commit to user
19
d. Unsur-unsur pinjamankredit.
Berdasarkan pada pengertian diatas maka unsur-unsur kredit adalah : 1 Kepercayaan
Kepercayaan yaitu keyakinan dari si pemberi kredit bahwa prestasi yang diberikan baik dalam bentuk uang, barang atau jasa akan benar-benar
diterimanya kembali dalam jangka waktu tertentu di masa yang akan datang. 2 Waktu
Waktu adalah suatu masa yang memisahkan antar pemberi prestasi dengan kontrak prestasi dengan kontrak prestasi yang akan diterima pada
masa yang akan datang. 3 Degree of Risk
Merupakan suatu tingkat resiko yang akan dihadapi sebagai akibat dari adanya jangka waktu yang memisahkan antar pemberi prestasi
dengan kontrak prestasi yang akan diterima dikemudian hari. 4 Prestasi
Prestasi atau obyek kredit itu tidak saja diberikan dalam bentuk uang tetapi juga dalam bentuk barang atau jasa.
e. Tujuan dan Fungsi PinjamanKredit
Tujuan merupakan peryataan kondisi yang tidak dapat pada masa sekarang tetapi dimaksud untuk dicapai pada masa yang akan datang melalui
kegiatan-kegiatan. Pemberian kredit oleh bank pada umumnya mempunyai tujuan sebagai berikut :
1. MendapatkanMencari Keuntungan Keuntungan yang diperoleh bank dalam pemberian kredit adalah
berupa balas jasa yaitu pemberian bunga atau bagi hasil dan biaya-biaya administrasi yang dikenakan sehubungan dengan kegiatan pemberian
kredit kepda nasabah tersebut.
commit to user
20 2. Membantu Kelancaran Usaha NasabahDebitur
Dengan adanya pemberian kredit ini akan dapat membantu usaha nasabah yang memerlukan dana baik itu dana investasi maupun dana untuk
modal kerja yang berguna untuk mengembangkan usaha mereka. 3. Memperlancar Pembangunan
Pemberian kredit merupakan salah satu usaha untuk memperlancar pembangunan karena semakin banyak kredit yang disalurkan oleh
perbankan dalam kehidupan perekonomian dan perdagangan juga mempunyai fungsi sebagai berikut :
1. Kredit pada hakikatnya dapat meningkatkan daya guna uang Maksud dari meningkatkan daya guna uang adalah bahwa
uang yang disimpan saja tidak akan menghasilkan sesuatu yang berguna sebaliknya apabila uang yang diberikan dalam bentuk kredit maka akan
berguna untuk menghasilkan barang atau jasa oleh si penerima kredit. 2. Kredit dalam meningkatkan peredaran dan lalu lintas uang.
Bahwa kredit uang yang disalurkan akan dapat meningkatkan peredaran uang kartal apabila kredit ditarik secara tunai dan peredaran
uang giral apabila kredit yang ditarik melalui rekening giro. 3. Kredit dapat pula meningkatkan daya guna dan peredaran uang.
Kredit yang diberikan dapat digunakan oleh dibitur untuk mengolah barang yang tidak berguna menjadi bermanfaat. Selain itu,
dengan adaya kredit akan memperlancar arus barang dari wilayah satu ke wilayah lainya.
4. Kredit sebagai salah satu alat menjaga stabilitas ekonomi. Dengan adanya kredit yang diberikan akan dapat menambah
jumlah barang yang diperlukan oleh masarakat, serta membantu dalam mengekspor barang ke luar negeri sehingga meningkatkan devisa
negara.
commit to user
21 5. Kredit dapat meningkatkan kegairahan berwirausaha.
Pemberian kredit yang diberikan akan dapat mengatasi kekurangan maupun para pengusaha di bidang permodalan, sehingga
para pengusaha akan meningkatkan usahanya. 6. Kredit dapat meningkatkan pemerataan pendapat
Semakin banyak kredit yang disalurkan maka akan semakin baik, terutama dalam meningkatkan pendapatan. Hal ini dapat terlihat
dengan adanya peningkatan usaha dan proyek-proyek baru yang membutuhkan tenaga kerja yang banyak sehingga mengurangi
pengangguran. Dengan tertampungnya tenaga-tenaga kerja tersebut, maka pemerataan akan meningkat.
7. Kredit sebagai alat untuk meningkatkan hubungan internasional Kredit yang diberikan kepada Negara-negara berkembang
yang berguna untuk membangun negaranya akan dapat mempererat hubungan ekonomi dan Negara yang bersangkutan tetapi akan
meningkatkan hubungan internasional.
F. Produk Pinjaman Koprasi
Unit simpan pinjam pada koprasi mengeluarkan produk yang berupa pinjaman yang ditawarkan kepada anggota maupun selain anggota berupa
pinjaman atau kredit. Menurut tujuan kredit atau sifat penggunaanya, pinjamankredit pada koprasi dapat dibedakan ke dalam dua jenis, yaitu :
1. Pinjaman Konsumtif Pinjaman konsumtif yaitu pinjaman yang digunakan untuk memenuhi
kebutuhan konsumsi, yang akan habis digunakan untuk memenuhi kebutuhan konsumsi secara pribadi.
2. Pinjaman Produktif Pinjaman produktif yaitu pinjaman yang diberikan dengan tujuan
untuk memperlancar jalanya proses produksi agar terjadi peningkatan usaha atau produksi atau investasi.