebas terhadap audit delay sebagai variabel dependent terikat
yang diteliti.
3.2 Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi adalah sekelompok elemen yang lengkap, yang biasanya berupa orang, objek, transaksi atau kejadian dimana kita tertarik untuk
mempelajarinya atau menjadi objek penelitian Kuncoro, 2011:103. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan Consumer
Goods yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2010-2012. Berdasarkan data yang diperoleh melalui situs BEI di
www.idx.co.id , jumlah perusahaan
Consumer Goods yang terdaftar di BEI periode 2010-2012 adalah 38 perusahaan.
Universitas Sumatera Utara