Faktor Eksternal Yang Menjadi Peluang Dan Ancaman Cheap

lainnya adalah Ibu sendiri. Dan sejauhnya ini keputusan yang ibu buat tidak pernah menghambat jalannya usaha ini. Theresia Silalahi, 2015 Pemilik Cheap Laundry membuat keputusan ataupun kebijakan untuk menjaga keberlangsungan usaha baik dari segi proses operasional, pemasaran, sistem harga, sistem pemasukan dan pengeluaran kain, dan lain sebagainya yang berhubungan dengan Cheap Laundry. Dan keputusan yang ditetapkan pemilik Cheap Laundry berdampak positif terhadap keberlangsungan usaha.

4.2.2 Faktor Eksternal Yang Menjadi Peluang Dan Ancaman Cheap

Laundry 1 Kekuatan Ekonomi Faktor ekonomi memiliki dampak langsung terhadap daya tarik potensial dari beragam strategi. Pertanyaan 26: Harga BBM yang kadang naik dan turun, apakah berpengaruh terhadap proses operasional Cheap Laundry? Jawaban: Sebenarnya kenaikan ataupun penurunan BBM tidak terlalu berpengaruh dalam biaya operasional karena memang bahan-bahan yang digunakan setiap hari merupakan produk yang tidak mengeluarkan biaya yang besar dan juga banyak produk pengganti di pasaran. Theresia Silalahi, 2015 Berdasarkan hasil wawancara di atas, faktor ekonomi tidak memiliki pengaruh yang kuat terhadap Cheap Laundry. Kenaikanpenurunan harga BBM yang dilakukan pemerintah bukan menjadi ancaman bagi keberlangsungan usaha Cheap Laundry. Dengan rendahnya biaya operasional yang digunakan sebaiknya dimanfaatkan untuk mengembangkan Cheap Laundry dengan menambah variasi produk jasa. 2 Kekuatan Sosial, Budaya, Demografis dan Lingkungan Perubahan sosial, budaya, demografis, dan lingkungan memiliki dampak yang besar atas hampir semua produk, jasa, pasar dan konsumen. Pertanyaan 27: Apakah budaya mencuci “pakaian sendiri” masih kuat pada masyarakat di sekitar lingkungan usaha Ibu? Jawaban: Menurut Ibu, masyarakat di sekitar sini telah banyak yang melaundry pakaian termasuk ibu rumah tangga juga telah mencuci pakaian melalui laundry. Theresia Silalahi, 2015 Hasil wawancara di atas menunjukkan bahwa Cheap Laundry memiliki peluang besar untuk mendapatkan konsumen baru dengan potensi pelanggan yang loyal karena Cheap Laundry memberikan pelayanan yang baik dari segi waktu dan kualitas. Selain itu dengan tingginya permintaan masyarakat terhadap jasa laundry maka sebaiknya dimanfaatkan Cheap Laundry untuk membuka cabang baru di lokasi yang berbeda. 3 Kekuatan Politik, Pemerintahan dan Hukum Faktor-faktor politik, pemerintahan, dan hukum dapat merepresentasikan peluang dan ancaman utama baik bagi organisasi kecil maupun besar. Pertanyaan 28: Apakah Ibu memiliki surat izin usaha? Jawaban: Tidak ada karena usaha ini masih bisnis rumahan Theresia Silalahi, 2015 Pertanyaan 29: Apakah ada pemungutanpajak pada usaha laundry ini?Theresia Silalahi, 2015 Jawaban: Pemungutanpajak pun tidak ada. Berdasarkan pemaparan pemilik Cheap Laundry di atas maka Cheap Laundry belum memiliki surat izin usaha karena usaha yang didirikan masih tergolong dalam usaha kecil. Pemungutanpajak dari daerah setempat juga tidak ada sehingga Cheap Laundry tidak terbebani tambahan biaya operasional. 4 Kekuatan Teknologi Kemajuan teknologi dapat menciptakan pasar baru, menghasilkan pengembangbiakan produk yang baru dan lebih baik, mengubah posisi biaya kompetitif relatif dalam suatu industri, serta mengakibatkan produk dan jasa yang ada saat ini usang. Pertanyaan 30: Apakah Ibu sudah memanfaatkan kemajuan teknologi sekarang seperti internet dalam upaya promosi contohnya dengan menggunakan facebook, BBM, Instagram dan media sosial lainnya? Jawaban: Ibu belum menggunakan internet untuk mempromosikan laundry ini karena Ibu memang kurang memiliki waktu luang untuk hal tersebut. Theresia Silalahi, 2015 Berdasarkan hasil wawancara di atas, Cheap Laundry belum memanfaatkan internet sebagai sarana dalam melakukan promosi. Hal ini menjadi suatu peluang baru bagi Cheap Laundry untuk memanfaatkan internet dalam melakukan promosi. 5 Kekuatan Kompetitif Faktor eksternal yang kelima ini berfungsi untuk mengumpulkan dan mengevaluasi informasi tentang pesaing. Pertanyaan 31: Apakah ada laundry rumahan disekitar usaha ibu dan menurut ibu siapa saja yang menjadi pesaing utama Ibu? Jawaban: Laundry rumahan banyak ya di sekitar sini. Apalagi kan disini dekat dengan kampus, banyak mahasiswa jadi banyak yang buka laundry. Pesaing utama yaitu laundry yang paling dekat dengan laundry ibu seperti FR Laundry dan Orange Laundry. Theresia Silalahi, 2015 Pertanyaan 32: Apakah upaya yang Ibu lakukan untuk menghadapi para pesaing utama? Jawaban: Yang Ibu utamakan ialah pakaian yang ibu laundry selalu bersih, rapi dan wangi serta tepat waktu dikembalikan kepada pelanggan. Dengan demikian pelanggan akan puas dan tidak akan beralih kepada laundry lainnya. Theresia Silalahi, 2015 Pertanyaan 33: Apakah upaya yang Ibu lakukan untuk menghadapi laundry- laundry yang baru berdiri dengan modal besar? Jawaban: Sebenarnya Ibu tidak terlalu takut akan pesaing karena ibu yakin rezeki kita masing-masing sudah diatur sama Tuhan. Jadi kasih pelayanan yang terbaik saja bagi para pelanggan ibu. Theresia Silalahi, 2015 Berdasarkan pemaparan pemilik Cheap Laundry di atas menunjukkan bahwa banyaknya usaha sejenis di sekitar lokai usaha Cheap Laundry sehingga tingkat persaingannya tinggi. Cheap Laundry memiliki 2 pesaing utama yaitu FR Laundry dan Orange Laundry. Untuk menghadapi para pesaing utama Cheap Laundry tetap memberikan pelayanan terbaik baik dari segi kualitas jasa maupun dari segi waktu pengembalian pakaian. Dengan demikian pelanggan tetap loyal. Demikian halnya dalam menghadapi para pesaing-pesaing baru yang memiliki modal yang lebih besar, Cheap Laundry tetap memberikan pelayanan terbaik tanpa memperdulikan strategi baru yang diterapkan para pesaingnya. Berdasarkan hasil wawancara faktor internal dan faktor eksternal dengan informan kunci dan informan utama di atas, maka dapat diidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang dimiliki Cheap Laundry yaitu sebagai berikut: Tabel 4.2 Identifikasi Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan Ancaman Cheap Laundry Faktor Internal Kekuatan Kelemahan Manajemen Motivasi karyawan tinggi Karyawan menetap belum ada Pemasaran 1. Product - - 2. Price Harga terjangkau Minimnya sistem pemberian reward 3. Place Lokasi mudah dijangkau - 4. Promotion - Wilayah promosi masih sempit 5. People Pelayanan tepat waktu - 6. Physical Evidence - Layout kurang menarik 7. Process - - KeuanganAkuntansi - Belum menyusun laporan keuangan dengan sistematis ProduksiOperasi Menjaga kualitas jasa pakaian kepada pelanggan - Penelitian dan Pengembangan Melayani antar jemput pakaian - Sistem informasi manajemen - - Faktor Eksternal Peluang Ancaman Kekuatan Ekonomi Biaya operasional yang rendah mendukung penambahan variasi - produk jasa Kekuatan Sosial, Budaya, Demografis dan Lingkungan 1. Mendapatkan konsumen baru yang memiliki potensi sebagai pelanggan yang loyal 2. Memanfaatkan budaya masyarakat untuk membuka cabang baru - Kekuatan Politik, Pemerintahan dan Hukum - Tidak memiliki surat izin usaha Kekuatan Teknologi Memanfaatkan internet sebagai sarana promosi - Kekuatan Kompetitif - 1. Banyaknya usaha sejenis dengan jarak yang berdekatan 2. Munculnya laundry-laundry baru dengan modal yang lebih besar Sumber: Data primer yang telah diolah 2015

4.3 Analisis Data

Berdasarkan wawancara yang dilakukan penulis maka dapat diidentifikasi faktor internal kekuatan dan kelemahan dan faktor eksternal peluang dan ancaman yang dimiliki Cheap Laundry. Hasil identifikasi tersebut akan dianalisis dalam 3 tahap yaitu tahap input, tahap pencocokan dan tahap keputusan. Berdasarkan hasil analisis inilah nantinya akan diketahui strategi bersaing apa yang tepat dan dapat diterapkan oleh Cheap Laundry.

4.3.1 Tahap Input

1. Matriks IFE

Matriks IFE Internal Factor Evaluation digunakan untuk mengetahui faktor-faktor internal perusahaan berkaitan dengan kekuatan dan kelemahan yang dianggap penting. Berdasarkan hasil identifikasi faktor kekuatan dan kelemahan maka berikut hasil Matriks IFE Cheap Laundry: