Urutan Atribut Buah Impor Menurut Preferensi Konsumen

58 Gambar 12. Diagram Nilai Kegunaan Masing-Masing Taraf Atribut Warna Dari nilai utilitas keseluruhan untuk level atribut tertinggi pada buah impor, didapatkan kombinasi produk buah impor terbaik menurut preferensi konsumen, yaitu sebagai berikut: − Rasa manis − Ukuran besar − Aroma khas kuat − Warna cerah

5.3. Urutan Atribut Buah Impor Menurut Preferensi Konsumen

Tingkat kepentingan menunjukkan tingkat kesukaan atau tingkat preferensi responden terhadap atribut buah impor. Nilai terbesar menunjukkan tingkat preferensi utama responden terhadap atribut produk tersebut, yang kemudian diikuti oleh nilai yang lebih kecil. Berdasarkan hasil analisis conjoint diketahui bahwa atribut buah impor yang paling penting menurut konsumen adalah atribut rasa sebesar 17,856, kemudian disusul oleh aroma sebesar 17,128, ukuran sebesar 15,501 dan warna sebesar 14,341. Nilai kepentingan atribut buah impor dapat dilihat pada Tabel 5.9. cerah agak cerah kusam Series1 0,159 0,023 -0,182 -0,20 -0,15 -0,10 -0,05 0,00 0,05 0,10 0,15 0,20 Wa rn a Utility Universitas Sumatera Utara 59 Tabel 5.9 Nilai Kepentingan Importance Values Atribut Buah Impor Atribut Nilai Kepentingan Rasa Ukuran Aroma khas Warna 17.856 15.510 17,128 14.341 Sumber : Diolah dari Hasil Penelitian Tabel 5.9 menunjukkan bahwa rasa merupakan atribut paling penting yang menentukan sikap preferensi konsumen terhadap buah impor. Nilai kepentingan dari atribut rasa adalah sebesar 17,856. Rasa merupakan sensasi yang didapatkan oleh indera pengecap ketika dikonsumsi, yang akan terhubung ke sel saraf otak sehingga konsumen dapat langsung memberikan penilaian terhadap produk tersebut. Jika rasa tidak sesuai dengan yang diharapkan nilai kegunaan dari buah impor tersebut akan menurun. Buah impor yang manis akan meningkatkan nilai kesukaan konsumen sehingga secara tidak langsung meningkatkan nilai kepentingannya. Atribut ukuran memiliki nilai kepentingan sebesar 15,510. Nilai ini menempati urutan ketiga diantara antribut lainnya. Ukuran menunjukkan pertumbuhan kesuburan dari buah impor sehingga ukuran mampu mempengaruhi nilai preferensi konsumen. Buah impor dengan ukuran yang besar lebih disukai konsumen, dan ukuran buah tentunya menjadi salah satu parameter konsumen dalam menentukan pilihan terhadap buah impor. Atribut aroma menempati urutan kedua setelah rasa dengan nilai kepentingan sebesar 17,128. Aroma merupakan salah satu faktor penting yang akan menentukan pilihan dan kesukaan konsumen terhadap buah impor. Buah yang memiliki aroma yang kuat tentunya akan menarik minat pembeli dan Universitas Sumatera Utara 60 semakin menggugah selera ketika dikonsumsi. Aroma juga menetukan tingkat kesegaran buah, sehingga atribut aroma menjadi salah satu faktor yang penting dalam pemilihan buah impor. Warna merupakan atribut buah impor yang menempati urutan terakhir dengan nilai kepentingan 14,341. Warna dapat mempengaruhi pilihan konsumen terhadap buah, namun warna tidak menjamin rasa dan aroma dari buah impor tersebut. Wrna yang cerah bukan merupakan jaminan buah akan memiliki rasa yang manis. Hal ini yang menjadi penyebab atribut aroma memiliki nilai kepentingn yang lebih rendah dibandingkan atribut lainnya. Penelitian Ria 2014 menunjukkan preferensi terpadu terhadap atribut apel lokal berdasarkan tingkat epentingannya secara berurutan adalah rasa, ukuran, dan warna, dimana buah apel impor yang disukai adalah buah dengan rasa manis, ukuran sedang, dan warna hijau hingga merah. Pada penelitian Muzdalifah 2012 diketahui bahwa atribut rasa merupakan atribut utama buah pepaya yang menjadi pertimbangan preferensi konsumen terhadap buah pepaya. Atribut selanjutnya adalah kesegaran dan kandungan vitamin, sedangkan atribut aroma, ukuran, dan warna dianggap cukup pentig namun tidak terlalu berpengaruh dalam keputusan responden untuk membeli buah pepaya.

5.4. Tingkat Keakuratan Prediksi Model Hasil Analisis Conjoint