Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Terjadinya Kanker Serviks

d. Penurunan berat badan secara drastis. e. Apabila kanker sudah menyebar ke panggul, maka pasien menderita keluhan nyeri punggung, hambatan dalam berkemih, serta pembesaran ginjal.

2.1.4. Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Terjadinya Kanker Serviks

Faktor resiko adalah faktor yang memudahkan terjadinya infeksi virus HPV dan faktor lain yang memudahkan terjadinya kanker serviks. Semua wanita beresiko untuk terserang kanker serviks, faktor – faktor yang dapat meningkatkan terjadinya kanker serviks pada wanita adalah : 1. Infeksi HPV HPV adalah suatu virus yang dapat menyebabkan terjadinya kutil di daerah genital kondiloma akltminata , yang ditularkan melalui hubungan seksual. HPV sering diduga sebagai penyebab terjadinya perubahan yang abnormal dari sel – sel rahiim Supriyanto, 2010 2. Jumlah Pasangan Seksual Multipartner . Ada lebih dari 100 jenis HPV dan beberapa diantaranya ditularkan melalui hubungan seksual. Dengan demikian, kanker serviks juga berkaitan dengan jumlah partner seksual. Semakin banyak partner seksual yang dimilki seorang wanita, maka semakin meningkat pula resiko terjadinya kanker serviks pada wanita. Bahwa setiap wanita beresiko untuk terinfeksi HPV walaupun setia pada satu pasangan. Pasangan yang terinfeksi HPV akan menjadi sumber infeksi HPV bagi Universitas Sumatera Utara wanita lainnya. Walaupun kanker serviks adalah perempuan, tetapi lelaki juga memiliki peranan penting didalam penyebarannya Wijaya, 2010 3. Umur Perempuan yang rawan mengidap kanker serviks adalah mereka yang berusia 35 – 50 tahun dan masih aktif berhubungan seksual prevalensi 5 – 10. Meski fakta memperlihatkan bahwa terjadi pengurangan resiko infeksi HPV seiring pertambahan usia, namun sebaliknya resiko infeksi menetap semakin meningkat Wijaya, 2010. 4. Aktivitas Seksual Pertama Kali Prevalensi atau angka kejadian tertinggi kanker serviks sekitar 20 terutama dijumpai pada perempuan yang telah aktif secara seksual sebelum usia 16 tahun. Hubungan seksual pada usia terlalu dini bisa meningkatkan resiko terserang kanker serviks dua kali lebih besar dibandingkan perempuan yang melakukan hubungan seksual setelah usia 20 tahun Wijaya, 2010. 5. Frekuensi Kehamilan Jumlah kehamilan yang pernah dialami wanita juga meningkatkan resiko terjadinya kanker serviks. Sehingga, wanita yang mempuyai banyak anak atau sering melahirkan mempunyai resiko terserang kanker serviks lebih besar. 6. Merokok Merokok merupakan penyebab penting terjadinya kanker serviks jenis karsinoma sel skuamosa. Faktor resiko meningkat dua kali dibandingkan orang yang tidak merokok dengan resiko tertinggi terdapat pada orang yang merokok dalam jangka waktu lama serta jumlah yang banyak. Universitas Sumatera Utara 7. Penggunaan Pil Kontrasepsi Penggunaan pil kontrasepsi kombinasi estrogen dan progesteron dalam jangka waktu lama, yakni 5 tahun atau lebih, dapat meningkatkan resiko kanker serviks dua kali lipat lebih besar. 8. Kekebalan Tubuh Seseorang yang terinfeksi HIV dan yang dnyatakan memiliki hasil uji Pap Smear abnormal, serta para penderita gizi buruk juga beresiko terinfeksi HPV. Pada orang yang melakukan diet ketat, rendahnya konsumsi vitamin A, C, dan E setiap hari dapat menyebabkan berkurangnya tingkat kekebalan pada tubuh, sehingga orang tersebut mudah terinfeksi oleh berbagai virus, termasuk HPV. Penurunan kekebalan tubuh dapat mempercepat pertumbuhan sel kanker dari noninvasive menjadi invasiv Wijaya, 2010. 9. Ras Keturunan Ras sedikit banyak juga berpengaruh terhadap resiko terjadinya kanker serviks. Pada ras Afrika – Amerika kejadian kanker serviks meningkat dua kali dari ras Amerika – Hispanik. Sementara, untuk ras Asia – Amerika memiliki angka kejadian kanker serviks yng sama dengan warga Amerika Wijaya, 2010 . 10. Penggunaan antiseptik Kebiasaan pencucian vagina dengan menggunakan obat-obatan antiseptik maupun deodoran akan mengakibatkan iritasi di serviks yang merangsang terjadinya kanker Diananda, 2007. Universitas Sumatera Utara

2.1.5. Perkembangan Penyakit Kanker Serviks

Dokumen yang terkait

Karakteristik Penderita Asma Bronkial Rawat Inap di RSUD Langsa Tahun 2009-2012

3 45 97

Gambaran Karakteristik Infeksi Menular Seksual (IMS) Di RSUD Dr. Pirngadi Medan Pada Tahun 2012

4 62 85

Hubungan Perilaku Seksual Wanita Dengan Risiko Terjadinya Kanker Serviks Di RSU Dr. Pirngadi Medan Tahun 2012

1 66 64

Potensi Interaksi Obat Antidiabetes pada Pasien Rawat Inap Diabetes Melitus Tipe 2 Di RSUD Dr. Pirngadi Medan Juli-Desember 2014

2 74 92

Profil Penderita Kanker Serviks Di Rsud Dr. Pirngadi Kota Medan

0 38 63

EVALUASI PENGGUNAAN KEMOTERAPI PADA PASIEN KANKER SERVIKS DI INSTALASI RAWAT INAP RSUD Evaluasi Penggunaan Kemoterapi Pada Pasien Kanker Serviks Di Instalasi Rawat Inap Rsud Dr.Moewardi Tahun 2010.

0 1 13

EVALUASI PENGGUNAAN KEMOTERAPI PADA PASIEN KANKER SERVIKS DI INSTALASI RAWAT INAP RSUD ”X” Evaluasi Penggunaan Kemoterapi Pada Pasien Kanker Serviks Di Instalasi Rawat Inap Rsud Dr.Moewardi Tahun 2010.

0 3 16

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kanker Serviks - Hubungan Perilaku Seksual Dan Riwayat IMS Pada Wanita Dengan Terjadinya Kanker Serviks, Pada Pasien Yang Datang Berobat Dan Rawat Inap Di RSUD Dr. Pirngadi Medan Tahun 2014

0 1 17

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang - Hubungan Perilaku Seksual Dan Riwayat IMS Pada Wanita Dengan Terjadinya Kanker Serviks, Pada Pasien Yang Datang Berobat Dan Rawat Inap Di RSUD Dr. Pirngadi Medan Tahun 2014

0 0 7

Hubungan Perilaku Seksual Dan Riwayat IMS Pada Wanita Dengan Terjadinya Kanker Serviks, Pada Pasien Yang Datang Berobat Dan Rawat Inap Di RSUD Dr. Pirngadi Medan Tahun 2014

0 0 12