Tujuan Rumusan Masalah Tujuan dan Manfaat Penulisan

10 keamanan, dan ketertiban umum. 33 Namun kedudukan kejaksaan dalam sistem ketatanegaraan Indonesia hanya disebutkan secara implisit di dalam Pasal 24 ayat 3 UUD 1945 amandemen ke-4. 34

B. Tujuan Rumusan Masalah

Berdasarkan realitas tersebut terlihat bahwa diperlukannya suatu penelitian perbandingan antara kejaksaan dalam berbagai konstitusi negara di dunia untuk melihat persamaan maupun perbedaan dari kedudukan kejaksaan di Indonesia dengan kedudukan Kejaksaan dari negara lain yang sudah ideal serta penguatan kelembagaan terhadap lembaga Kejaksaan sebagai sebuah institusi penegak hukum yang memiliki peranan penting dalam tegakknya hukum di negeri ini. Maka dari itu penulis tertarik untuk meneliti hal tersebut dan mengangkat permasalahan ini dalam sebuah penulisan skripsi dengan judul: Kedudukan Lembaga Kejaksaan dalam Sistem Ketatanegaraan Republik Indonesia. Adapun rumusan masalah yang diangkat dalam penulisan skripsi ini adalah: 1. Bagaimana kedudukan lembaga kejaksaan dalam sistem ketatanegaraan Republik Indonesia? 2. Bagaimana perbandingan kedudukan lembaga kejaksaan dalam konstitusi di beberapa negara? 33 Kelik Pramudya dan Ananto Widiatmoko, Pedoman Etika Profesi Aparat Hukum, Yogyakarta: Pustaka Yustisia, 2010, hlm.47. 34 Pasal 24 ayat 3 Undang Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945 “badan-badan lain yang fungsinya berkaitan dengan kekuasaan kehakiman diatur dalam undang-undang”. Ketentuan tentang badan-badan lain tersebut dipertegas dalam Pasal 41 UU Nomor 4 Tahun 2004 Tentang Kekuasaan Kehakiman. Dengan ketentuan tersebut, kejaksaan berfungsi sebagai aparat penegak hukum yang melaksanakan tugasnya dan mewujudkan supremasi hukum dalam suatu negara hukum rechstaat, lihat Marwan Effendy, Op.cit, hlm. 19. Universitas Sumatera Utara 11 3. Bagaimana kedudukan ideal lembaga kejaksaan dalam sistem ketatanegaraan Republik Indonesia?

C. Tujuan dan Manfaat Penulisan

Bertitik tolak pada rumusan masalah yang hendak dikaji tersebut, maka penulisan skripsi ini bertujuan untuk: 1. Mengetahui kedudukan lembaga kejaksaan dalam sistem ketatanegaraan Republik Indonesia. 2. Mengetahui perbandingan kedudukan lembaga kejaksaan dalam konstitusi di beberapa negara dengan Indonesia. 3. Mengetahui kedudukan lembaga kejaksaan yang ideal dalam sistem ketatanegaraan Republik Indonesia. Selain dari pada tujuan yang hendak dicapai tersebut, penulis juga berharap penulisan skripsi ini dapat memberikan beberapa manfaat, antara lain: 1. Secara Teoritik Manfaat penelitian ini secara teoritik adalah untuk memperkaya referensi dan sebagai sumbangan pemikiran bagi ilmu pengetahuan, menambah dan melengkapi perbendaharaan dan koleksi karya ilmiah serta memberikan kontribusi pemikiran yang terkhusus berfokus pada kedudukan lembaga kejaksaan dalam sistem hukum ketatanegaraan Indonesia. 2. Secara Praktis Hasil Penulisan ini semoga bermanfaat bagi semua orang, terutama untuk peminat perkuliahan di Fakultas Hukum khususnya Departemen Hukum Tata Negara dan memberikan sumbangan pemikiran terhadap pelaksanaan Universitas Sumatera Utara 12 fungsi lembaga kejaksaan di Indonesia. Hal ini tidak terlepas dari penempatan hukum tata negara sebagai unsur terpentung dalam sistem hukum Indonesia, dimana salah satu ciri dari negara yang demokratis yang menjunjung tinggi supremasi hukum supremacy of law. Penulisan ini diharapkan dapat menggambarkan kedudukan lembaga kejaksaan

D. Keaslian Penulisan