53 perusahaan berpenagruh terhadap return saham dimana nilai t-hitung
4.237 lebih besar dari nilai t-tabel 1.98761.
Y = -1.869 – 0.806 X2
Momentum juga berpengaruh signifikan terhadap return saham, hal ini terlihat dari nilai signifikan 0.00 lebih kecil 0,05. Perbandingan
nilai t-hitung
dengan t-tabel
juga menunjukkan
bahwa momentumberpengaruh terhadap return saham dimana nilai t-hitungan
5.309 lebih besar dari nilai t-tabel 1.98761.
Y = -1.869 + 0.353 X3
4.6 Pembahasan Hasil Penelitian
Berdasarkan output Tabel 4.8 perbandingan nilai t-hitung dengan t-tabel, dimana dengan melihat nilai pada t-tabel apakah lebih kecil dari pada t-hitung,jika
keadaan nilai t-tabel seperti itu, maka pengujian yang dilakukan pada perusahaan manufaktur yang dijadikan sampel pada Bursa Efek Indonesia BEI tahun
penelitian 2009 - 2011 memiliki pengaruh dan begitu sebaliknya. Pada tabel 4.8 dapat juga menunjukkan bahwa ukuran perusahaan berpenagruh terhadap return
saham dimana nilai t-hitung 4.237 lebih besar dari nilai t-tabel 1.98761, sedangkan pada Debt to equity ratio tidak berpengaruh terhadap return saham
dimana nilai t-hitung 0.346 lebih kecil dari nilai t-tabel 1.98793. Perbandingan nilai t-hitung dengan t-tabel juga menunjukkan bahwa momentumberpengaruh
terhadap return saham dimana nilai t-hitungan 5.309 lebih besar dari nilai t-tabel 1.98761.Penentuan apakah pengujian berpengaruh secara signifikan atau tidak
Universitas Sumatera Utara
54 juga dapat dilihat dari Tabel 4.8 dimana jika nilai signifikan lebih kecil dari pada
nilai probabilitas yaitu sebesar 0.05, maka pengujian yang dilakukan pada perusahaan manufaktur yang dijadikan sampel pada Bursa Efek Indonesia BEI
tahun penelitian 2009-2011 memiliki pengaruh yang signifikan begitu sebaliknya, diketahui bahwa ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap return
saham, hal ini terlihat dari nilai signifikansi 0.00 lebih kecil dari 0.05, sedangkan padadebt to equity ratiotidak mempengaruhui signifikan terhadap return saham,
hal ini terlihat dari nilai signifikansi 0.73 lebih besar dari 0.05 dan demikian pada momentum juga berpengaruh signifikan terhadap return saham seperti layaknya
ukuran perusahaan, hal ini terlihat dari nilai signifikan 0.00 lebih kecil 0.05. Pada
tabel 4.7
pengujian dilakukan
secara simultan
dengan mengungkapkan bahwa nilai F hitung lebih besar dari F tabel, dimana jika nilai F
tabel lebih kecil dari pada nilai F hitung maka pengujian yang dilakukan memiliki pengaruh dan begitu juga sebaliknya, dan untuk menentukan tingkat signifikan
atau tidak signifikannya suatu pengujian, dimana jika nilai signifikan yang terdapat di tabel lebih kecil dari pada nilai probabilitas yaitu sebesar 0.05 maka
pengujian memiliki pengaruh yang signifikan dan juga sebaliknya, pada tabel 4.7 dimana dalam pengujian ini nilai F tabel sebesar 2.71 dan nilai F hitung sebesar
16.307 menandakan adanya pengaruh debtto equity ratio, ukuran perusahaan dan momentum terhadap return saham, dengan nilai sigifikan 0.000 lebih kecil dari
0,05 maka debt to equity ratio, ukuran perusahaan dan momentum secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap return saham.
Universitas Sumatera Utara
55
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Penelitian ini menguji apakah debt to equity ratio, ukuran perusahaan dan momentum memiliki pengaruh terhadap return saham pada perusahaan
manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini menggunakan sample 30 perusahaan yang listing selama periode 2009-2011.
Berdasarkan hasil penelitian pada bab sebelumnya, terdapat beberapa kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini.
1. Pengaruh debt to equity ratio, ukuran perusahaan dan momentum sebagai variabel independen terhadap return saham sebagai variabel dependen
secara simultan menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang
sejalan dengan penelitian Satrio 2013 2. Hasil penelitian secara parsial menunjukkan bahwa debt to equity
ratiotidak memiliki pengaruh secara signifikan terhadap return saham pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang
sejalan dengan penelitian Satrio 2013, ukuran perusahaan berpengaruh terhadap return saham pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia, yang sejalan dengan penelitian Darusman 2012.Momentum berpengaruh terhadap return saham pada perusahaan
manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, yang sejalan dengan penelitian Darusman 2012
Universitas Sumatera Utara