Hak dan kewajiban DPRD

Parmaksian Kabupaten Toba Samosir. Perda No.05 Tahun 2008 6. Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah. Perda No. 06 Tahun 2008 7. Pembentukan Perusahaan Daerah Toba Samosir. Perda No.07 Tahun 2008 8. Penanggung Jawaban Pelaksanaan APBD tahun anggaran2007. Perda No.08 Tahun 2008 9. Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Kabupaten Toba Samosir Tahun Anggaran 2008. Perda No.09 Tahun 2008 6. 2009 1. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah kabupaten Toba Samosir Tahun Anggaran 2009. Perda No.01 Tahun 2009 2. Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban Bupati Toba Samosir Tahun Anggaran 2008. Perda No.02 Tahun 2009 3. APBD Kab.Toba Samosir TA 2010. Perda No.03 Tahun 2009 4. Pembentukan Desa-desa di Kec. Parmaksian, Porsea, Lumban Julu, Habinsaran, Laguboti, Ajibata dan Siantar Narumonda Kab. Toba Samosir. Perda No.04 Tahun 2009 5. Pengalihan desa Rautbosi dari wilayah Kec.Bonatua Lunasi menjadi Wilayah kec.Porsea dan desa Sampura, desa Dolok Saribu Lumban Nabolon dari wilayah kec.Bonatua Lunasi menjadi Kec.Uluan. Perda No.05 Tahun 2009 6. RPJPD Kab. Toba Samosir tahun 2006-2026. Perda No.06 Tahun 2009 Total 68 Perda Sumber: SETDAKAB Toba Samosir Bagian Hukum

2.2.1.2. Hak dan kewajiban DPRD

Di dalam melaksanakan fungsinya sebagai wakil rakyat, DPRD diberikan hak-hak tertentu. Sebagaimana dengan DPRD lainnya, DPRD kabupaten Toba Samosir juga mempunyai hak interpelasi, hak angket, dan hak menyatakan pendapat. Hak interpelasi dimana anggota DPRD dapat mengajukan usul kepada DPRD untuk meminta keterangan kepada kepala daerah secara lisan maupun tertulis mengenai kebijakan pemerintah daerah yang penting dan strategis serta berdampak luas kepada kehidupan masyarakat daerah dan Negara. Hak angket anggota DPRD dapat digunakan untuk melakukan penyelidikan terhadap kebijakan kepala daerah yang penting dan strategis serta berdampak luas kepada kehidupan Universitas Sumatera Utara bermasyarakat, daerah dan Negara yang diduga bertentangan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Hak menyatakan pendapat anggota DPRD adalah mengajukan usul pernyataan pendapat terhadap kebijakan kepala daerah atau mengenai kejadian luar biasa yang terjadi di daerah. Selain itu, anggota DPRD juga mempunyai hak antara lain adalah: 1. Mengajukan rancangan peraturan daerah 2. Mengajukan pertanyaan 3. Menyampaikan usul dan pendapat 4. Memilih dan dipilih 5. Membela diri 6. Imunitas 7. Protokoler 8. Keuangan dan administratif Dalam hal ini, anggota DPRD dapat mempergunakan haknya di dalam mengajukan usulan rancangan peraturan daerah RANPERDA untuk pembangunan daerah Kabupaten Toba Samosir. Anggota DPRD sekurang-kurangnya lima orang dapat mengajukan rancanngan peraturan daerah. Rancangan peraturan daerah yang diajukan oleh anggota DPRD disampaikan kepada pimpinan DPRD dan pimpinan DPRD menyampaikan rancangan peraturan daerah tersebut ke rapat paripurna DPRD setelah mendapat pertimbangan dari panitia musyawarah. Hak anggota DPRD yaitu mengajukan pertanyaan dimana setiap anggota DPRD dapat mengajukan pertanyaan kepada pemerintah daerah mengenai hal tugas dan wewenang DPRD baik secara tertulis maupun secara lisan. Anggota DPRD juga memiliki hak menyampaikan usul dan pendapat secara leluasa kepada pemerintah daerah maupun kepada pimpinan daerah. Selain itu setiap anggota DPRD juga memiliki hak memilih dan dipilih menjadi pimpinan DPRD di dalam rapat paripurna DPRD, setiap anggota DPRD memiliki hak membela diri dan tidak dapat dituntut dihadapan pengadilan karena pernyataan Universitas Sumatera Utara atau pendapat yang dikemukakan baik itu secara lisan maupun tertulis selama tidak bertentangan dengan peraturan tata tertib dan kode etik di dalam rapat-rapat DPRD. Adapun hak-hak anggota DPRD lainnya yaitu hak protokoler, keuangan dan administratif diatur tersendiri didalam peraturan daerah yang berpedoman kepada pemerintah daerah. Adapun yang menjadi kewajiban anggota DPRD Kabupaten Toba Samosir sebagaimana di dalam Himpunan Peraturan dan Keputusan DPRD Kabupaten Toba diatur pada pasal 47 yaitu: 1. Mengamalkan Pancasila 2. Melaksanakan Undang-undang Dasar Negasar Republik Indonesia tahun 1945 dan mentaati segala peraturan perundang-undangan 3. Melaksanakan kehidupan demokrasi dalam penyelenggaraan pemerintah daerah 4. Mempertahankan dan memelihara kerukunan nasional serta keutuhan Negara Republik Indonesia dan daerah 5. Memperhatikan upaya peningkatan kesejahteraan rakyat di daerah 6. Menyerap, menghimpun, menampung dan menindaklanjuti aspirasi masyarakat 7. Mendahulukan kepentingan Negara diatas kepentingan pribadi, kelompok dan golongan 8. Memberikan pertanggungjawaban secara moral dan politis kepada pemilih di daerah pemilihannya 9. Mentaati kode etik dan peraturan tata tertib DPRD 10. Menjaga etika dan norma dalam hubungan kerja dengan lembaga yang terkait. Universitas Sumatera Utara

2.2.2. Alat Kelengkapan DPRD Kabupaten Toba Samosir