commit to user
BAB I HASIL PENELITIAN
Hasil penelitian beserta intepretasinya akan disajikan secara ringkas pada bab ini. Pada tahap awal hasil analisis data menggunakan statistik deskriptif dan
dilanjutkan pengujian hasil penelitian dengan menggunakan statistik inferensial yang merupakan pengujian hipotesis. Pengujian hipotesis menggunakan teknik
statistik analisis varians dua jalur ANOVA yang memerlukan pengujian persyaratan analisis, maka disajikan pula hasil uji persyaratan analisis, pengujian
hipotesis dan pembahasan hasil penelitian dan berikut uraiannya:
A. Deskripsi Data
Deskripsi hasil analisis data tes peningkatan kemampuan lompat jauh gaya jongkok pada siswa SMP Negeri 3 Kartasura tahun pelajaran 20102011,
sesuai dengan kelompok yang dibandingkan, disajikan dalam bentuk tabel sebagai berikut:
Tabel 2. Ringkasan Angka-Angka Statistik Deskriptif Data Kemampuan Lompat Jauh Gaya Jongkok Menurut Kelompok Penelitian.
Perlakuan MA
Statistik Tes Awal Tes Akhir Peningkatan
Pendekatan Taktis
A1 Tinggi
B1 Jumlah
3337 3779
442 Mean
333.7 377.9
44.2 SD
43.576 41.321
3.645 Rendah
B2 Jumlah
2924 3259
335 Mean
292.4 325.9
33.5 SD
42.340 42.472
3.308 Pendekatan
Teknis A2
Tinggi B1
Jumlah 3030
3361 331
Mean 303
336.1 33.1
SD 55.847
54.399 3.725
Rendah B2
Jumlah 2620
2838 218
Mean 262.0
283.8 21.8
SD 27.604
27.507 3.084
commit to user
1. Jika antara kelompok siswa yang mendapat perlakuan pembelajaran lompat jauh gaya jongkok dengan pendekatan taktis dan yang mendapat perlakuan
pembelajaran lompat jauh gaya jongkok dengan pendekatan teknis dibandingkan, maka dapat diketahui bahwa kelompok perlakuan pembelajaran
lompat jauh gaya jongkok dengan pendekatan taktis lebih besar 11.4 daripada kelompok perlakuan pembelajaran lompat jauh gaya jongkok dengan
pendekatan teknis.
2. Jika antara kelompok siswa yang memiliki motor ability tinggi dan yang memiliki motor ability rendah dibandingkan, dapat diketahui bahwa kelompok
siswa yang memiliki motor ability tinggi sebesar 11.0 lebih besar dari kelompok siswa yang memiliki motor ability rendah.
Untuk mengetahui gambaran menyeluruh dari nilai rata-rata peningkatan kemampuan tembakan bebas bola basket sebelum dan sesudah diberi perlakuan
maka dapat dibuat grafik perbandingan nilai-nilai sebagai berikut :
Grafik 1. Nilai Rata-Rata Peningkatan Kemampuan Lompat Jauh Gaya Jongkok Berdasarkan Tiap Kelompok Perlakuan dan Tingkat Motor Ability
commit to user
Keterangan: A1B1 : Pendekatan Taktis Dengan Motor Ability Tinggi
A1B2 : Pendekatan Taktis Dengan Motor Ability Rendah A2B1 : Pendekatan Teknis Dengan Motor Ability Tinggi
A2B2 : Pendekatan Teknis Dengan Motor Ability Rendah
3. Agar nilai rata-rata peningkatan kemampuan lompat jauh gaya jongkok yang dicapai tiap kelompok perlakuan mudah dipahami, maka nilai peningkatan
kemampuan lompat jauh gaya jongkok pada tiap kelompok perlakuan disajikan dalam bentuk grafik sebagai berikut:
Grafik 2. Nilai Rata-Rata Peningkatan Kemampuan Lompat Jauh Gaya Jongkok antara Kelompok Perlakuan
Keterangan: A1BI : Pendekatan Taktis Dengan Motor Ability Tinggi
A1B2 : Pendekatan Taktis Dengan Motor Ability Rendah A2B1 : Pendekatan Teknis Dengan Motor Ability Tinggi
A2B2 : Pendekatan Teknis Dengan Motor Ability Rendah
commit to user
B. Mencari Reliabilitas